Paus Leo XIV

Makna di Balik Lambang dan Moto Paus Leo XIV

Lambang Paus Leo XIV menawarkan refleksi yang jelas dari akar Agustinian dan dalam motonya ia menginginkan persatuan dan persekutuan gereja.

Editor: Cristin Adal
TRIBUNFLORES.COM/HO-VATICAN NEWS
PAUS- Paus Leo XIV dan lambang kepausannya. 

TRIBUNFLORES.COM- Paus ke-267 Gereja Katolik Roma, Paus Leo XIV telah mengungkapkan moto dan lambing kepausannya.

Dilansir dari Vatican News, lambang Paus Leo XIV menawarkan refleksi yang jelas dari akar Agustinian. Nilai-nilai yang ingin ia promosikan selama masa kepausannya, terutama persatuan dan persekutuan dalam gereja.

Lambang perisai ini dibagi secara diagonal menjadi dua bagian. Bagian atas menampilkan latar belakang biru dengan bunga lili putih.

Bagian bawah perisai memiliki latar belakang terang dan menampilkan gambar yang mengingatkan pada Ordo Santo Agustinus: sebuah buku tertutup dengan hati yang tertusuk panah. 

Ini adalah referensi langsung ke pengalaman pertobatan Santo Agustinus sendiri, yang menggambarkan perjumpaan pribadinya dengan Firman Tuhan dengan kalimat: “Vulnerasti cor meum verbo tuo” - “Engkau telah menusuk hatiku dengan Firman-Mu.”

 

Baca juga: Menjadi Gereja Sinodal, Pater Otto Gusti: Paus Leo XIV Ajak Gereja Berdiri pada Sisi yang Menderita

 

 

Paus Leo XIV juga memilih moto yang mencerminkan tradisi Agustinian: In Illo uno unum, yang berarti “Dalam Yang Esa, kita adalah satu.” 

Frasa ini diambil dari Eksposisi Santo Agustinus tentang Mazmur 127, di mana ia menjelaskan bahwa “meskipun kita orang Kristen banyak, di dalam Kristus yang satu, kita adalah satu.”

Dalam sebuah wawancara tahun 2023 dengan Tiziana Campisi dari Vatikan News, Kardinal Robert Francis Prevost berbicara tentang pentingnya moto ini: “Seperti yang dapat dilihat dari moto uskup saya, persatuan dan persekutuan benar-benar merupakan bagian dari kharisma Ordo Santo Agustinus, dan juga cara saya bertindak dan berpikir,” katanya. 

“Saya percaya bahwa sangat penting untuk mempromosikan persekutuan dalam Gereja, dan kita tahu betul bahwa persekutuan, partisipasi, dan misi adalah tiga kata kunci dari Sinode. Jadi, sebagai seorang Agustinian, bagi saya mempromosikan persatuan dan persekutuan adalah hal yang mendasar.”

 

Baca juga: Paus Leo XIV Berasal dari Ordo Santo Agustinus, Paus Agustinian Pertama dalam Sejarah Gereja

 

Refleksi Santo Agustinus tentang Mazmur 127 menyoroti landasan teologis dari gagasan ini. “Kristus - kepala dan tubuh - adalah satu orang. Dan apakah tubuh Kristus itu? Gereja-Nya,” tulis Agustinus. 

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved