Tiga orang tukang ojek yang sempat diamankan kemudian dipulangkan pasca pemeriksaan.
"Tadinya sempat kita amankan ketiganya. Setelah diminta keterangan dan tidak terlibat jaringan, serta mereka murni jasa ojek membawa barang, maka kita kembalikan ke keluarga mereka," ujar dia.
Baca juga: Ikut Antre Beli Beras Murah, Seorang Pria di NTT Pingsan
Langganan
Perbatasan Indonesia Timor Leste di Belu, Malaka dan Timor Tengah Utara hampir menjadi langganan kasus penyelundupan, baik dari wilayah Indonesia maupun sebaliknya dari wilayah Timor Leste ke Indonesia.
Secara resmi sebenarnya pemerintah sudah membangun pos lintas batas di Motaain (Kabupaten Belu), Motaain (Kabupaten Malaka dan Wini (Kabupaten Belu). Salah satu tugas dari pos lintas batas tersebut adalah mengecek lalu lintas orang dan barang dari kedua negara.
Namun tidak jarang upaya penyelundupan luput dari pengawasan dari tiga pos lintas batas tersebut karena para penyelundup menggunakan jalan-jalan tikus yang tersebar di tiga wilayah kabupaten tersebut.
Kasus penyelundupan ganja atau sabu-sabu sudah sering terjadi di perbatasan Indonesia - Timor Leste.
BNN antara lain mencatat penyelundupan sebanyak 2.456,1 gram Sabu berhasil digagalkan di perbatasan Indonesia -Timor Leste.
Selain itu, penyelundupan BBM, kendaraan bermotor bahkan beras pernah terjadi di perbatasan kedua negara. (Sumber Kompas.com).
Berita TRIBUNFLORES.COM lainnya di Google News