Baca tanpa iklan
Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Oris Goti
TRIBUNFLORES.COM, ENDE-Kepala Bulog Ende, Pieter E. De Haan, mengatakan persediaan minyak goreng di Ende telah habis sejak dua bulan. Permintaan ke pusat sampai saat ini belum mendapat kiriman.
"Sudah dua bulan terakhir ini stok minyak goreng habis kita sudah ajukan permintaan ke pusat," ucap Kepala Bulog Ende, Pieter E. De Haan, Sabtu 27 Maret 2022.
Menurutnya Pieter, stok minyak goreng terakhir masuk ke Ende kurang lebih 1.200 liter, itu pun disuplai dari Kabupaten Alor.
"Jadi mereka di Kalabahi (Alor) punya stok 4.000 liter, bantu bantu ke kita 1.200 liter," kata Pieter.
Baca juga: Lampu Kuning Kekerdilan Anak di Ngada, Nagekeo, Ende, Sikka dan Flotim
Pieter menyebut operasi pasar tetap dilaksanakan kendati komoditi yang dipasarkan saat ini hanya beras.
Menurutnya, permintaan minyak goreng di masyarakat sangat tinggi, akibat kelangkaan minyak goreng yang terjadi hampir di seluruh tanah air.
"Kalau dari Bulog pasti kita akan berusaha menjawab kebutuhan masyarakat. Apalagi harga minyak goreng di Bulog sangat terjangkau yakni Rp 14.000/liter," ujarnya.
Pieter menyebut permintaan minyak goreng yang mereka ajukan sebanyak 18 hingga 20 ribu liter. Dia berharap sebelum lebaran minyak goreng sudah tiba di Ende.