Pilpres 2024

Teks Misa Paskah Kedua Senin 1 April 2024 Lengkap Renungan Harian Katolik

Mari simak Teks Misa Hari Senin 1 April 2024.Teks misa hari senin disiapkan untuk Perayaan Paskah Kedua Lengkap Renungan Harian Katolik.

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / GG
UMAT BTN KOLHUA - Umat BTN Kolhua saat ikut misa dan jalan salib. Mari simak Teks Misa Hari Senin 1 April 2024.Teks misa hari senin disiapkan untuk Perayaan Paskah Kedua Lengkap Renungan Harian Katolik. 

Aku memuji Tuhan, yang telah memberi nasihat kepadaku, pada waktu malam aku diajar oleh hati nuraniku. Aku senantiasa memandang kepada Tuhan; karena Ia berdiri di sebelah kananku, aku tidak goyah. (Refren)

Sebab itu hatiku bersukacita dan jiwaku bersorak-sorak, dan tubuhku akan diam dengan tenteram;
sebab Engkau tidak menyerahkan aku ke dunia orang mati, dan tidak membiarkan Orang Kudus-Mu melihat kebinasaan. (Refren)

Engkau memberitahukan kepadaku jalan kehidupan; di hadapan-Mu ada sukacita berlimpah, di tangan kanan-Mu ada nikmat yang abadi. (Refren)

09. BAIT PENGANTAR INJIL (Mzm. 118:24)

P : Alleluia, alleluia, alleluia
U : Alleluia, alleluia, alleluia
P : Inilah hari yang dijadikan Tuhan, * marilah kitabersorak-sorak dan bersukacita karenanya.
U : Alleluia, alleluia, alleluia

10. INJIL (Mat. 28:8-15)

P : Marilah kita bersama-sama mendengarkan Injil Yesus Kristus menurut Yohanes.
Pemimpin dan semua yang hadir membuat tanda salib dengan ibu jari pada dahi, mulut, dan dada Kemudian Pemimpin membacakan Injil. 8Mereka segera pergi dari kubur itu, dengan takut dan dengan sukacita yang besar dan berlari cepatcepat untuk memberitahukannya kepada muridmurid Yesus. 9Tiba-tiba Yesus berjumpa dengan mereka dan berkata: "Salam bagimu." Mereka mendekati-Nya dan memeluk kaki-Nya serta menyembah-Nya. 10Maka kata Yesus kepada mereka: "Jangan takut. Pergi dan katakanlah kepada saudara-saudara-Ku, supaya mereka pergi ke Galilea, dan di sanalah mereka akan melihat Aku." 11Ketika mereka di tengah jalan, datanglah beberapa orang dari penjaga itu ke kota dan memberitahukan segala yang terjadi itu kepada imam-imam kepala. 12Dan sesudah berunding dengan tua-tua, mereka mengambil keputusan lalu memberikan sejumlah besar uang kepada serdadu-serdadu itu 13dan berkata: "Kamu harus mengatakan, bahwa muridmurid-Nya datang malam-malam dan mencuri-Nya ketika kamu sedang tidur. 14Dan apabila hal inikedengaran oleh wali negeri, kami akan berbicara dengan dia, sehingga kamu tidak beroleh kesulitan  apa-apa." 15Mereka menerima uang itu dan berbuat seperti yang dipesankan kepada mereka. Dan ceritera initersiar di antara orang Yahudi sampai sekarang ini.

P : Demikianlah Injil Tuhan.

U : Terpujilah Kristus.

11. RENUNGAN SINGKAT

Dari dua bacaan yang kita dengarkan tadi, kita diingatkan untuk hidup jujur dan apa adanya. Dalam
bacaan pertama, Petrus dan teman-temannya amat tegas berbicara tentang Yesus yang bangkit. Yang menarik adalah mereka itu orang-orang sederhana dari wilayah kecil atau udik di Utara Israel. Petrus sendiri bukan orang terpelajar. Ia hanyalah seorang nelayan.= Tetapi, kesaksiannya tentang Yesus melebihi dan mengalahkan orang-orang terpelajar di Yerusalem. Apa kekuatan Petrus? Apa kunci ketegasan Petrus? Kuncinya adalah kejujurannya. Kejujuran ini lahir dari pengalaman hidupnya sendiri. Ia mewartakan atau mengatakan apa yang dilihat dan dialaminya. Ia tidak mengarang-ngarang cerita.
Sikap Petrus berbeda dengan imam-imam kepala. Mereka berusaha menutup kebenaran, namun sayangnya mereka tidak bisa membungkam kebenaran. Mereka menipu dan selanjutnya berencana untuk terus menipu. Sesudah menyuap penjaga, mereka juga akan menipu wali negeri. Rupanya, kalau kita menipu maka kita akan terus mencari cara untuk menutup-nutupi hal yang kita tipu. Ini adalah hal yang tidak sehat. Sebenarnya, semakin kita menipu, semakin ketahuan juga tipuan kita. Mari kita belajar dari kisah hari ini untuk hidup apa adanya. Kita belajar untuk membangun kejujuran dalam
hidup kita. Kejujuran memang kadangkala menyakitkan, tetapi ia selalu menyembuhkan dan menyehatkan. Semoga Tuhan menguatkan kita untuk selalu hidup jujur. Karena orang yang jujur disayangi Tuhan.

12. HENING

13. SYAHADAT

P : Marilah menanggapi Sabda Tuhan dan mengungkapkan iman kepercayaan kita kepada Tuhan dengan mengucapkan Syahadat. Aku percaya akan Allah, Bapa yang mahakuasa…..

14. DOA UMAT

Halaman
1234
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved