Wisata Labuan Bajo
Gerakan Wisata Bersih di Labuan Bajo Dimulai dari Pantai Pede, Wujudkan Pariwisata Berkelanjutan
Kemenparekraf melalui Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur melaksanakan Gerakan Wisata Bersih di Pantai Pede, Labuan Bajo, NTT.
Penulis: Berto Kalu | Editor: Cristin Adal
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Berto Kalu
TRIBUNFLORES.COM, LABUAN BAJO - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) melalui Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur melaksanakan Gerakan Wisata Bersih di Pantai Pede, Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT.
Kegiatan ini bertujuan untuk mempercepat transformasi ekonomi inklusif dan berkelanjutan di sektor pariwisata, khususnya di kawasan Labuan Bajo, Manggarai Barat.
Plt. Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf, Hariyanto, mengatakan Labuan Bajo sebagai salah satu destinasi super prioritas di Indonesia menjadi fokus utama dalam penerapan Gerakan Wisata Bersih.
"Labuan Bajo menjadi salah satu destinasi wisata super prioritas yang akan kami kawal, agar Gerakan Wisata Bersih ini berjalan dengan baik. Kami berharap gerakan ini mendapat respons positif, tidak hanya dari masyarakat, tetapi juga dari seluruh mitra strategis," ujar Hariyanto pada Senin, 30 Desember 2024.
Baca juga: BPOLBF Pastikan Taman Nasional Komodo Aman Dikunjungi Wisatawan Saat Libur Nataru
Ia berharap Gerakan Wisata Bersih dapat mendorong lebih banyak pihak untuk peduli terhadap isu kebersihan demi kenyamanan dan keamanan wisatawan.
"Gerakan Wisata Bersih ini diharapkan dapat meningkatkan kolaborasi serta kapasitas sumber daya manusia (SDM) dalam pengelolaan destinasi pariwisata yang bersih dan ramah lingkungan," ujar Hariyanto,
Pihaknya berencana membentuk satuan tugas (Satgas) Gerakan Wisata Bersih di tahun 2025. Satgas ini akan bekerja sama dengan berbagai kementerian dan lembaga terkait, termasuk Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Lingkungan Hidup, serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perhubungan, untuk menciptakan gerakan kolaboratif yang melibatkan banyak pihak.
Asisten III Pemerintahan dan Administrasi Umum Setda Kabupaten Manggarai Barat, Aloisius Lahi, mengatakan pemerintah daerah berkomitmen mendukung pariwisata berkelanjutan di Labuan Bajo.
Baca juga: BP3MI NTT Pulangkan Calon PMI Non Prosedural Asal Manggarai Barat
Menurutnya melalui kebijakan dan pengelolaan sampah yang efektif, pemerintah daerah bertekad menjaga keberlanjutan pembangunan dan pariwisata di kawasan tersebut.
"Kami juga mendukung gerakan wisata bersih melalui peraturan daerah tentang tata ruang dan pengelolaan sampah di Labuan Bajo," kata Aloisius.
Kegiatan Gerakan Wisata Bersih ini merupakan langkah konkret dalam mewujudkan destinasi wisata yang bersih, hijau, dan ramah lingkungan di Labuan Bajo, serta menjadi contoh bagi daerah lainnya dalam mengelola pariwisata secara berkelanjutan.
Berita TribunFlores.Com Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.