Liputan Khusus TribunFlores
Jurusan Asisten Dental SMK Sta Mathilda Maumere Latih Siswa Langsung Kerja Jadi Asisten Dokter Gigi
Jurusan atau Konsentrasi tersebut terdiri dari asisten keperawatan, farmasi klinis, dental asisten, teknik dan teknik sepeda motor perhotelan.
Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
Siswa-siswi di SMK ini sangat terampil karena setelah mendapatkan teori dikelas, mereka langsung masuk lab untuk melakukan praktek.
Hal ini dilakukan agar siswa langsung mengetahui apa-apa saja yang mereka lakukan Ketika turun ke lapangan.
Guru-guru juga memiliki kompentensi yang bisa diandalkan sehingga bisa mendidik siswa-siswi menjadi lulusan yang siap kerja.
Di laboratorium asisten dental pada SMK Santa Mathilda tersedia 2 kursi gigi dengan kegunaan sebagai tempat pemeriksaan dalam mendiagnosa penyakit gigi agar pasien juga nyaman.
Selain itu tersedia alat pencabutan gigi, alat pembersihan karang gigi, alat penambalan gigi, bahan pencetakan gigi untuk dilakukan pembuatan gigi palsu, alat sterilisasi alat agar alat tetap bersih dan terjamin sterilisasi alatnya, juga tersedia alat pelindung diri dan alat pemeriksaan tanda tanda vital seperti tensi meter.
Di lab asisten dental semua alat disediakan lengkap untuk kepentingan praktik jurusan tersebut.
Sekolah ini memiliki fasilitas yang lengkap sehingga peserta didik tidak diminta untuk membeli alat-alat secara mandiri.
Keunggulan dari jurusan asisten dental ialah setelah lulus sekolah, alumnus bisa bekerja di klinik-klinik gigi seperti jadi asisten dokter gigi dengan pegangan sertifikat praktik kerja lapangan dan sertifikat ujian kompetensi.
Mereka akan menjadi asisten dental yang kompeten. Asisten dental akan melaksanakan praktik kerja lapangan di poli gigi puskesmas yang ada di kabupaten sikka maupun diluar kabupaten Sikka.
Siswi Jurusan Asisten Dental SMK Santa Mathilda Maumere, Yuliana Dolfina Praha (17) mengaku jurusan itu masih sangat langka di Flores maupun NTT.
Baca juga: SMK Santa Mathilda Maumere Buka Pendaftaran, Kepsek Sebut Ada 5 Keahlian Bentuk Siswa Siap Kerja
Yuliana mengakui guru-guru di sana sangat berkompeten dalam mendidik siswa-siswi sehingga melahirkan generasi siap untuk bekerja.
"Saya memilih sekolah di SMK Santa MatHilda karena jurusan yang saya inginkan ada di SMK Santa MatHilda yaitu dental assistant. Karena menurut saya dental asisten itu jurusan yang masih langka. Kami menggunakan fasilitas yang sangat memadai, salah satunya itu dental unit. Selain itu juga guru-guru yang sangat berkompeten sehingga mendidik kami dengan baik sehingga tamat dari sini kami langsung siap untuk bekerja,"ungkapnya.
Sementara itu guru Jurusan Asisten Dental, Allesandra Patricia Lengga, A. Md. Kes mengaku setelah tamat dari SMK, pihaknya langsung melanjutkan kuliah di Kupang. Setelah itu ia langsung direkrut untuk jadi pengajar.
"Saya di sini sebagai guru jurusan asisten dental. Dan kebetulan saya juga adalah salah satu alumni jurusan asisten dental di tahun 2016 dan saya tamat di tahun 2019. Setelah itu saya melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi yaitu di Kampus Politeknik Kesehatan Kemenkes Kupang, jurusan D3 Kesehatan Gigi,"ungkap Sandra.
Ia menceritakan pengalamannya selama kuliah. Ia tak susah mengikuti kuliah karena bekal dasarnya sudah ia peroleh selamat mengenyam Pendidikan di SMK Mathilda Maumere.
"Kemudian saya selama saya berkuliah itu, di sana kami lebih dipercaya untuk mendampingi teman-teman dari SMA dibandingkan yang dari SMK. Karena kami sudah mendapatkan dasarnya di SMK. Setelah itu kami mengajar teman-teman yang dari SMA untuk belajar lebih dalam lagi mengenai gigi. Bagaimana cara menjaga gigi, bagaimana melakukan penyuluhan, bagaimana kami menjadi seorang asisten dalam membantu dokter gigi,"ujarnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.