Uang Kuliah Tunggal Batal Naik

Jokowi Tegur Nadiem Makarim, UKT Langsung Batal Naik

Nadiem mengatakan, untuk lebih rinci akan dijelaskan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan sesegera mungkin.

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / GG
KULIAH - Mahasiswa sedang mengikuti perkuliahan di Kampus Unipa Maumere, Sikka, NTT, Mei 2024.Kenaikan uang kuliah tunggal(UKT) di perguruan tinggi dibatalkan. Pembatalan tersebut setelah Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim dipanggil oleh Presiden Joko Widodo(Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (27/5). 

Diketahui, Menteri Pendidikan, Nadiem Makarim dipanggil Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (26/5). Nadiem tiba sekitar pukul 13.21 WIB di pintu pilar Istana Jalan Veteran, Jakarta Pusat. Turun dari mobil, ia langsung terburu‑buru masuk ke Istana.

Nadiem mengatakan kedatangannya ke istana untuk melapor beberapa isu kepada Presiden Jokowi. "Bahas beberapa isu pendidikan mau lapor pak presiden," katanya.

Saat ditanya apakah membahas soal masalah kenaikan uang kuliah tunggal (UKT) dan uang pangkal di sejumlah universitas, Nadiem tidak membantahnya.

"Iya ada beberapa isu," katanya.

Undana Sosialisasikan Merdeka Belajar

Universitas Nusa Cendana (Undana) melakukan sosialisasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka atau MBKM di Gedung Auditorium Undana, Senin (27/5).

Wakil rektor l Undana, Prof. Dr. drh. Annytha I.R. Detha. M.Si mengatakan, program MBKM adalah platform yang sangat bagus, karena banyak hal yang didapat dan sangat bermanfaat bagi mahasiswa. Dari 8 program MBKM yang ada, kata Prof. Annytha, Undana baru menerapakan empat program.

"Sosialisasi ini sangat bagus untuk membuka cakrawala kita semua. Kesempatan untuk belajar di luar kampus yang merupakan program pemerintah ini merupakan kesempatan besar buat adik‑adik mahasiswa sekalian," ungkap Annytha.

Menurut, Annytha, program Magang dan Studi Independen Bersertifikaf (MSIB) sangat bagus bagi mahasiswa. Yang mana, ujarnya, melalui program tersebut, akan melatih mahasiswa untuk turun langsung ke dunia kerja.

"Penting sekali untuk kita menerapkan program ini. Karena kesempatan satu semester untuk belajar di dunia luar. Yang mana telah diatur dengan baik oleh pemerintah," ujarnya.

Dengan program MSIB di luar Undana, kata Annytha, mahasiswa akan mendapatkan banyak hal. Yang mana, di kampus tidak pernah dipelajari namun didapatkan di luar kampus.

"Nantinya, hal baru itu akan didapatkan di luar kampus yang melatih mahasiswa untuk bekerja dengan target," ujarnya.

Baca juga: Cerita Yosep Boli Narek Jual Tuak di Tepi Jalan Flores Timur, Kadang Tidak Laku

Annytha mengingatkan mahasiswa agar tidak takut dengan program tersebut, karena Kampus telah mengatur rekognisi. "Yang mengaturnya adalah program studi. Jadi jangan takut untuk selama satu semester ini karena matakuliahnya akan direkognisi pembelajarannya," ungkapnya.

Annytha menambahkan, melalui program tersebut, pemerintah akan memfasilitasi mahasiswa untuk belajar. Selain itu, dari pihak Kampus yaitu Undana juga berkomitmen untuk mendorong program tersebut.

"Empat tahun kita belajar di dunia kampus untuk membentuk diri kita. Kesempatan di kampus untuk membentuk pandangan kita. Namun di luar kampus juga akan membuat cakrawala kita lebih banyak lagi," kata dia.

Sumber: Pos Kupang
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved