Renungan Katolik Hari Ini
Renungan Harian Katolik Senin 20 Mei 2024, Bersama Maria datang kepada Yesus
Mari simak Renungan Harian Katolik Senin 20 Mei 2024.Tema Renungan Harian Katolik yaitu Bersama Maria datang kepada Yesus.
Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
Dalam Injil, Tuhan Yesus memberikan Bunda Maria kepada muridnya, dan
mereka saling menerima satu dengan yang lain. Tindakan ini mengakhiri
kesedihan Bunda Maria. Hal ini berarti di ujung penderitaan setiap orang
Tuhan pasti telah menyediakan hadiah kekal untuk mereka yang bertahan
dari segala kesukaran hidup dengan tetap berpegang teguh dalam
imannya akan Allah. Seperti Bunda Maria, walaupun sering berjumpa
dengan kesedihan dalam hidup, ketaatannya terhadap kehendak Allah
tetap tak tergoyahkan.
Hari ini kita memperingati Santa Perawan Maria Bunda Gereja. Ada tiga
hal yang menjadi dasar refleksi kita pada hari ini. Pertama, Maria menjadi
teladan iman yang dekat dengan Misteri Salib. Injil di atas memberi
gambaran jelas bahwa Bunda Maria telah memberi teladan iman yang
konsisten-setia.
Iman yang dihayati Maria, teristimewa dalam drama
penyaliban Yesus adalah Iman yang bergerak dalam tatapan hening
kepada Yesus. Dalam kesedihan mendalam, Maria “melihat” peristiwa
Salib dalam kepasrahan total pada rencana Tuhan. Tak tangguh-tangguh,
Yesus yang melihat Ibunya yang konsisten-setia mencurahkan anugerah
istimewa bagi kita melalui murid yang dikasihi-Nya untuk menerima Maria
sebagai Ibu kita.
Kedua, Bersama Maria kita mempersembahkan perjalanan hidup iman
kita dalam dan melalui Ekaristi. Dari sinilah kita paham, bahwa
peringatan ini jatuh pada hari sesudah Pentekosta karena Roh Kuduslah
yang menyertai ziarah kita bersama Bunda Maria menuju persatuan
dengan Yesus melalui: Misteri Salib, Ekaristi dan Gereja.
Ketiga, Maria memberi dirinya sebagai ibu Yesus Sang Penebus dan Ibu bagi anak-anak
yang ditebus. Satu hal yang dapat kita renungkan dalam pengalaman
hidup iman kita: kalau ada penderitaan atau kesulitan dalam hidup harian
kita, lihatlah Salib Yesus, serahkan hati kita kepada Yesus melalui Ekaristi
dalam keheningan batin dan kepasrahan total pada Yesus. Ia akan
membalas tatapan iman kita yang hening dengan suara kasih-Nya: Ibu,
inilah anakmu, dan inilah Ibumu”.
Missio:
Perjalanan Gereja penuh tantangan, begitu pula perjalanan hidup kita.
Jangan takut, Surga ada di telapak kaki ibu”. Sebab kita tidak sendirian.
Maria setia mendampingi kita, bahkan dalam saat-saat yang paling berat.
Bersama Maria, kita dapat menjalani hidup dengan tenang, sebab
berjalan bersamanya, kita akan diantar sampai kepada sang Putra.
Kesatuan antara Kristus, Bunda Maria, dan Gereja sungguh tak
terpisahkan. Hati Bunda Maria selalu terbuka menerima keluh-kesah kita
untuk disampaikan kepada Kristus Putranya dan senantiasa menyertai
kita dengan doa-doanya.
Doa: Ya Bunda Maria, bunda yang penuh kasih, doakanlah kami agar
tetap setia menjadi pengikut Putramu Yesus Kristus. Amin
Sahabatku yang terkasih, Selamat memperingati Santa Perawan Maria
Bunda Gereja. Salam doa dan berkatku untukmu dan keluarga di mana
saja berada: Bapa dan Putera dan Roh Kudus...Amin
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/flores/foto/bank/originals/RENUNGAN-HARIAN-KATOLIK-PATER-JOHN-LEWAR.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.