Injil Katolik Hari Ini

Bacaan Injil Katolik Minggu 12 Februari 2023 Lengkap Mazmur Tanggapan

Editor: Gordy Donovan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

GEREJA - Gereja Katedral Reinha Rosari Larantuka di Kabupaten Flores Timur. Mari simak Bacaan Injil Katolik Minggu 12 Februari 2023.Bacaan Injil Katolik Lengkap dengan Mazmur Tanggapan. Bacaan Injil Matius 5:17-37.

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak Bacaan Injil Katolik Minggu 12 Februari 2023.

Bacaan Injil Katolik Lengkap dengan Mazmur Tanggapan.

Bacaan Injil Katolik hari ini pada Kalender Liturgi 12 Februari 2023.

Bacaan Injil Katolik hari ini sesuai dengan kalender liturgi katolik, gereja merayakan pesta fakultatif yaitu
Santo Gaudensius, Uskup dan Pengaku Iman, Santo Benediktus dari Anaine, Abbas, Santa Marina, Pengaku Iman.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Minggu 12 Februari 2023, Jalankanlah Peraturan Atas Dasar Cinta Kasih

 

Pada Hari Minggu Biasa VI Warna Liturgi Hijau.

Bacaan Pertama Sirakh 15:15-20.

"Tuhan tidak memerintahkan siapapun untuk berdosa."

Asal sungguh mau, engkau dapat menepati hukum, dan berlaku setia pun dapat kaupilih.

Api dan air telah ditaruh Tuhan di hadapanmu; kepada apa yang kaukehendaki dapat kauulurkan tanganmu.

Hidup dan mati terletak di depan manusia; apa yang dipilih akan diberikan kepadanya.

Sungguh besarlah kebijaksanaan Tuhan. Dia kuat dalam kekuasaan-Nya dan melihat segala-galanya.

Mata Tuhan tertuju kepada orang yang takwa kepada-Nya. Dan segenap pekerjaan manusia Ia kenal.

Tuhan tidak menyuruh orang menjadi fasik, dan tidak memberi izin kepada siapa pun untuk berdosa.

Demikianlah Sabda Tuhan.

U. Syukur Kepada Allah.

Baca juga: Kalender Liturgi Katolik Minggu 12 Februari 2023 Mazmur Injil Katolik Renungan Harian Katolik

Mazmur Tanggapan Mzm 1-2.4-5.17-18.33-34

Ref. Sabda-Mu adalah kebenaran, hukum-Mu kebebasan.
Berbahagialah orang yang hidupnya tidak bercela, yang hidup menurut Taurat Tuhan.

Berbahagialah orang yang memegang peringatan-peringatan-Nya, yang mencari Dia dengan segenap hati.

Engkau sendiri telah menyampaikan titah-titah-Mu, supaya dipegang dengan sungguh-sungguh.

Kiranya hidupku mantap, supaya aku memandang keajaiban-keajaiban hukum-Mu.

Perlihatkanlah kepadaku, ya Tuhan, petunjuk-petunjuk ketetapan-Mu, aku hendak memegangnya sampai saat terakhir.

Buatlah aku mengerti, maka aku akan memegang hukum-Mu; dengan segenap hati aku hendak memeliharanya.

Bacaan Kedua 1 Korintus 2:6-10

"Sejak dahulu kala Allah menyediakan hikmat bagi kemuliaan kita."
Saudara-saudara, kami memberitakan hikmat di kalangan mereka yang telah matang; bukan hikmat yang dari dunia ini, dan bukan hikmat yang dari penguasa-penguasa dunia ini,

yaitu penguasa-penguasa yang akan ditiadakan, tetapi hikmat Allah yang tersembunyi dan rahasia, yang sejak sebelum dunia dijadikan telah disediakan Allah bagi kemuliaan kita.

Tidak ada dari penguasa dunia ini yang mengenalnya, sebab kalau sekiranya mereka mengenalnya, mereka tidak menyalibkan Tuhan yang mulia.

Tetapi seperti ada tertulis, “Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: Semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia.”

Semua itu telah dinyatakan Allah kepada kita berkat Roh-Nya, sebab Roh menyelidiki segala sesuatu, bahkan hal-hal yang tersembunyi dalam diri Allah.

Demikianlah Sabda Tuhan.

U. Syukur Kepada Allah.

Bait Pengantar Injil Matius 11:25

Ref. Alleluya, alleluya, alleluya.

Terpujilah Engkau, Tuhan langit dan bumi, sebab rahasia kerajaan-Mu Kaubuka untuk orang sederhana.

Bacaan Injil Matius 5:17-37

"Dahulu dikatakan demikian; tetapi Aku mengatakan kepadamu begini."

Dalam khotbah di bukit Yesus mengajar murid-murid-Nya, kata-Nya, “Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi.

Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya.

Karena Aku berkata kepadamu, ‘Sungguh, selama belum lenyap langit dan bumi ini, tidak satu iota atau satu titik pun akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi.

Karena itu siapa yang meniadakan salah satu perintah Taurat sekalipun yang paling kecil, dan mengajarkannya demikian kepada orang lain, ia akan menduduki tempat yang paling rendah di dalam Kerajaan Surga.

Maka Aku berkata kepadamu: Jika hidup keagamaanmu tidak lebih benar daripada hidup keagamaan para ahli Taurat dan orang-orang Farisi, kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Surga.

Kamu telah mendengar apa yang difirmankan kepada nenek moyang kita: Jangan membunuh; siapa yang membunuh harus dihukum. Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang marah terhadap saudaranya harus dihukum!

Barangsiapa berkata kepada saudaranya, ‘Kafir!’ ia harus dihadapkan ke Mahkamah Agama, dan siapa yang berkata, ‘Jahil!’ harus diserahkan ke dalam neraka yang menyala-nyala.

Sebab itu, jika engkau mempersembahkan persembahanmu di atas mezbah, dan engkau teringat akan sesuatu yang ada dalam hati saudaramu terhadap engkau, tinggalkanlah persembahanmu di depan mezbah itu, dan pergilah berdamai dahulu dengan saudaramu, lalu kembali untuk mempersembahkan persembahanmu itu.

Segeralah berdamai dengan lawanmu selama engkau bersama-sama dia di tengah jalan, supaya lawanmu itu jangan menyerahkan engkau kepada hakim, dan hakim itu menyerahkan engkau kepada pembantunya, dan engkau dilemparkan ke dalam penjara.

Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya engkau tidak akan keluar dari sana, sebelum engkau membayar hutangmu sampai lunas.

Kamu telah mendengar firman, ‘Jangan berzinah!’ Tetapi Aku berkata kepadamu: Barangsiapa memandang perempuan dengan menginginkannya, dia sudah berbuat zinah di dalam hatinya.

Maka, jika matamu yang kanan menyesatkan engkau, cungkillah dan buanglah, karena lebih baik bagimu satu anggota tubuhmu binasa, daripada tubuhmu seutuhnya dicampakkan ke dalam neraka.

Dan jika tangan kananmu menyesatkan engkau, penggallah dan buanglah, karena lebih baik bagimu satu anggota tubuhmu binasa daripada tubuhmu seutuhnya masuk neraka.

Telah difirmankan juga, ‘Barangsiapa menceraikan isterinya, ia harus memberikan surat cerai kepadanya’.

Tetapi Aku berkata kepadamu, Barangsiapa menceraikan isterinya kecuali karena zinah, dia membuat isterinya berzinah. Dan barangsiapa kawin dengan perempuan yang diceraikan, dia pun berbuat zinah.

Kamu telah mendengar pula apa yang difirmankan kepada nenek moyang kita, ‘Jangan bersumpah palsu, melainkan peganglah sumpahmu di hadapan Tuhan.’

Tetapi Aku berkata kepadamu: ‘Janganlah sekali-kali bersumpah, baik demi langit, karena langit adalah takhta Allah, maupun demi bumi, karena bumi adalah tumpuan kaki-Nya, atau pun demi Yerusalem, karena Yerusalem adalah kota Raja Agung.

Janganlah pula engkau bersumpah demi kepalamu, karena engkau tidak berkuasa memutihkan atau menghitamkan sehelai rambut pun.

Jika ya, hendaklah kamu katakana: Ya, jika tidak, hendaklah kamu katakan: Tidak. Apa yang lebih daripada itu berasal dari si jahat.

Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

Renungan Harian Katolik

Mari simak Renungan Harian Katolik Minggu 12 Februari 2023.

Tema renungan harian katolik Jalankanlah Hukum dan Peraturan Atas Dasar Cinta Kasih.

Renungan Harian Katolik ini disiapkan pada Hari Minggu Biasa VI.

Renungan Harian Katolik dibawakan oleh Pater Fredy Jehadin, SVD.

Bacaan Pertama

Putra Sirakh
15: 15 - 20

Bacaan Kedua

1 Korintus 2: 6 - 10

Injil Matius

5: 17 - 37

"Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi.

Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya.

Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi.

Karena itu siapa yang meniadakan salah satu perintah hukum Taurat sekalipun yang paling kecil, dan mengajarkannya demikian kepada orang lain, ia akan menduduki tempat yang paling rendah di dalam Kerajaan Sorga; tetapi siapa yang melakukan dan mengajarkan segala perintah-perintah hukum Taurat, ia akan menduduki tempat yang tinggi di dalam Kerajaan Sorga.

Maka Aku berkata kepadamu: Jika hidup keagamaanmu tidak lebih benar dari pada hidup keagamaan ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, sesungguhnya kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga.

Kamu telah mendengar yang difirmankan kepada nenek moyang kita: Jangan membunuh; siapa yang membunuh harus dihukum. Tetapi Aku berkata kepadamu:

Setiap orang yang marah terhadap saudaranya harus dihukum; siapa yang berkata kepada saudaranya: Kafir! harus dihadapkan ke Mahkamah Agama dan siapa yang berkata:

Jahil! harus diserahkan ke dalam neraka yang menyala-nyala.

Sebab itu, jika engkau mempersembahkan persembahanmu di atas mezbah dan engkau teringat akan sesuatu yang ada dalam hati saudaramu terhadap engkau, tinggalkanlah persembahanmu di depan mezbah itu dan pergilah berdamai dahulu dengan saudaramu, lalu kembali untuk mempersembahkan persembahanmu itu.

Segeralah berdamai dengan lawanmu selama engkau bersama-sama dengan dia di tengah jalan, supaya lawanmu itu jangan menyerahkan engkau kepada hakim dan hakim itu menyerahkan engkau kepada pembantunya dan engkau dilemparkan ke dalam penjara.

Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya engkau tidak akan keluar dari sana, sebelum engkau membayar hutangmu sampai lunas. Kamu telah mendengar firman: Jangan berzinah.

Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang memandang perempuan serta menginginkannya, sudah berzinah dengan dia di dalam hatinya.

Maka jika matamu yang kanan menyesatkan engkau, cungkillah dan buanglah itu, karena lebih baik bagimu jika satu dari anggota tubuhmu binasa, dari pada tubuhmu dengan utuh dicampakkan ke dalam neraka.

Dan jika tanganmu yang kanan menyesatkan engkau, penggallah dan buanglah itu, karena lebih baik bagimu jika satu dari anggota tubuhmu binasa dari pada tubuhmu dengan utuh masuk neraka.

Telah difirmankan juga: Siapa yang menceraikan isterinya harus memberi surat cerai kepadanya.

Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang menceraikan isterinya kecuali karena zinah, ia menjadikan isterinya berzinah; dan siapa yang kawin dengan perempuan yang diceraikan, ia berbuat zinah.

Kamu telah mendengar pula yang difirmankan kepada nenek moyang kita: Jangan bersumpah palsu, melainkan peganglah sumpahmu di depan Tuhan.

Tetapi Aku berkata kepadamu: Janganlah sekali-kali bersumpah, baik demi langit, karena langit adalah takhta Allah, maupun demi bumi, karena bumi adalah tumpuan kakiNya, ataupun demi Yerusalem, karena Yerusalem adalah kota Raja Besar;

janganlah juga engkau bersumpah demi kepalamu, karena engkau tidak berkuasa memutihkan atau menghitamkan sehelai rambutpun. Jika ya, hendaklah kamu katakan: ya, jika tidak, hendaklah kamu katakan: tidak.

Apa yang lebih dari pada itu berasal dari si jahat.

Demikianlah Sabda Tuhan

U: Terpujilah Kristus

Siraman Rohani

Tema: Jalankanlah Hukum Dan Peraturan Atas Dasar Cinta Kasih! 

Matius 5:17 – 37
 
Saudara-saudari… Dunia tanpa hukum dan peraturan maka kehancuran dan anarki akan terjadi di mana-mana.

Sadar akan hal itu, maka manusia sangat membutuhkan hukum dan peraturan.

Hukum dan peraturan itu dibuat oleh manusia untuk membantu manusia agar mereka boleh hidup aman dan bergerak maju supaya tujuan hidup dapat tercapai.

Kita mengenal macam-macam hukum. 

Sebagai warga negara, yang hidup dalam satu Negara, kita mengenal hukum Negara yang sudah dituangkan dalam undang-undang dan peraturan Negara.

Sebagai anggota dari satu agama pun, kita mengenal peraturan agama, dan semua penganutnya harus mengikuti hukum dan peraturan agamanya. Karena itu, seorang pribadi harus mengikuti hukum Negara dan hukum agamanya.

Dia tidak hanya mengikuti yang satu sementara yang lain diabaikannya.

Sebagai warga Negara dan orang beriman, seseorang harus taat pada hukum Negara dan hukum agamanya.

Yesus, dalam Injilnya hari ini dengan tegas katakan: “Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau Kitab para Nabi.

Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk melengkapinya.” Matius 15: 17.  

Jadi Yesus sungguh sadar bahwa hukum Taurat dan kitab para Nabi itu sudah dibuat sejak dahulu kala sebelum kedatang-Nya ke dunia ini.

Hukum Taurat dan kitab para Nabi itu pun sudah diilhami oleh Roh Kudus. Isi hukum Taurat dan Kitab para Nabi sangat membantu dan membimbing manusia dari zaman ke zaman.
 
Saudara-saudari

Hukum dan peraturan itu pada dasarnya sangat membantu manusia. Tetapi kadang dalam menafsirkan hukum dan peraturan itu ada kepincangan.

Dan itulah yang terjadi dalam kehidupan Yesus. Yesus marah kepada ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi.

Mereka menafsirkan hukum dan peraturan itu sesuai dengan pemahaman dan kepentingan mereka sendiri, sementara semangat cinta kasih dan kepentingan hakiki manusia diabaikan.

Praktek – praktek hukum seperti inilah yang selalu membuat Yesus marah.

Karena itu Yesus mulai memperbaiki hukum dan peraturan.

Yesus tegaskan kepada semua pendengar bahwa kalau mereka sungguh anak-anak Allah, maka mereka sudah seharusnya menjalankan perintah dan hukum Taurat itu dalam semangat cinta kasih.

Dalam ajarannya, Yesus memberi contoh yang sangat menarik. Katanya: “Kamu telah mendengar yang difirmankan kepada nenek moyang kita: jangan membunuh, siapa yang membunuh harus dihukum.

Tetapi Aku berkata kepadamu: setiap orang yang marah terhadap saudaranya harus dihukum.”

Matius 5: 21-22.  Bagi Yesus, pembunuhan itu bukanlah hanya lewat alat-alat tajam, tetapi juga lewat kata-kata.

Karena itu sebagai anak-anak Allah, dalam berelasi dengan sesama, jagalah tingkah laku dan mulut.

Karena tingkah laku dan mulut kita secara tidak langsung bisa membunuh orang lain secara psikologis.

Marilah saudara-saudari

Hormatilah dan jalankanlah hukum dan perintah Negara dan agama dengan baik.

Sebagai pemimpin janganlah menafsirkan hukum dan peraturan demi kepentingan diri sendiri, tetapi jabarkanlah hukum dan peraturan itu dalam semangat cinta kasih.

Kita berdoa semoga Tuhan selalu memampukan kita untuk menghayati dan menjalankan hukum dan peraturan atas dasar cinta kasih dan sesuai dengan kehendak Tuhan.

Kita memohon Bunda Maria untuk mendoakan kita. Amen!

Ikuti Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Geogle News