Misa Hari Minggu

Teks Misa Sore Minggu 15 September 2024 Hari Biasa XXIV Tahun B

Mari simak teks misa sore Minggu 15 September 2024.Teks misa sore minggu lengkap renungan harian katolik.

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / GG
GEREJA - Gereja Paroki St.Theresia Mbata di Desa Rana Mbata. Mari simak teks misa sore Minggu 15 September 2024.Teks misa sore minggu lengkap renungan harian katolik. 

02. KATA PEMBUKA 

P : Hari ini kita merayakan Hari Minggu Biasa kedua puluh empat dalam Masa Biasa. Gereja mengajak kita untuk merenungkan karya penyelamatan Tuhan yang terjadi melalui Yesus. Dalam bacaan Injil kita akan mendengarkan tentang pemberitahuan penderitaan Yesus. Secara terus terang, Yesus menyatakan bahwa Ia akan menderita bahkan wafat  demi menebus kita.  Warta yang sama telah dinyatakan dalam kitab Yesaya. Nubuat tentang penderitaan Tuhan telah digemakan oleh nabi Yesaya. Sang Penyelamat akan mendapatkan siksaan, dipukul, diludahi dan sebagainya. Kita diajak untuk bersyukur atas karya agung Tuhan ini yang menyelamatkan kita. Kita 
yang semestinya dihukum, diselamatkan oleh penderitaan Sang Penyelamat.Kita diminta untuk hidup dengan baik, agar kita selamat. Rasul Yakobus dalam bacaan kedua di hari ini, mengajak kita untuk mempraktikkan iman kita secara nyata dalam hidup harian. Ia menulis, “iman tanpa perbuatan pada hakikatnya adalah mati”. 
Mari kita mempraktikkan iman kita agar kitamenjadi rekan kerja Allah yang menyelamatkan kita sendiri dan sesama. [hening sejenak] 

03. TOBAT DAN PERMOHONAN AMPUN 

P : Marilah kita mengakui bahwa kita berdosa terutama karena kita meragukan kehadiran Tuhan dalam hidup kita. Kita mohon pengampunan agar hati kita menjadi layak untuk perayaan Sabda ini.
U : Saya mengaku kepada Allah yang Mahakuasa, dan kepada saudara sekalian, bahwa saya telah berdosa,dengan pikiran dan perkataan, dengan perbuatan dan kelalaian. Saya berdosa, saya berdosa, saya sungguh berdosa. Oleh sebab itu saya mohonkepada Santa Perawan Maria, kepada para malaikat dan orang kudus dan kepada saudara sekalian, supaya mendoakan saya pada Allah, Tuhan kita. 
P : (dengan tangan terkatup) Semoga Allah memandang dan memperhatikan kita. Semoga Ia menunjukkan kerelaan hati-Nya serta memberikan pengampunan dosa dan damai sejahtera kepada kita. 
U : Amin. 

04. MENYANYIKAN LAGU KEMULIAAN 

P : Kemuliaan kepada Allah di surga 
U : dan damai di bumi kepada orang yang berkenan pada-Nya. 
P : Kami memuji Dikau, 
U : Kami meluhurkan Dikau. 
P : Kami menyembah Dikau, 
U : Kami memuliakan Dikau.
P : Kami bersyukur kepada-Mu, karena kemuliaan-Mu yang besar. 
U : Ya Tuhan Allah, raja surgawi, Allah Bapa yang Mahakuasa. 
P : Ya Tuhan Yesus Kristus, Putera yang tunggal. 
U : Ya Tuhan Allah, Anak Domba Allah, Putera Bapa. 
P : Engkau yang menghapus dosa dunia, kasihanilah kami. 
U : Engkau yang menghapus dosa dunia, kabulkanlah doa kami. 
P : Engkau yang duduk di sisi Bapa, kasihanilah kami. 
U : Karena hanya Engkaulah kudus. 
P : Hanya Engkaulah Tuhan. 
U : Hanya Engkaulah Mahatinggi, ya Yesus Kristus. 
P : bersama dengan Roh Kudus, 
U : dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin.

05. DOA PEMBUKA 

P : Marilah kita berdoa, [hening sejenak] Allah Bapa yang kekal dan kuasa, Engkau memberikan Yesus Kristus, Putra-Mu, sebagai Juruselamat. Kami mohon kepada-Mu, bantulah agar kami semakin mengenal-Nya. Semoga kami tidak hanya dapat berbicara tentang Dia, tetapi juga mampu mengikuti-Nya agar mengalami cinta kasihMu sepenuhnya.Demi Kristus, Tuhan kami dan Pengantara kami, yang hidup dan berkuasa, bersama dengan Dikau, dalam persatuan dengan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa. 
U : Amin. 

06. AJAKAN MENDENGARKAN SABDA TUHAN 

P : Marilah kita membuka hati kita untuk mendengarkan Sabda Tuhan dan menerimanya agar Sabda Tuhan menjadi pelita iman kita dan tongkat penuntun jalan hidup kita. 
[Bacaan dibacakan dari Alkitab]

07. BACAAN PERTAMA (Yes. 50:5-9a) 

L : Bacaan dari Kitab Yesaya. Tuhan ALLAH telah membuka telingaku, dan aku tidak memberontak, tidak berpaling ke belakang. Aku memberi punggungku kepada orang-orang yang memukul aku, dan pipiku kepada orang-orang yang mencabut janggutku. Aku tidak menyembunyikan mukaku ketika aku dinodai dan diludahi.Tetapi Tuhan ALLAH menolong aku; sebab itu aku tidak mendapat noda. Sebab itu aku meneguhkan hatiku seperti keteguhan gunung batu karena aku tahu, bahwa aku tidak akan mendapat malu. Dia yang menyatakan aku benar telah dekat. Siapakah yang berani berbantah dengan aku? Marilah kita tampil bersama-sama! Siapakah lawanku berperkara? Biarlah ia mendekat kepadaku!Sesungguhnya, Tuhan ALLAH menolong aku; siapakah yang berani menyatakan aku bersalah? 
Demikianlah Sabda Tuhan.
U : Syukur kepada Allah. 

08. MAZMUR TANGGAPAN 

Refren (Mzm. 116:9) 

Aku boleh berjalan di hadapan Tuhan di negeri orang-orang hidup.
 
Mzm. 116:1-2,3-4,5-6,8-9 Aku mengasihi TUHAN, sebab Ia mendengarkan suaraku dan permohonankuSebab Ia menyendengkan telinga-Nya kepadaku, maka seumur hidupku aku akan berseru kepada-Nya. (Refren)

Halaman
1234
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved