Unika Santu Paulus Ruteng

Mahasiswa Magang Unika Ruteng dan Siswa SMPN 1 Borong Berkolaborasi Sukseskan PKM 

Para siswa sangat berantusias dalam kegiatan ini. Antusiasme siswa mengikuti kegiatan ini menunjukkan bahwa pendekatan

Editor: Nofri Fuka
TRIBUNFLORES.COM/HO-HUMAS UNIKA RUTENG
FOTO BERSAMA - Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng menunjukkan kreativitas dalam mengembangkan bakat dan minat siswa melalui Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). Bersama para siswa di SMPN 1 Borong, mahasiswa magang Unika Ruteng menampilkan kegiatan lomba membaca lancar, pada Jumat 21 Maret 2025. 

TRIBUNFLORES.COM, RUTENG - Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Katolik Indonesia Santu Paulus Ruteng menunjukkan kreativitas dalam mengembangkan bakat dan minat siswa melalui Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).

Bersama para siswa di SMPN 1 Borong, mahasiswa magang Unika Ruteng menampilkan kegiatan lomba membaca lancar, pada Jumat 21 Maret 2025. 

Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan minat baca para siswa dan meningkatkan pengunjung di SMPN 1 Borong.

Kegiatan ini juga dapat memberikan wawasan berharga tentang upaya meningkatkan kemampuan literasi siswa. 

 

Baca juga: Kolaborasi Mahasiswa Magang Unika Ruteng dan Siswa SMPN 6 Poco Ranaka Sukseskan PKM 

 

 

Para siswa sangat berantusias dalam kegiatan ini. Antusiasme siswa mengikuti kegiatan ini menunjukkan bahwa pendekatan yang kreatif dan menyenangkan dapat memotivasi mereka lebih giat membaca.

Dalam kegiatan ini, terlihat adanya peningkatan kepercayaan diri siswa dalam menyampaikan pendapat dan berdiskusi setelah mengikuti program ini. 

Hal ini mengindikasikan bahwa kegiatan membaca tidak hanya meningkatkan kemampuan membaca, tetapi juga kemampuan komunikasi siswa.

Meski demikian, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk keberlanjutan program ini. 

Pertama, perlu adanya koordinasi yang lebih intensif antara mahasiswa pelaksana kegiatan membaca dengan guru di SMPN 1 Borong agar kegiatan dapat terintegrasi dengan baik dalam kurikulum sekolah. 

Kedua, perlu adanya evaluasi yang lebih komprehensif untuk mengukur dampak program secara kuantitatif, misalnya dengan menggunakan tes kemampuan membaca sebelum dan sesudah mengikuti program kegiatan membaca. 

Selain itu, para siswa kira juga dapat mengadakan sesi latihan langsung, sebagaimana siswa diberikan kesempatan untuk menampilkan hasil latihan di depan teman-teman kelas mereka.  
Kami melihat antusiasme yang luar biasa dari siswa-siswi SMPN 1 Borong. 

Mereka sangat semangat untuk belajar dan mencoba hal baru dalam membawakan lomba membaca lancar pada waktu itu.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved