Wisata Labuan Bajo

Berburu Durian di Puncak Wairingin Labuan Bajo, Harga Mulai Rp 20 Ribu

Puncak Waringin  salah satu tempat berburu durian di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), harga mulai Rp 20 ribu per buah.

Penulis: Berto Kalu | Editor: Cristin Adal
TRIBUN-FLORES.COM/BERTO KALU
JUAL DURIAN- Pedagang durian di sisi Jalan Gabriel Gampur, Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT. Selasa, 28 Januari 2025 malam. 

Laporan Reporter TRIBUN-FLORES.COM, Berto Kalu

TRIBUN-FLORES.COM, LABUAN BAJO - Puncak Waringin salah satu tempat berburu durian di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pada bulan Januari hingga Maret 2025 ini adalah waktu terbaik bagi penggemar durian untuk berburu si raja buah ini di Labuan Bajo.

Pada musim durian seperti saat ini banyak pedagang yang menjajakan durian di Labuan Bajo. Mayoritas yang dijual durian lokal, diambil langsung dari kebun masyarakat setempat. 

"Durian ini kami beli dari petani di Wetik, Kecamatan Kuwus, lalu dijual lagi di Labuan Bajo. Di sini (Labuan Bajo) peminat banyak mulai dari masyarakat lokal hingga wisatawan," kata Enjas, salah satu pedagang durian yang ditemui, Selasa, 28 Januari 2025 malam.

Baca juga: BMKG Ingatkan Waspada Gelombang Tinggi di Perairan Labuan Bajo, NTT

 

 

Buah durian yang dijual adalah berjenis durian montong yang merupakan varietas durian khas Manggarai Barat. Durian montong terkenal dengan rasa yang menyerupai mentega dan susu. 

Harga durian bervariasi mulai dari Rp20.000 hingga Rp40.000 perbuah tergantung dengan ukuran buah durian.

Menurutnya antusiasme warga untuk membeli durian cukup tinggi, baik tua maupun muda. Semua golongan suka buat berduri itu.

Pria 28 tahun itu mengaku bisa mengantongi Rp 300.000  hingga Rp 500.000 setiap hari dari menjual durian.

Baca juga: BMKG Imbau Siaga Hujan Lebat Akhir Januari 2025, Waspada Tanah Longsor hingga Banjir

 Penjualan dilakukan menggunakan mobil bak terbuka di ruas Jalan Gabriel Gampur, Puncak Waringin, Labuan Bajo, dengan layanan dimakan di tempat. 

"Ini kan kita pedagang musiman, jadi keuntungan yang didapat saya kumpul untuk bisnis lain," ungkapnya. 

Musim durian di Labuan Bajo sudah dimulai sejak awal Januari dan diperkirakan akan habis di Maret 2025.

Berita TribunFlores.Com Lainnya di Google News

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved