Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Gedung kampus Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif (IFTK) Ledalero yang berlokasi di depan Pusat Penelitian Agama dan Kebudayaan Candraditya, Jalan Wairklau, Kota Maumere akhirnya diresmikan, Sabtu, 25 Maret 2023.

Gedung Kampus IFTK Ledalero, menurut Arsitektur Pembangunan Gedung, Reonal Ervianus Diaz, ST yang didampingi tiga saudaranya Elfrem Rendy Diaz, ST, Yohanes Roland Diaz, dan Petrus Ronny Diaz, ST, terbuat dari material berstandar internasional di antaranya dari aluminum kaca dan plafon dari gipsum dan PPC.

Gedung baru ini merupakan bagian dari upaya IFTK Ledalero untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan fasilitas yang ada.

Gedung IFTK Ledalero berukuran 71 X 32 meter persegi, berlantai tiga dan dilengkapi berbagai fasilitas, seperti perpustakaan, laboratorium, ruang kelas, dan aula.

Baca juga: Pater Lukas Jua: Hari Ini IFTK Ledalero Rayakan Hari Pengakuan Bukan Hari Lahir, Ada Apa

Selain itu, gedung kampus ITFK Ledalero memiliki 14 ruangan kuliah Prodi Kewirausahaan dan Prodi Desain Komunikasi Visual (DKV), 1 ruangan dosen, 1 ruangan Kaprodi dan Sekretaris Prodi, 1 aula, 1 ruang tamu, 1 ruang konferensi, 1 ruang pimpinan, 3 ruang Sekretariat Prodi, 1 dapur, 1 gudang, 4 toilet (2 untuk pria dan 2 untuk wanita) di setiap lantai, dan ada 1 lift.

Pembangunan gedung ini memakan biaya sedikitnya Rp 28 miliar, dengan rincian pembangunan gedung utama tiga lantai sebesar Rp 24,6 miliar, pembangunan pelataran dan gapura sebesar Rp 1,5 miliar, dan pembangunan kantin sebesar Rp 0,75 miliar.

Wakil Rektor II IFTK Ledalero, Pater Maximus Manu, SVD, menyebutkan dana pembangunan gedung baru ini tidak hanya swadaya, namun juga berasal dari donatur.

“Kami berterima kasih kepada para donatur yang telah menyumbangkan Rp 5,4 M untuk pembangunan gedung ini. Sisa pendanaannya kami upayakan secara swadaya,” ungkapnya.

Program Studi Baru

Sejak berubah menjadi institut, IFTK Ledalero menyelenggarakan lima program studi, yaitu S1 Desain Komunikasi Visual(DKV), Kewirausahaan, Filsafat, dan Pendidikan Keagamaan Katolik, serta S2 Teologi. Dua program studi yang disebutkan terakhir berada di bawah Bimas Katolik Kementerian Agama RI.

Gedung kampus baru ini akan ditempati oleh dua program studi baru, yakni Kewirausahaan dan DKV.

"Program Studi Kewirausahaan dan DKV akan menempati kampus baru pada bulan Agustus mendatang, sedangkan Filsafat dan Teologi tetap di Ledalero," kata Pater Otto Gusti menjelaskan.

Ia menambahkan IFTK Ledalero akan membuka lagi beberapa program studi baru yang akan menempati kampus baru IFTK Ledalero ini agar lebih dekat dengan masyarakat terutama wilayah perkotaan.

Baca juga: Ribuan Umat Sambut Para Imam dan Tamu pada Misa Peresmian Kampus - Dies Natalis IFTK Ledalero ke 54

Mahasiswa IFTK Ledalero terdiri dari para calon imam, biarawan/biarawati dari 15 kongregasi serta mahasiswa-mahasiswi awam.

Hampir seluruh mahasiswa program studi yang ditempatkan di kampus baru adalah mahasiswa awam.

Peresmian Kampus IFTK Ledalero

Uskup Maumere, Mgr. Edwaldus Martinus Sedu memimpin Misa peresmian gedung baru ini.

Sementara khotbah dibawakan oleh Provinsial Serikat Sabda Allah (SVD) Ende, Pater Lukas Jua, SVD.

Misa ini juga sekaligus merupakan puncak perayaan dies natalis ke-54 IFTK Ledalero.

Rektor IFTK Ledalero, Pater Dr. Otto Gusti Madung, SVD menyebutkan beberapa tokoh hadir dalam upacara peresmian ini, yakni Dirjen Bimas Katolik, A. M. Adiyarto Sumardjono, Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Soi, Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo, Wakil Bupati Sikka, Romanus Woga, dan Ketua DPRD Provinsi NTT, Emi Nomleni.

"Para tokoh ini sudah mengkonfirmasi hadir. Gubernur NTT berhalangan sehingga diwakili oleh Wakil Gubernur NTT. Kami juga mengundang para bupati sedaratan Flores, dan tentunya alumni STFK/IFTK Ledalero dan seluruh masyarakat," ungkap Pater Otto. Total tamu yang hadir diperkirakan sejumlah 2.200 orang.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News