Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Paul Kabelen
TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA-Alat Tes Cepat Molekuler (TCM) pendeteksi TBC atau tuberkolosis masih terbatas di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur. Daerah itu hanya memiliki lima TCM tersebar di satu rumah sakit dan empat puskesmas.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Flores Timur, Sudirman Kia, mengatakan lima TCM berada di RSUD dr. Hendrikus Fernandez Larantuka, Puskesmas Ritaebang, Puskesmas Waiwerang, Puskesmas Lambunga, dan Puskesmas Boru.
"Alat untuk penegakkan diagnosis itu sekarang menggunakan TCM. Kita di Flores Timur ada lima," ujarnya, Minggu, 10 Agustus 2025 siang.
Sudirman menuturkan, fasilitas kesehatan yang punya TCM akan menjadi rujukan sampel bagi puskesmas-puskesmas terdekat. Jumlah puskesmas di wilayah kepulauan itu sebanyak 21 dan tersebar di 19 kecamatan.
Baca juga: BREAKING NEWS : Seorang Pria Tewas di Pantai Pede Labuan Bajo Manggarai Barat