Injil Katolik Hari Ini

Bacaan Injil Katolik Hari Ini Jumat 28 April 2023 Lengkap Mazmur Tanggapan

Editor: Gordy Donovan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

GEREJA - Tampak depan Gereja Santo Yohanes Maria Vianney Magepanda, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur. Mari simak Bacaan Injil Katolik hari ini Jumat 28 April 2023. Injil katolik hari ini Lengkap Renungan Harian Katolik. Injil hari ini Yoh. 6:52-59.

U. Terpujilah Kristus.

Renungan Harian Katolik

Hari ini Yesus berkata, “sesungguhnya jikalah kamu tidak makan daging Anak Manusia dan minum darahNya, kamu tidak mempunyai hidup di dalam dirimu.” Tuhan Yesus menjadikan DiriNya makanan dan minuman.

Inspirasi yang bisa ditarik adalah: makanan itu sesuatu yang penting buat hidup manusia.

Keadaan tanpa makanan membuat manusia kelaparan, lemah, ringkih, mudah sakit bahkan masuk dalam kematian. Karena kelaparan, orang bisa menjadi lupa akan ajaran Tuhan; mendorong orang untuk mencuri, untuk mengambil hak orang lain.

Inilah mengapa Yesus memberikan DiriNya sebagai makanan. Di sinilah Yesus menguatkan kita, memberikan kekuatan baru.

Yesus tidak menghendaki kita lemah, ringkih, bahkan jatuh dalam dosa karena melanggar perintah-perintah Allah.

Inilah hebatnya Tuhan kita Yesus Kristus: tidak membiarkan kita berjuang sendiri dengan segala yang kita hadapi, persoalan hidup, problem dsb. Tuhan Yesus memberikan DiriNya untuk kita.

Yang menarik di sini adalah Yesus memberikan kepada kita: Ekaristi, warisan Yesus untuk para muridNya, untuk kita Gereja.

Ekaristi adalah sakramen kehidupan. Ekaristi adalah puncak dan sumber seluruh liturgi Gereja.

Artinya seluruh hidup kita, kita arahkan kepada Ekaristi. Kita bawa seluruh pergulatan kita, pergumulan kita ke dalam Sakramen Ekaristi.

Dari Ekaristi itulah mengalir rahmat-rahmat yang kita butuhkan.

Dalam setiap yang kita rayakan dalam Ekaristi: Liturgi Sabda, Liturgi Ekaristi, Komunio, kebersamaan dengan semua jemaat, kita saling dikuatkan, saling mendukung.

Kita memperoleh makan yang sama yakni Tubuh Yesus Kristus sendiri.

Ketika kita mengatakan: Amin, dan setiap kita menyambut Tubuh dan Darah Kristus itu berarti kita meng-iya-kan, kita percaya, kita yakin bahwa semua penderitaan Yesus Kristus, demikian juga penderitaan kita diubah oleh Allah menjadi suatu kehidupan baru.

Halaman
123