Ibadah Sabda Hari Minggu

Teks Ibadah Sabda Minggu 2 Maret 2025 Lengkap Renungan Harian Katolik

Mari simak teks ibadah sabda Minggu 2 Maret 2025.Teks ibadah sabda lengkap renungan harian katolik.

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / GG
MISA - Mari simak teks ibadah sabda Minggu 2 Maret 2025.Teks ibadah sabda lengkap renungan harian katolik. 

P : Hari ini kita merayakan Hari Minggu Biasa kedelapan. Kita akan merenungkan bacaan-bacaan yang mengajak kita untuk teguh dalam iman kita dan perlu untuk mengoreksi sertamemperbaiki diri sendiri sebelum kita menilai orang lain. Hal ini akan amat jelas kita dengar dari bacaan Injil. “…keluarkanlah dahulu balok dari matamu, maka engkau akan melihat dengan jelas untuk mengeluarkan selumbar itu dari mata saudaramu." Dalam bacaan pertama yang diambil dari kitab Sirakh, kita diundang untuk menghidupi kepribadian yang berkualitas. Cara hidup seperti ini tampak dalam tutur kata dan tingkah laku. Seseorang akan dinilai baik dari caranya berbicara dan isi pembicaraannya yang sesuai dengan tingkah lakunya. Itulah pribadi yang berkualitas. Dalam bacaan kedua, kita akan mendengarkan ajakan Rasul Paulus agar kita berdiri teguh menghadapi tantangan hidup. Keteguhan kita akan membuat kita mampu beralih dari manusia baru, yang tidak dapat dikalahkan oleh kematian kekal. Mari kita siapkan hati kita untuk perayaan keselamatan ini. 

[hening sejenak]  

03. TOBAT DAN PERMOHONAN AMPUN  

P  : Marilah menyesali dan mengakui bahwa kita telah berdosa, supaya kita siap mendengarkan Sabda Allah, Terang dan Pedoman hidup kita. 
U : Saya mengaku kepada Allah yang Mahakuasa, dan kepada saudara sekalian, bahwa saya telah berdosa, dengan pikiran dan perkataan, dengan perbuatan dan kelalaian. Saya berdosa, saya berdosa, saya sungguh berdosa. Oleh sebab itu saya mohon kepada Santa Perawan Maria, kepada para malaikat dan orang kudus dan kepada saudara sekalian, supaya mendoakan saya pada Allah, Tuhan kita.  
P : Semoga Allah yang Mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita, dan mengantar kita ke hidup yang kekal. 
U : Amin.  

04. MENYANYIKAN LAGU KEMULIAAN  

[Dianjurkan untuk memakai Madah Kemuliaan di bawah ini]  

P : Kemuliaan kepada Allah di surga  
U : dan damai di bumi  kepada orang yang berkenan pada-Nya.  
P : Kami memuji Dikau,  
U : Kami meluhurkan Dikau.  
P : Kami menyembah Dikau,  
U : Kami memuliakan Dikau. 
P : Kami bersyukur kepada-Mu,  karena kemuliaan-Mu yang besar.  
U : Ya Tuhan Allah, raja surgawi,  Allah Bapa yang Mahakuasa.  
P : Ya Tuhan Yesus Kristus, Putera yang tunggal.  
U : Ya Tuhan Allah, Anak Domba Allah, Putera Bapa.  
P : Engkau yang menghapus dosa dunia,  kasihanilah kami.  
U : Engkau yang menghapus dosa dunia,  kabulkanlah doa kami.  
P : Engkau yang duduk di sisi Bapa,  kasihanilah kami.  
U : Karena hanya Engkaulah kudus.  
P : Hanya Engkaulah Tuhan.  
U : Hanya Engkaulah Mahatinggi, ya Yesus Kristus.  
P : bersama dengan Roh Kudus,  
U : dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin. 

05. DOA PEMBUKA  

P : Marilah kita berdoa,  [hening sejenak]  Ya Tuhan, kami berterima kasih atas kebaikan-Mu 
yang tak berhingga atas hidup kami. Semoga kami senantiasa teguh dalam cobaan dan selalu mencari Dikau dalam kehidupan kami. Buatlah agar kami selalu menghasilkan buah yang baik di dalam hidup kami, yang berguna bagi diri kami dan sesama kami.  Demi Kristus, Tuhan dan Pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa. 
U  : Amin.  

06. AJAKAN MENDENGARKAN SABDA TUHAN 

P :  Marilah kita membuka hati kita untuk mendengarkan Sabda Tuhan dan menerimanya agar Sabda Tuhan menjadi pelita iman kita dan tongkat penuntun jalan hidup kita.  
[Bacaan dibacakan dari Alkitab] 

07. BACAAN PERTAMA (Sir. 27:4-7) 

L : Bacaan dari Kitab Sirakh Kalau ayakan digoyang-goyangkan maka sampahlah yang tinggal, demikian pun keburukan manusia tinggal dalam bicaranya.  Perapian menguji periuk belanga penjunan,  dan ujian manusia terletak dalam bicaranya.   Nilai ladang ditampakkan oleh buah pohon yang tumbuh di  situ,  demikian pula bicara orang menyatakan isi hatinya.  Jangan memuji seseorang sebelum ia bicara,  sebab justru itulah batu ujian manusia.  
Demikianlah Sabda Tuhan. 
U  : Syukur kepada Allah.  

08. MENDARASKAN MAZMUR TANGGAPAN 

Refren (Mzm. 92:2a) 

Halaman
1234
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved