Renungan Katolik Hari Ini
Renungan Harian Katolik Rabu 21 Mei 2025, Membutuhkan Tuhan dan Sesama
Mari simak renungan harian Katolik Rabu 21 Mei 2025. Tema renungan harian Katolik membutuhkan Tuhan dan sesama.
Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak renungan harian Katolik Rabu 21 Mei 2025.
Tema renungan harian Katolik membutuhkan Tuhan dan sesama.
Renungan harian Katolik ada dibagian akhir artikel ini.
Hari Rabu 21 Mei 2025 merupakan hari Rabu biasa Pekan V Paskah, Peringatan fakultatif Beato Krispinus dari Viterbo, Biarawan, Santo Eugenius de Mazenod OMI, Uskup, Santo Godrikus, Pengaku Iman, Beato Herman Yosef, Pengaku Iman, dengan warna liturgi putih.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Rabu 21 Mei 2025, Jangan Menjauh dari Tuhan
Adapun bacaan liturgi Katolik hari Rabu 21 Mei 2025 adalah sebagai berikut:
Bacaan Pertama Kis 15:1-6
Paulus dan Barnabas pergi kepada rasul-rasul dan panatua-panatua di Yerusalem untuk membicarakan soal-soal yang timbul di tengah jemaat.
Sekali peristiwa, beberapa orang datang dari Yudea ke Antiokhia dan mengajarkan kepada saudara-saudara di situ. “Jikalau kamu tidak disunat menurut adat istiadat yang diwariskan oleh Musa, kamu tidak dapat diselamatkan.”Tetapi Paulus dan Barnabas dengan keras melawan dan membantah pendapat mereka itu.
Akhirnya ditetapkan, supaya Paulus dan Barnabas serta beberapa orang lain dari jemaat itu pergi kepada rasul-rasul dan penatua-penatua di Yerusalem untuk membicarakan soal itu.
Mereka diantarkan oleh jemaat sampai ke luar kota, lalu mereka berjalan melalui Fenisia dan Samaria, dan di tempat-tempat itu mereka menceriterakan pertobatan orang-orang yang tidak mengenal Allah. Hal itu sangat menggembirakan hati saudara-saudara di situ.
Setibanya di Yerusalem mereka disambut oleh jemaat dan oleh rasul-rasul dan penatua-penatua, lalu mereka menceriterakan segala sesuatu yang Allah lakukan dengan perantaraan mereka.
Tetapi beberapa orang dari golongan Farisi, yang telah menjadi percaya, datang dan berkata, “Orang-orang bukan Yahudi harus disunat dan diwajibkan untuk menuruti hukum Musa.” Maka bersidanglah rasul-rasul dan penatua-penatua untuk membicarakan soal itu.
Demikianlah Sabda Tuhan.
U. Syukur Kepada Allah.
Mazmur Tanggapan Mzm 122:1-2.3-4a.4b-5
Ref: Mari kita pergi ke rumah Tuhan dengan sukacita!
Aku bersukacita, ketika orang berkata kepadaku, “Mari kita pergi ke rumah Tuhan.” Sekarang kaki kami berdiri di pintu gerbangmu, hai Yerusalem.
Hai Yerusalem, yang telah didirikan sebagai kota yang bersambung rapat, kepadamu suku-suku berziarah, yakni suku-suku Tuhan.
Untuk bersyukur kepada nama Tuhan sesuai dengan peraturan bagi Israel. Sebab di Yerusalem ditaruh kursi-kursi pengadilan, kursi-kursi milik keluarga raja Daud.
Bait Pengantar Injil Yoh 15:4a.5b
Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu, sabda Tuhan. Barangsiapa tinggal di dalam Aku, ia berbuah banyak.
Bacaan Injil Yoh 15:1-8
Barangsiapa tinggal di dalam Aku, dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak.
Dalam amanat perpisahan-Nya Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Akulah pokok anggur yang benar dan Bapa-Kulah pengusahanya. Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya, dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya supaya berbuah lebih banyak.
Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu. Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku.
Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku, ia dibuang ke luar seperti ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar.
Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya. Dalam hal inilah Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak, dan dengan demikian kamu adalah murid-murid-Ku.”
Demikianlah Injil Tuhan.
U. Terpujilah Kristus.
Renungan Katolik
Sejak dalam kandungan ibu hingga akhirnya kembali ke dalam pelukan ibu pertiwi, kita sesungguhnya membutuhkan Tuhan dan sesama.
Yesus berkata, "Akulah pokok anggur dan kamulah carang-carangnya. Siapa yang tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa." ltu berarti bahwa hidup kita hanya bisa berbuah jika kita memusatkannya pada Yesus. Dialah sumber segala kebenaran dan kebaikan. Sebagai pokok anggur, Yesus selalu mengalirkan rahmat kebaikan-Nya kepada kita, carang-carang-Nya. Selain bergantung sepenuhnya pada Yesus, dalam hidup ini, kita pun membutuhkan bantuan sesama.
Hidup dan pelayanan kita akan kehilangan makna serta tidak akan menghasilkan buah jika dilakukan tanpa persatuan dengan Yesus. Sebaliknya, bersatu dengan Yesus dan senantiasa menyertakan Dia dalam seluruh hidup kita adalah sikap iman yang akan membuka pintu lebar-lebar bagi kasih karunia dan rahmat Tuhan mengalir dalam diri kita serta menyempurnakan karya kita. Hidup dan pelayanan kita tidak akan berbuah jika kita tidak bersatu dengan Yesus, Sang Pokok Anggur. Selama kita senantiasa bersatu dengan-Nya, kita akan menghasilkan banyak buah dalam kehidupan kita sehari-hari. Maukah kita untuk senantiasa bersatu dengan Yesus?
Ya Yesus, semoga kami selalu bersatu dengan Engkau, Sang Pokok Anggur Sejati. Mampukanlah kami menjadi carang yang berbuah lebat dalam karya dan pelayanan kami sehari-hari. Amin. (sumber the katolik.com/kgg).
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Renungan Hari Ini Sabtu 13 September 2025, Pembinaan Kepribadian |
![]() |
---|
Renungan Katolik Sabtu 13 September 2025, Taburkanlah Buah-buah Kebajikan |
![]() |
---|
Renungan Harian Katolik Sabtu 13 September 2025, Pohon Dikenal pada Buahnya |
![]() |
---|
Renungan Hari Ini Jumat 12 September 2025, Balok Apa yang Ada di Mata Kita? |
![]() |
---|
Renungan Katolik Jumat 12 September 2025, Keluarkan Dulu Balok dari Matamu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.