Menurut Eman Djomba, meski penandatanganan kerja sama baru dilakukan, Yayasan Puge Figo sebenarnya sudah memulai Edukasi Ekologis di lima sekolah yang tersebar di Kabupaten Ngada, antara lain di Kecamatan Riung dan Wolomeze.
Kerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngada, diharapkan Edukasi Ekologis menjadi lebih masih dan luas.
"Kami ingin menyasar ke banyak sekolah tetapi tentu perlu satu payung yakni Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngada," ujar Eman Djomba.
Yayasan Puge Figo Flores, kata Eman, berdiri tahun 2014, di Tanawolo, Desa Nginamanu, Kecamatan Wolomeze, Kabupaten Ngada, Pulau Flores.
YPF merupakan salah satu cabang aktivitas dari NGO Association Coeur de Foret, asal Prancis, di Flores – Indonesia, yang juga punya aktivitas di sejumlah negara, yakni: Madagascar, Cameroun, Peru dan Bolivia.
Yayasan Puge Figo bergerak dalam bidang pelestarian lingkungan & pengembangan ekonomi petani lokal Flores. Program yang dilaksanakan antara lain, pengembangan tanaman aromatik, restorasi lahan kritis dan dukasi ekologis. (ORC).
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News