PP Muhammadiyah: Terima kasih BAZNAS untuk Pembangunan Gedung Djazman Al Kindi di Maumere 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Arnold Welianto 

TRIBUNFLORES.COM,MAUMERE-Universitas Muhammadiyah Maumere (UNIMOF) bersama Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat Muhammadiyah menggelar menyelenggarakan "Kickoff Program Revitalisasi Sarana Pendidikan BAZNAS dan PP Muhammadiyah Pembangunan Gedung UM Maumere, Senin 24 Juni 2024.

Hadir dalam kegiatan ini, Rektor Universitas Muhammadiyah Maumere, Erwin Prasetyo, ST,M.Pd, Ketua BAZNAS Sikka, Muktar Magung, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Sikka, Muhamad Ihsan Wahab, Ketua BPH Universitas Muhammadiyah Maumere, Rodja Abdul Natsir, S.H, M.Pd, Wakil Rektor I, Mohamad Fitri,S.E, M.Pd, Wakil Rektor II, Wahyuningsih, S.Si,M.Pd, para kepala lembaga lingkup UNIMOF serta para dosen dan pegawai. 

Turut hadir secara virtual, Sekertaris Pimpinan Pusat Muhammadiyah, M.Izzul Muslimin, S.IP, yang mewakili Majelis Diktilitbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof.H.Mahfud Sholihin Ph.D, Ketua LAZISMU Pusat, Ahmad Imam Mujaddid Rais, M.IR, serta yang mewakili BAZNAS Pusat, Prof.Dr.Zainulbahar Noor, S.E,M.Ec. 

Pada kesempatan itu, Yang mewakili Sekertaris Pimpinan Pusat Muhammadiyah, M.Izzul Muslimin, S.IP, mengatakan, ucapan terimakasih sebesar-besarnya kepada BAZNAS Pusat yang telah mempercayakan kepada Muhammadiyah untuk bisa menyalurkan zakat yang terkumpul dari masyarakat untuk kemudian digunakan membangun Universitas Muhammadiyah Maumere dalam hal ini Gedung Djazman Al Kindi.

Baca juga: Dapat Dana Rp 1 Miliar dari Baznas, UNIMOF Lanjut Bangun Gedung Djazman Al Kindi

Kata dia, Muhammadiyah memiliki komitmen untuk bersama-sama pemerintah dan komponen masyarakat di Indonesia untuk sama-sama membangun Sumber Daya Manusia terutama di bidang pendidikan. 

"Sekarang ini ada 171 universitas atau perguruan tinggi Muhammadiyah seluruh Indonesia. Muhammadiyah ini tidak hanya membangun perguruan tinggi di daerah-daerah yang secara ekonomi dan penduduk menguntungkan tetapi kita juga banyak membangun perguruan tinggi dan rumah sakit di daerah-daerah yang mungkin dianggap sebagai daerah yang terjauh, terdepan dan terpelosok (3T),"ujarnya 

M.Izzul Muslimin mengatakan, UNIMOF ini termasuk universitas yang baru-baru ini viral ketika beberapa perguruan tinggi negeri banyak yang menaikkan Uang Kuliah Tunggal (UKT), justru UNIMOF ini viral karena membolehkan mahasiswa untuk tidak harus membayar dengan uang tetapi juga dengan hasil bumi. 

"Tentu ini satu upaya supaya masyarakat pada umumnya bisa mengikuti pendidikan tinggi tanpa harus terbebani karena persoalan uang kuliah," ujarnya. 

Dikatakannya, dengan bantuan dana dari BAZNAS ini mudah-mudahan UNIMOF semakin bisa meningkatkan kualitas pendidikan dan meningkatkan prestasi-prestasinya. 

"Harapan kita dengan dibangunnnya Gedung Djazman Al Kindi, akan makin menambah peran dan keikutsertaannya dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia terkhusus bidang pendidikan tinggi," harapnya.

Rektor Universitas Muhammadiyah Maumere, Erwin Prasetyo, ST,M.Pd dalam sambutannya mengatakan, hari ini kita hadir di acara Kickoff Program Revitalisasi Sarana Pendidikan BAZNAS dan PP Muhammadiyah Pembangunan Gedung UM Maumere. Hari ini, 24 Juni 2024, mudah-mudahan menjadi hari berkah buat kita. 

"Kami ucapkan terima kasih kepada Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan pimpinan pusat BAZNAS beserta Majelis Diktilitbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah karena atas peran dan program ini bisa hadir di kampus Universitas Muhammadiyah Maumere. Kami berharap walaupun saat ini hadir secara virtual, ke depan bisa hadir secara luring di Maumere, Flores. Mudah-mudahan ada waktu, kami sangat senang bisa dikunjungi," ujarnya.

Lanjut Rektor Erwin, kegiatan lanjutan pembangunan ini didanai oleh BAZNAS pusat sebesar Rp 1 miliar dengan melanjutkan pembangunan Gedung Djazman Al Kindi. Gedung ini akan dibangun 4 lantai dimana dalam perjalanan, kami baru bisa membangun 1 lantai. Sebelumnya, kami juga punya Gedung Amien Rais, Gedung Ahmad Dalan, dimana semuanya adalah bantuan pinjaman lunak dari Universitas Muhammadiyah Surakarta.