Telah Purna Tugas, Kepala SMAN 1 Waigete Beri Pesan Ini kepada Plt Abdon Weris

Laporan Reporter Magang TRIBUNFLORES.COM, Ernestina Jesica Toji

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Kepala Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Waigete, Wenslaus Mando, S.Pd., M.Pd, memberikan beberapa pesan kepada Pelaksana Tugas (Plt) Kepala SMAN 1 Waigete yang baru, Abdon Don Weris, A.Pd., Gr dalam acara serah terima jabatan (Sertijab) di Aula Smansa Waigete, Desa Hoder, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka, Selasa, 15 Oktober 2024 pukul 10.00 Wita. 

Wenslaus Mando yang telah purna tugas pada 28 September 2024 menyampaikan bahwa berhadapan dengan situasi saat ini, yang perlu dilakukan adalah beradaptasi.

“Di tengah padang yang ganas seperti ini harus dapat disesuaikan. Yang pertama kepada alam dan tempat ini harus dipadu. Karena tempat ini seperti yang kita tahu harus diubah menjadi lembut,” ungkapnya dalam sambutan. 

Ia juga menjelaskan mengenai tugas kepala sekolah yang akan diemban oleh Plt Abdon. 

Baca juga: Siswa SMAN 1 Waigete Sikka Angkat Isu Lingkungan Saat Ikuti Sidang Karya Tulis Ilmiah

“Tugas kepala sekolah bukanlah tugas yang mudah untuk dijalankan. Namun jika dijalankan dengan tulus maka akan menjadi baik,” imbuhnya. 

Ia berharap agar kedepannya kepala sekolah yang baru berasal dari guru Smansa Waigete. 

Sementara itu, Abdon yang menerima tugas sebagai Plt Kepala SMAN 1 Waigete mengucapkan terimakasih atas pesan yang disampaikan oleh Mantan Kepala Smansa Waigete. 

“Karena beliau sudah mengingatkan saya mengenai tugas sebagai seorang pemimpin,” jelasnya kepada TRIBUNFLORES.COM. 

Selama menjabat, Abdon akan melakukan beberapa hal yang telah direncanakan.

“Rencana kedepannya, tentunya saya akan mengajak warga sekolah untuk merefleksikan kembali tentang jalanya lembaga ini selama kepemimpinan bapa Wens kurang lebih 12 tahun. Selanjutnya, kami akan membenahi struktur organisasi, sistem keuangan, meningkatkan kualitas pembelajaran, menata dan melestarikan alam belajar yang kondusif, dan mengurangi angka DO (Drop Out),” imbuhnya. 

Ia juga berharap Smansa Waigete dapat menjadi sekolah idaman.

“Idaman di ini dimaksudkan sebagai lembaga indah, lembaga damai, aman, lembaga menyenangkan, lembaga adaptif, dan lembaga normatif,” ujarnya. 

Acara sertijab ini dihadiri oleh Koordinator Pengawas (Korwas) Dikmen Kabupaten Sikka Disdikbud Provinsi NTT, Drs. Mikael D. Maran, M.Pd, Ketua Komite Smansa Waigete, Perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten Sikka, para guru dan osis acara serah terima berlangsung dengan pembacan surat keputusan. 

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News