Longsor di Sikka

Dua Titik di Jalur Pantura Sikka Tertimbun Longsor, Warga & Polisi Berjibaku Bersihkan Longsor

Dua titik di jalur Pantura Sikka tertimbun longsor akibat tingginya curah hujan di akhir Januari 2025. Warga dan polisi bersihkan material longsor.

Penulis: Arnol Welianto | Editor: Cristin Adal
TRIBUNFLORES.COM/ARNOLD WELIANTO 
BERSIHKAN LONGSOR - Warga bersama personil Polsek Waigete dan Pos polisi Nebe membersihkan material longsor jalur Pantura, Desa Wailamung, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka, NTT, Sabtu 1 Februari 2025. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM Arnold Welianto

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE- Dua titik di jalur pantai utara atau Pantura Sikka tertimbun longsor akibat tingginya curah hujan di akhir Januari 2025. 

Titik longsor tersebut di Napungmali-Mudejebak Desa Wailamung dan Desa Henga Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka. Warga setempat bersama polisi berjibaku membersihkan material longsor pada Sabtu, 1 Februari 2025 pagi.

Kepala Seksi Pemerintah Desa Wailamung Alfridus Sari mengatakan longsor tersebut terjadi pada Kamis, 30 Januari 2025 lalu. Longsor tersebut  yang membuat akses masyarakat ke fasilitas kesehatan dan kota Maumere hingga ke Flores Timur terhambat.

"Longsor ini terjadi sejak dua hari lalu, sehingga akses transportasi terhambat, ini jalan akses untuk warga 3 desa dan warga Kabupaten Flores Timur," kata Alfridus Sari, Kepala Seksi Pemerintah Desa Wailamung kepada TribunFlores.Com.

Baca juga: Menkes RI Resmikan Pembangunan Gedung PCU RSUD Borong Manggarai Timur, Masyarakat Dipermudah

 

 

Hingga Sabtu, 1 Februari 2025 pagi, warga desa setempat bersama personel Polsek Waigete berjibaku membersihkan material longsor dengan alat seadaanya.

Alfridus Sari mengatakan pembersihan material longso ini melibatkan Kapolsek Waigete, Iptu I Wayan Artawan, Kasub Sektor Nebe Aiptu Sariyanto dan Kanit Intelkam Polsek Waigete, Aipda Maleakhi Missa.

Material longsor sementara dibersihkan warga bersama personil Polsek Waigete. Untuk sementara hanya kendaraan roda dua yang bisa melinta.  Sementara roda empat sebaikanya  mencari jalan alternatif melewati  Kabupaten Flores Timur.

Meski demikian, warga masih khawatir karena di beberapa titik di wilayah itu terancam terjadi longsor susulan.

Berita TribunFlores.Com Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved