Kasus Bunuh Diri di Ngada
Warga Ngada NTT Ditemukan Tewas di Kamar
MMN (28) warga, Boua, Desa Ubelodumolo, Kecamatan Bajawa Kabupaten Ngada ditemukan gantung diri dalam kamarnya, Selasa (20/05/2025)
Penulis: Charles Abar | Editor: Hilarius Ninu
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM,Charles Abar
TRIBUNFLORES.COM,BAJAWA-MMN (28) warga, Boua, Desa Ubelodumolo, Kecamatan Bajawa Kabupaten Ngada ditemukan gantung diri dalam kamarnya, Selasa (20/05/2025) pukul 11:30 Wita.
MMN mengakhiri hidup dengan cara tidak wajar dalam kamar, dalam keadaan rumah terkunci dari dalam.
Kapolres Ngada AKBP Andrey Valentino, S.I.K. melalui Kasat Reskrim Polres Ngada Iptu Joesteve Christian Fortuna, S.Tr.K. menyampaikan, dari keterangan saksi Albina Tai yang merupakan ibu korban, pada pukul 09.00 Wita menuju rumah yang dihuni oleh korban untuk memberi makan hewan (babi), setelah sampai di rumah, Albina membuka pintu rumah namun pintu rumah tersebut terkunci dari dalam.
Karena kondisi rumah terkunci dari dalam, Albina memanggil nama korban namun tidak dijawab, oleh karna tidak ada jawaban dari korban Albina langsung mendobrak pintu sampai terbuka.
Setelah di dobrak Ia mencari keberadaan korban namun disalah satu kamar Albina melihat korban sudah dalam keadaan tergantung dengan menggunakan tali nilon yang diikatkan pada leher, melihat hal tersebut Ia langsung histeris dan menangis dengan suara yang kuat.
Mendengar histeris ibu korban, Yohanes Dahosa (28) yang merupakan sepupu korban langsung mendatangi rumah korban dan melihat korban dalam tergantung dalam kamar dengan cara tidak wajar.
Baca juga: Siswa SD Penyintas Bencana Lewotobi Ujian di Gubuk Bambu
Dan pada ada saat itu juga sudah banyak warga yang berdatangan untuk melihat kejadian tersebut.
Setelah mendapat informasi terkait kejadian ini, Anggota Piket SPKT dan anggota Unit Identifikasi Satreskrim Polres turun TKP dan melaksanakan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Dari TKP ditemukan seorang laki-laki dalam keadaan gantung diri dengan menggunakan tali nilon warna biru yang diikat pada leher di dalam kamar.
Sekitar pukul 12.50 Wita petugas, membawa korban di RSUD Bajawa untuk dilakukan penanganan medis oleh tim medis dr. Adrianus C. S dengan cara melakukan visum tubuh bagian luar.
Guna menghindari kejadian yang tak terpuji ini, Bhabinkamtibmas dan instansi Pemerintah Desa (Pemdes) melakukan sosialisasi terkait kehidupan masyarakat dan penanganan konflik sosial baik internal keluarga maupun konflik sosial lainnya.(Cha).
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.