Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Robert Ropo

TRIBUNFLORES.COM, BORONG- Pembangunan peningkatan jalan Dampek-Benteng Jawa, Kabupaten Manggarai Timur yang bersumber dari dana Inpres Jalan Daerah (Janda) tahun anggaran 2023 mulai dilakukan.

Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas hadir dalam pelatakan batu pertama pembangunan jalan tersebut di Dampek, Desa Satar Padut, Kecamatan Lamba Leda Utara, Kamis 8 September 2023.

Camat Lamba Leda Utara Agus Supratman, menyampaikan peletakan batu pertama pembangunan peningkatan jalan tersebut. membawa berkat dan menjawab kerinduan masyarakat akan pembangunan jalan Dampek-Benteng Jawa di Kecamatan Lambaleda Utara.

Sebelumnya jalan ini merupakan jalan yang dilalui masyarakat untuk ke kebun, mengangkut hasil komoditi dan jalan utama menuju pusat Ibu Kota Kabupaten di Borong.

Baca juga: Produksi dan Harga Jambu Mete Turun, Petani Golo Manggung Manggarai Timur Merana

Agus juga mengatakan, masyarakat Lamba Leda Utara sangat mendukung pembangunan ruas jalan tersebut.

"Saya atas nama masyarakat Kecamatan Lamba Leda Utara menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur dalam hal ini bapak Bupati karena jalan Dampek-Benteng Jawa kini sudah dikerjakan. Tetapi terima kasih besar kami karena Lamba Leda Utara mekar menjadi kecamatan sendiri, karena kalau belum mekar, akses transportasi sangat sulit dan jauh,"ujar Agus.

Di tempat yang sama, Bupati Agas menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat yang telah memberikan bantuan pembangunan infrastruktur jalan melalui dana Inpres Janda Tahun Anggaran 2023 khusus segmen Dampek-Benteng Jawa yang saat ini mulai dikerjakan.

Bupati Agas menerangkan, total dana Inpres Janda untuk Kabupaten Manggarai Timur sebesar Rp 87,5 miliar. Dari jumlah dana tersebut selain peningkatan jalan Dampek-Benteng Jawa, juga dua segmen lainya yaitu Jalan Watu Cie-Deno dan jalan Kisol-Mok-Pangleleng.

Baca juga: Cegah TPPO, Kemenkumham NTT Dukung Pembentukan Desa Binaan Imigrasi

"Dua segmen ini saya masih sedang konsultasi apakah bisa ditenderkan tahun ini juga atau tidak. Tapi harapan saya mudah-mudahan tahun ini,"ujarnya.

Ia meminta kepada kontraktor pelaksana agar merekrut pekerja dari masyarakat lokal di sekitar dengan tujuan agar uang untuk pembangunan itu juga dapat dirasakan oleh masyarakat setempat.

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Manggarai Timur, Yos Marto menerangkan, segmen peningkatan jalan Dampek-Benteng Jawa senilai Rp 28.901.820.000 yang dikerjakan oleh PT Wijaya Graha Prima.

Dana ini bersumber APBN dari Kementerian PUPR, Direktorat Jendral Bina Marga, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Nusa Tenggara Timur Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah III Provinsi NTT.

Berita TribunFlores.Com lainnya di Google News