Renungan Katolik Hari Ini

Renungan Harian Katolik Sabtu 13 Juli 2024, Berani Hadapi Tekanan dan Jangan Takut

Mari simak renungan harian katolik Sabtu 13 Juli 2024.Tenungan harian katolik yaitu Berani hadapi tekanan dan jangan takut.

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / GG
PATER JOHN - Pater John Lewar, SVD. Mari simak renungan harian katolik Sabtu 13 Juli 2024.Tenungan harian katolik yaitu Berani hadapi tekanan dan jangan takut. 

Oleh: Pastor John Lewar, SVD

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak renungan harian katolik Sabtu 13 Juli 2024.

Tenungan harian katolik yaitu Berani hadapi tekanan dan jangan takut.

Renungan harian katolik disusun oleh Pastor John Lewar, SVD.

Renungan harian katolik ada dibagian akhir artikel ini.

Sabtu 13 Juli 2024 merupakan Hari Sabtu Biasa XIV, Peringatan fakultatif Santo Heindrich II, Pengaku Iman, Santo Eugenius, Uskup, dengan Warna Liturgi Hijau.

Baca juga: Teks Misa Hari Minggu 14 Juli 2024 Pekan XV Tahun B dan Renungan Harian Katolik

 

Adapun Bacaan Liturgi Katolik Hari Sabtu 13 Juli 2024 adalah sebagai berikut:

Bacaan Pertama Yes. 6:1-8

Dalam tahun wafatnya Raja Uzia aku melihat Tuhan duduk di atas tahta yang tinggi dan menjulang, dan ujung jubah-Nya memenuhi bait suci.

Para Serafim ada di sebelah atas-Nya, masing-masing mempunyai enam sayap; dua sayap dipakai untuk menutup muka mereka, dua sayap dipakai untuk menutup kaki, dan dua sayap untuk melayang-layang.

Mereka berseru seorang kepada yang lain, “Kudus, kudus, kuduslah Tuhan semesta alam, seluruh bumi penuh kemuliaan-Nya!” Maka bergoyanglah alas ambang pintu disebabkan suara orang yang berseru itu, dan rumah itu pun penuhlah dengan asap.

Lalu aku berkata, “Celakalah aku! Aku binasa! Sebab aku ini orang yang berbibir najis, dan aku tinggal di tengah bangsa yang berbibir najis, namun mataku telah melihat Sang Raja, Tuhan semesta alam.” Tetapi seorang dari para Serafim itu terbang mendapatkan daku.

Di tangannya ada bara api, yang diambilnya dengan sepit dari atas mezbah. Ia menyentuhkannya pada mulutku serta berkata, “Lihat, bara ini telah menyentuh bibirmu, maka kesalahanmu telah dihapus dan dosamu telah diampuni.”

Lalu aku mendengar suara Tuhan bersabda, “Siapakah yang akan Kuutus? Dan siapakah yang akan pergi atas nama-Ku?” Maka aku menjawab, “Inilah aku, utuslah aku!”

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved