Longsor di Borong

BREAKING NEWS : Longsor di Jalan Lintas Flores Borong-Ruteng, Pengguna Jalan Panik 

Pantauan TRIBUNFLORES.COM, Senin 15 April 2024 pagi terlihat sepanjang jalan negara itu terdapat sejumlah titik longsor

Penulis: Robert Ropo | Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/ROBERT ROPO
TANAH LONGSOR---Terlihat tanah longsor di ruas jalan negara Lintas Flores Borong-Ruteng tepatnya di Kampung Lerang, Manggarai Timur. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Robert Ropo

TRIBUNFLORES.COM, BORONG----Intensitas curah hujan secara terus menerus pada beberapa minggu terakhir terjadi bencana alam berupa tanah longsor di sejumlah titik sepanjang jalan negara Lintas Flores Borong-Ruteng di Kabupaten Manggarai Timur dan Kabupaten Manggarai, NTT. 

Akibat longsor ini, pengguna jalan dan pelintas di ruas jalan lintas Flores ini panik dan terganggu sepanjang perjalanan Ruteng-Borong dan Borong-Ruteng.

Pantauan TRIBUNFLORES.COM, Senin 15 April 2024 pagi terlihat sepanjang jalan negara itu terdapat sejumlah titik tanah longsor baik longsor kecil maupun longsor besar. 


Ada pun titik longsor itu satu titik di Kampung Lerang, Desa Golo Loni, Kecamatan Rana Mese. Material longsor berupa tanah, bebatuan dan pohon-pohon terbawa longsor dan sempat menutupi sebagian badan jalan. Namun kondisi sebagian material yang menutupi badan jalan sudah dievakuasi. 

Satu titik di tanjakan danau Rana Mese. Material longsor sudah dibersihkan. Satu titik tanah longsor di Kampung Lame, Kecamatan Lamba Leda Selatan, Manggarai Timur. Material longsor ini juga sudah dibersihkan, namun sebagian kecil material longsor masih berserakan di badan jalan. 

 

 

Baca juga: Prakiraan Cuaca Flores Hari Ini Senin 15 April 2024, Sebagian Wilayah Hujan Lebat

 

 

 

Satu titik longsor juga terlihat sekitar 50 meter arah barat Kampung Robo, Kecamatan Wae Ri'i, Kabupaten Manggarai Timur. Material longsor menutupi badan jalan, namun sudah dibersihkan. 

Bukan hanya itu terdapat juga sejumlah titik longsor yang berukuran kecil di sepanjang jalan negara Lintas Flores itu. 

Pengguna jalan Andri Jemarut, mengatakan, pada titik-titik rawan longsor itu perlu dipasang papan informasi terkait lokasi rawan longsor sehingga pengguna jalan lebih berhati-hati saat melintas. 

"Memang tanah sepanjang jalan itu rawan longsor, sehingga perlu dipasang papan yang bertuliskan hati-hati rawan longsor, agar pengguna jalan mengetahui. Sehingga saat melintas musim hujan seperti ini tidak ada yang korban," ujar Andri. (rob) 

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News


 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved