Wisata Sikka

Menikmati Sensasi Beburu Sunset di Hutan Mangrove Watubaing Sikka

Hutan Mangrove Watubaing di Kecamatan Talibura salah satu destinasi berburu sunset di Kabupaten Sikka.

|
Penulis: Arnol Welianto | Editor: Cristin Adal
TRIBUNFLORES.CO/HO-WAWAN
PESONA WISATA- Sunset atau matahari terbenam dilihat dari Hutan Mangrove Klakat Watubaing, Desa Watubaing, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka, Kamis 11 A 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnold Welianto 

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE- Destinasi wisata Hutan Mangrove Watubaing salah satu tempat wisata  di Kabupaten Sikka yang menyuguhkan keindahan mangrove atau tanaman bakau.

Tempat wisata tersebut terletak di Desa Watubaing, Kecamatan Talibura atau sekitar 42 kilometer dari Kota Maumere, Kabupaten Sikka.

Terdapat jembatan kayu yang membentang di dalamnya dan untuk memudahkan pengunjung mengeksplor kawasan hutan mangrove untuk bersantai maupun mengambil foto.

Namun pesona alam di Hutan Mangrove Watubaing yang tak kalah indah adalah panorama sunset. Tempat ini menjadi salah satu spot untuk berburu sunset atau matahari terbenam di Maumere, Kabupaten Sikka. 

Baca juga: 6 Tempat Wisata Pantai Unik di NTT, Pasirnya Warna Pink & Biru

 

 

Tak heran bila tempat wisata ini digandrungi wisatawan  terutama anak-anak muda. Tempat baru yang saat ini juga viral di media sosial karena nuansa keindahan sunset yang memanjakan mata.

Setiap sore, para pengunjung datang ke lokasi untuk menikmati matahari terbenam dan mengabadikan beberapa momen itu melalui kamera gawai.

Menikmati cahaya matahari terbenam yang menyelimuti laut, burung-burung yang terbang, hingga perahu nelayan yang mulai kembali melaut.

Panorama sore hari ini sangat tepat untuk diabadikan, mengambil foto dari berbagai angle akan membuat beranda sosial media semakin menarik.

Anda bisa mengajak teman, saudara, atau pasangan ke tempat ini. Anda cukup merogoh kocek Rp 5 ribu untuk karcis masuk ke lokasi tersebut.

Baca juga: 4 Cagar Budaya dan 2 Museum di Flores NTT, Tempat Wisata yang Dikunjungi Selain Pantai

Wawan Duran, inisiator wisata Klakat Watubaing mengatakan, pada liburan lebaran Idul Fitri 1445 Hijiriah 2024 ini banyak pengunjung memadati lokasi tersebut.

Selain menikmati suasana wisata mangrove, para pengunjung pun menikmati bakso  yang disediakan di lokasi tersebut.

Lokasi wisata tersebut dibuka sejak bulan Agustus 2022 lalu, namun Hutan Mangrove Watubaing menjadi destinasi wisata yang digandrungi wisatawan lokal saat akhir pekan. Di tempat ini pengunjung disuguhi pemandangan alam yang asri dan merasakan suasana tentram.

Berita Wisata Tribunflores.com lainnya di Google News

 

 

 

 

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved