Konklaf Paus

Jelang Konklaf 7 Mei 2025, Cerobong Asap Dipasang di Atap Kapela Sistina

Menjelang konklaf 7 Mei 2025 , cerobong asap sebagai penanda sedang berlangsung pemilihan Paus oleh para Kardinal dipasang di atas Kapela Sistina.

Editor: Cristin Adal
TRIBUNFLORES.COM/HO-VATIKAN MEDIA
PEMASANGAN CEROBONG- Para pekerja memasang cerbong asap di atas Kapela Sistina, Vatikan, Jumat (2/5/2025) menjelang konklaf 7 Mei 2025 mendatang. 

TRIBUNFLORES.COM- Menjelang konklaf, cerobong asap sebagai penanda sedang berlangsung pemilihan Paus oleh para Kardinal telah dipasang di atas atap Kapela Sistina, Vatikan, Jumat (2/5/2025).

Pemasangan cerobong asap ini juga menjadi bagian persiapan Vatikan untuk konklaf Paus ke-267 penurus Santo Petrus pada 7 Mei 2025 mendatang.

Selama konklaf berlangsung di Kapela Sistina, cerbong asap ini akan mengeluarkan asap berwarna hitam yang dapat dilihat oleh umat

Sementara itu konklaf berlangsung tertutup di dalam kapela dan umat berkumpul di Lapangan Santo Petrus. Dan semua mata akan tertuju pada asap yang akan mengepul untuk mengumumkan apakah Paus baru telah terpilih.

 

Baca juga: 133 Kardinal Dikonfirmasi Ikut Pemilihan Paus, Konklaf Pertama Melebihi Ambang Batas Pemilih

 

 

Dilansir dari Vatican News, pemilihan Paus pertama yang tercatat di Kapel ini terjadi pada tahun 1492. Namun, Kapel Sistina yang dihiasi dengan lukisan dinding karya seniman terkenal Italia ini telah menjadi tempat permanen untuk konklaf sejak tahun 1878.

Seiring dengan persiapan untuk memulai proses pemilihan pada tanggal 7 Mei, Kapel Sistina telah ditutup dan dalam beberapa hari ke depan, para staf akan menyiapkan ruang dan peralatan audio serta mempersiapkan lantai untuk pemilihan.

Meskipun ada layanan penerjemahan simultan selama Kongregasi Umum ini, tidak akan ada layanan penerjemahan selama konklaf karena ini adalah pertemuan tertutup.

 

Baca juga: Konklaf 7 Mei Tidak Eropasentris, 135 Kardinal Pemilih dari 71 Negara di 5 Benua

 

Namun, sebelum para kardinal memasuki Kapel Sistina, akan ada upacara doa yang dilakukan dalam bahasa Latin. Setelah para kardinal masuk ke dalam Kapel, mereka akan mengambil sumpah, mantan Pengkhotbah Rumah Tangga Kepausan, Kardinal Cantalamessa, akan memberikan khotbah. 

Kemudian, pemungutan suara putaran pertama akan dimulai.

Dan di balik pintu-pintu tertutup itu, jutaan orang menyaksikan dari Lapangan Santo Petrus dan televisi untuk melihat asap putih mengepul dari cerobong asap, mengumumkan kepausan yang baru.

Berita TribunFlores.Com Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved