Untuk sasaran fisik di Desa Makir, kata dia, berupa perluasan jaringan perpipaan air bersih sepanjang 1.500 M dan pembangunan bak hidran umum 1 unit, sedangkan untuk Desa Dirun berupa pembangunan jalan dan
timbunan dengan pajang 2.000 M dengan lebar 4 M, pembuatan gorong gorong 8 unit dan Crossway 1 unit.
"Untuk sasaran fisik di kedua desa tersebut berdasarkan keinginan atau acuan dari pemerintah desa," tambah Dandim.
Secara khusus Dandim menyampaikan untuk pembangunan jalan yang berlangsung di Desa Dirun ini merupakan salah satu akses jalan pendekat untuk mempersingkat waktu dari 3 destinasi wisata yang ada di kecamatan lamaknen yakni Fulan fehan, rumah adat duarato dan air terjun Mauhalek.
"Seperti yang disampaikan Bapak Bupati Belu saat meninjau jalan ini pada saat pembukaan TMMD direncanakan akan ditingkatkan lagi menjadi hotmik dan kita berharap hal ini akan segera terealisasi. Semua ini TNI hanya memfasilitasi saja dalam percepatan program pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat itu sendiri," harap Letkol Suhardi. (cr23).
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News