Gerhana Bulan

Gerhana Bulan Total 8 November 2022, Berikut Daftar Lokasi dan Waktu Terjadinya

Editor: Nofri Fuka
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(ILUSTRASI) Gerhana Bulan Total terjadi pada 8 November 2022

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM,Kristin Adal

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE- Fenomena astronomi Gerhana Bulan Total akan terjadi hari ini 8 November 2022.

Gerhana bulan total terjadi saat posisi bulan-matahari-bumi sejajar. Hal ini membuat Bulan masuk ke umbra Bumi. Akibatnya, saat puncak gerhana terjadi, bulan akan terlihat berwarna merah. Fenomena alam ini bisa dilihat dari 17 titik di wiliayah Indonesia.

Dilansir dari website Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) diketahui bahwa durasi gerhana dari fase gerhana mulai (P1) hingga gerhana berakhir (P4) adalah 5 jam 57 menit 5 detik. Adapun durasi parsialitas, yaitu lama waktu dari fase gerhana sebagian mulai (U1) hingga gerhana sebagian berakhir (U4) terjadi selama 3 jam 40 menit 23 detik. Durasi totalitas Gerhana Bulan Total 8 November 2022 ini akan berlangsung selama 1 jam 25 menit 44 detik.

Daerah yang tepat terlewati oleh garis U1, U2, dan puncak berarti waktu terbit Bulannya bersamaan  dengan terjadinya fase-fase gerhana tersebut. Hal ini menunjukkan juga bahwa pengamat yang berada di sebelah Barat  garis-garis itu tidak akan dapat mengamati fase-fase awal gerhana, namun dapat mengamati fase-fase berikutnya, saat Bulannya telah di atas horizon ketika peristiwa-peristiwa itu terjadi.

Gerhana Sebagian mulai (U1), pukul 16.08.59 WIB, 17.08.59 WITA, 18.08.59 WIT. Fase ini hanya dapat diamati di wilayah Papua, Papua Barat, sebagian Maluku Utara, dan sebagian Maluku. Adapun pengamat yang berada di barat garis U1, yaitu di Papua, Papua Barat, sebagian Maluku Utara, dan sebagian Maluku akan mendapati Bulan sudah dalam fase gerhana penumbra pada saat bulannya terbit. Selanjutnya, ia akan dapat mengamati Gerhana Bulan Total 8 November 2022 hingga gerhana berakhir.

Baca juga: Komunitas Langit Sikka Amati Harvest Moon, Yullianafhiira Senang Bisa Lihat Bulan dari Jarak Dekat

 

Sementara itu pengamat yang berada di antara garis U1 dan U2, yaitu di sebagian Maluku, sebagian Maluku Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, NTT, NTB, Bali, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, sebagian besar Kalimantan Tengah, sebagian Kalimantan Barat, dan sebagian Jawa Timur akan dapat mendapati Bulan sudah dalam fase gerhana sebagian pada saat bulannya terbit. Selanjutnya, ia akan dapat mengamati gerhana hingga gerhananya berakhir.

Gerhana Total mulai (U2), pukul 17.16.19 WIB, 18.16.19 WITA, 19.16.19 WIT. Fase ini hanya dapat diamati di wilayah Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, NTT, NTB, Bali, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, sebagian besar Kalimantan Tengah, sebagian Kalimantan Barat, dan sebagian Jawa Timur.

Puncak Gerhana pada pukul 17.59.11 WIB, 18.59.11 WITA, 19.59.11 WIT. Fase ini dapat diamati di hampir seluruh wilayah Indonesia kecuali di wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Bengkulu.

Gerhana Total berakhir (U3) pada pukul 18.42.03 WIB, 19.42.03 WITA, 20.42.03 WIT. Fase ini dapat diamati di seluruh wilayah Indonesia. Bulan dalam fase gerhana total saat Bulan sedang terbit akan didapati oleh pengamat yang berada di antara garis Puncak dan U3.

Garis Puncak dan U3 yaitu di sebagian kecil Bengkulu, sebagian kecil Jambi, sebagian besar Sumatera Barat, sebagian kecil Riau, Sumatera Utara, dan Aceh untuk selanjutnya akan dapat mengamati Gerhana Bulan Total 8 November 2022 hingga gerhana berakhir. Gerhana Bulan total dapat diamati di seluruh Indonesia kecuali Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan Bengkulu.

Pada puncak gerhananya, di sebagian besar wilayah Indonesia posisi Bulan dekat dengan horizon di bagian Timur. Seluruh proses gerhana dapat dilihat di Selandia Baru, sebagian kecil Australia, sebagian besar Jepang, sebagian kecil Cina, sebagian Rusia, sebagian Amerika Serikat, dan sebagian besar Kanada.

Proses gerhana pada saat Bulan terbit dapat diamati di sebagian besar Asia, sebagian besar Australia, sebagian Rusia, sebagian kecil Eropa utara. Proses gerhana pada saat Bulan terbenam dapat diamati di sebagian besar Amerika. Gerhana ini tidak akan dapat diamati di sebagian besar Eropa, seluruh Afrika dan sebagian kecil
Asia.

Gerhana Bulan Total 8 November 2022 ini merupakan anggota ke 20 dari 72 anggota pada seri Saros 136. Gerhana bulan sebelumnya yang berasosiasi dengan gerhana ini adalah Gerhana Bulan Total 28 Oktober 2004. Adapun gerhana Bulan yang akan datang yang berasosiasi dengan gerhana Bulan ini adalah Gerhana Bulan Total 18 November 2040, yang juga akan dapat diamati dari Indonesia.

Halaman
12