Renungan Katolik Hari Ini
Renungan Katolik Hari Ini Jumat 4 Juli 2025, Pertobatan yang Nyata
Mari simak renungan Katolik hari ini Jumat 4 Juli 2025. Tema renungan Katolik hari ini pertobatan yang nyata.
Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
Oleh: Sr. M. Ignatia, P.Karm
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak renungan Katolik hari ini Jumat 4 Juli 2025.
Tema renungan Katolik hari ini pertobatan yang nyata.
Renungan Katolik hari ini ada dibagian akhir artikel ini.
Hari Jumat 4 Juli 2025 merupakan, hari Jumat biasa, Perayaan fakultatif, Santa Elisabeth dari Portugal, Pengaku Iman, Santo Ulrich atau Ulrikus, Uskup, dengan warna liturgi hijau.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Jumat 4 Juli 2025, Memiliki Belas Kasihan dan Kemurahan Hati
Adapun bacaan liturgi Katolik hari Jumat 4 Juli 2025 adalah sebagai berikut:
Bacaan Pertama Kej 23:1-4.19;24:1-8.62-67
Ishak sangat mencintai Ribka, sehingga ia terhibur atas kematian ibunya.
Sara, isteri Abraham, hidup seratus dua puluh tujuh tahun lamanya. Kemudian Sara meninggal di Kiryat-Arba, yaitu Hebron, di tanah Kanaan. Lalu Abraham datang meratapi dan menangisinya. Sesudah itu Abraham bangkit dan meninggalkan jenazah isterinya, lalu berkata kepada orang-orang Het, “Aku ini orang asing dan pendatang di antaramu.
Berikanlah kiranya kepadaku sebuah kuburan di tanahmu ini, supaya aku dapat mengantarkan dan menguburkan isteriku yang telah meninggal.” Sesudah itu Abraham menguburkan Sara, isterinya, di dalam gua di ladang Makhpela, di sebelah timur Mamre, yaitu Hebron di tanah Kanaan.
Adapun Abraham telah tua dan lanjut umurnya, serta diberkati Tuhan dalam segala hal. Berkatalah Abraham kepada hambanya yang paling tua di rumahnya, yang diberi kuasa atas segala miliknya, katanya, “Baiklah letakkan tanganmu di bawah pangkal pahaku, supaya aku mengambil sumpahmu. Demi Tuhan, Allah yang empunya langit maupun bumi,
janganlah engkau mengambil seorang isteri bagi anakku dari antara wanita negeri Kanaan tempat aku tinggal ini. Tetapi engkau harus pergi ke negeriku, kepada sanak saudaraku, untuk mengambil seorang isteri bagi Ishak, anakku.” Lalu berkatalah hamba itu kepadanya, “Mungkin wanita itu tidak suka mengikuti aku ke negeri ini?
Haruskah aku membawa anakmu ke negeri asal Tuanku itu?” Abraham lalu berkata, “Awas, jangan kaubawa anakku itu kembali ke sana! Tuhan, Allah yang empunya langit, telah memanggil aku dari rumah ayahku dan dari negeri sanak saudaraku. Ia telah bersabda dan bersumpah kepadaku, ‘Negeri ini akan Kuberikan kepada keturunanmu.’
Dialah yang akan mengutus malaikat-Nya berjalan di depanmu, sehingga engkau dapat mengambil seorang isteri dari sana untuk anakku. Tetapi jika wanita itu tidak mau mengikuti engkau, maka bebaslah engkau dari sumpahmu kepadaku ini. Hanya saja, janganlah anakku kaubawa kembali ke sana.”
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.