ViralLokal

Sikap Mahasiswi Gadungan Unika Ruteng Tipu Orang Tua Ikut Wisuda Dibongkar Temannya, Ternyata Ini

Penulis: Nofri Fuka
Editor: Nofri Fuka
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sikap Mahasiswi Gadungan Unika Ruteng Tipu Orang Tua Ikut Wisudanya Dibongkar Temannya, Ternyata ...

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Beberapa hari terakhir beranda berbagai media sosial berseliweran postingan bertajuk oknum mahasiswi Unika Santo Paulus Ruteng yang menipu orang tua hadiri wisudanya padahal selama 4 tahun ia tak terdaftar sebagai mahasiswi maupun juga berkuliah.

Pantauan TribunFlores.Com salah satu platform media sosial yang masing "booming" dengan berita unik tersebut adalah Tiktok.

Dalam platform Tiktok ditemukan puluhan short video yang menayangkan maupun membahas terkait aksi oknum mahasiswi gadungan tersebut.

Dari sekian banyak postingan di Tiktok perihal kejadian unik itu, TribunFlores.Com berhasil merangkum beberapa kicauan netizen yang menyoroti kepribadian dari mahasiswi gadungan yang tak disebutkan namanya tersebut.

Baca juga: 2 Mahasiswa di Unika St Paulus Ruteng Tidak Kuliah, Ajak Orang Tua Ikut Wisudanya bahkan Bikin Pesta

 

Kicauan netizen TribunFlores.com dihimpun dari setiap komentar yang dibubuhkan pada postingan terkait sosok mahasiswa gadungan itu pada salah satu short video.

Salah satu akun tiktok yang memuat tentang kejadian tersebut yakni @jangstory.

Akun @jangstory memiiliki pengikut 3180, lalu mengikuti 3801 akun tiktok serta akun @jangstory sudah mendulan 63.0K suka.

Melansir akun @jangstory, pemilik akun dalam postingannya menuliskan caption "tindakan yang salah dalam membalas budi orang tua" serta ditambahkan beberapa tagar termasuk #menipuwisuda #mahasiswiviral dan tagar lainnya.

Semenjak memposting video pendek tersebut sehari yang lalu, video tersebut telah mendulang like 26.0K, Komentar 797 kali, 1963 akun Tiktok jadikan sebagai Video Favorit dan Dibagikan sebanyak 1014 kali.

Salah satu akun tiktok yang berkomentar mengungkap kepribadian mahasiswi gadungan itu dalam beranda postingan akun @jangstory yakni @Claire.

@Claire dalam komentarnya mengakui jika mahasiswi gadungan tersebut adalah teman lamanya.

Lebih tepatnya, mereka berteman saat menempuh pendidikan menengah atas di salah satu SMA.

Baca juga: Mahasiswi Gadungan Unika Ruteng Ajak Keluarga Ikut Wisuda, Dosen: Dia Susun Skenarionya Bagus Sekali

Demikian @ Claire menulis "Ini saya punya teman SMA".

Sontak komentarnya yang mengakui kalau Mahasiswi Gadungan adalah teman SMA-nya diserbu akun Tiktok yang lain.

Salah satunya @Gr@cely. @Gr@cely lantas bertanya kepada @Claire perihal sikap dari oknum mahasiswi gadungan tersebut saat masih di SMA.

"Waktu SMA dy bgm ade...sioo sampe hati py teman eee," tulis @Gr@cely.

@Claire pun menjawab bahwa setahu dia bersama yang lain mahasiswi gadungan tersebut adalah orang yang baik.

"Yang kami tau waktu SMA orgx baik2 ji kak," tulisnya.

Namun ada akun lain yang sangat menyayangkan sikap oknum mahasiswi gadungan tersebut.

"Cuman mw bilang sampe hati sayang eee...siooo," tulis @adee

Ada juga akun lain yang berkomentar menggunakan Bahasa Daerah Manggarai menyoroti sikap oknum mahasiswi gadungan itu.

Misalnya, @1212121 "asa mnga gangguan jiwa sebelumnya enu? cala bae lite co tara nggitu bail panden"

@Claire "ata bae dami du SMA kak hia perilakunya dia"

@1212121 "am wedol i huu enu ema bae ranga mcm kode molor baweki di,a koe sifatm"

Selain dari pada komentar diatas patut diapresiasi bahwa masih ada netizen tiktokers yang bijak dalam menanggapi persoalan yang dialami mahasiswi gadungan tersebut.

Bahkan ada yang mengajak yang lain untuk mengumpulkan uang membantu orang tua dari mahasiwi gadungan tersebut.

"Ayo patungan bayar uang org tuanya. dgn catatan anak ini gak usak balik rumah," tulis @Yantho_RUNDY97 .

Adapun @virgo stylish menyebut "aku jg punya tmn sprti ini. Beda nya dia jg kuliah cmn ngga slesai. Tp dia blg udh slesai dn mnta uang wisuda 10jt ke ortu ny org susah"

Sementara itu @Ic3 menulis "sebandel bandelnya sy sm ortu ga prnh bohongin ortu smpai ky gini...selesai kuliah tepat waktu wlpun ga pintar2 amat"

Lalu @scorpio menulis "sumpah saya menangis sejadi jdinya lihat ini berita apa kabar dgn kami yg orang tua tda sanggup kasih sekolah bru kmu bt org tua mnysl".

@Nestoon "aduh kasihan kaka nona tidak tau ka betapa antusiasnya orang tua ketika tau anaknya mau wisudaz"

@Loskontak "nasipx seseorang kita tdk tau, semoga sj nona jd orang sukses nanti agar bisa mengobati luka yg dialami kedua ortu saat ini dngn carax nona sendiri.

@Anak Mantu "Rasanya sy pengen peluk skli bapa mamanya, sy harap mrk tetap tegar dan mendapatkan yg terbaik dr anak2nya yg lain"

@Lusi Unaraja "saya malah terbalik..undang kaka buat temani wisuda karena sendiri mama su tua bapa su alm. tapi kaka t percaya saya selama ini kuliah"

@Kontenapa "tetap semangat enu. tentunya pasti ada alasan yang mendasar kamu melakukan ini"

@Dhe "Di balik semua itu pasti ada persoalan atau pergumulan yang dia tidak bisa ungkapkan"

@ khikyez saya tdk tau alasan dri masalh Nona ini, tpi apa pun itu semoga kelak bisa benar2 membahagiakan orang tuanya kelak, meski hri ini yg ia lakukan salah"

@SriKartinii "Tapi mentalnya begitua kuat ee untuk foto sampai begini"

@James 20 "kesuksesan itu pasti ada ujian atau tantangan ... kita hanya bisa doakan orang tuanya tetap sabar dan kuat hadapi masalah yg menimpah mereka".

Untuk diketahui, Wakil Rektor I Bidang Akademik Unika St Paulus Ruteng Marsel Ruben Payong menambahkan, mahasiswa gadungan itu mempersiapkan kedatangnya ke wisuda.

"Dia datang sudah rias segala (legkap dengan toga), seperti teman-teman lain," ucapnya, dikutip dari Kompas.com.

Marsel menyebut, kedok dari Mawar terbongkar saat dirinya ditolak masuk ke dalam gedung lokasi wisuda.

Wisudawan yang tidak punya tanda pengenal tidak diperbolehkan masuk.

"Karena semua wisudawan sudah punya pengenal dan screening yang ketat dari panitia maka dia tidak masuk. Konon dia bersembunyi di luar gedung tempat wisuda," beber Marsel.

Terakhir, Marsel menegaskan, kampusnya sudah memberikan mengambil langkah preventif agar kejadian serupa tak terulang.

Kampus sudah mengumumkan nama-nama calon wisudawan secara luas.

Namun, karena lokasi wisuda didatangi banyak orang, sehingga dimungkinkan ada yang lolos.

"Sehingga tidak mungkin ada yang lolos. Sebab, kontrol terakhir ada di Pangkalan Data Dikti.Pada saat-saat seperti ini, para gadungan penyusup bisa saja muncul," tegasnya.

Sebelumnya, Cerita seorang perempuan jadi mahasiswi gadungan hingga tipu orang tuanya di Ruteng, Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), viral di media sosial.

Berdasarkan penelusuran Tribunnews, cerita pertama kali dibagikan oleh dosen Unika St Paulus Ruteng, Marsel Ruben Payong lewat akun Facebook pribadinya pada 11 November 2023 lalu.

"Menipu orangtua untuk datang wisuda padahal kenyataannya tidak pernah kuliah bahkan tidak pernah terdaftar di kampus sebagai mahasiswa," katanya mengawali postingannya.

Marsel menyebut, apa yang dilakukan mahasiswi gadungan adalah bentuk tidak baktinya anak ke orang tua.

"Benar-benar perilaku durhaka dan tidak tahu berterima kasih.... Tuhan beri kekuatan untuk orangtua yg tulus ini," lanjutnya.

Marsel di akhir postingannya memberikan saran kepada orang tua agar mengecek status anaknya yang sedang kuliah.

"Bagi yg ingin mengetahui status kuliah dari anak-anaknya, silahkan kunjungi pangkalan data PT di http://pddikti.kemdikbud.go.id Lalu ketik nama mhs pada bagian pencarian.

Jika terdaftar maka akan keluar nama mhs dan kampus di mana dia kuliah. Lalu klik nama mhs tsb dan akan muncul statusnya baik aktif maupun tidak aktif, berikut semester-semester yang telah ditempuh.

Data itu akan muncul. Dengan demikian dapat diketahui, pada semester berapa saja dia aktif dan pada semester berapa ybs tidak aktif.

Mohon tidak percaya begitu saja status2 mereka di medsos krn ada yg hanya datang foto2 di kampus, pamer2 jas almamater, dll...," tutupnya.

Cerita dari Marsel sudah lebih dari 200 kali dibagikan ulang oleh pengguna Facebook lainnya per Selasa14 November 2023.

Ratusan warganet ikut meramaikan dengan berbagai komentarnya.

Termasuk ikut merasa iba kepada orang tua si mahasiswi gadungan ini.

Susun skenario

Ketua Pelaksana Wisuda 2023 di UNIKA St. Paulus Ruteng, Chrispinus Hermanto Jebarus membenarkan cerita ini.

Ia mengatakan, penipuan yang dilakukan oleh mahasiswi gadungan sebut saja Mawar itu terungkap saat kampus melaksanakan wisuda pada Sabtu 11 November 2023 kemarin.

Mawar dengan berani mengajak orang tuanya datang ke lokasi wisuda padahal tidak pernah berkuliah.

"Memang setelah dicek mahasiswa itu tidak diwisuda. Mahasiswa itu tidak pernah daftar ke kampus bahkan tidak kuliah," kata Chrispinus, dikutip dari TribunManggarai.com.

Chrispinus melanjutkan, mengetahui hal ini, dirinya langsung mendatangi keluarga Mawar untuk memberikan pemahaman.

Belakangan terungkap, Mawar datang ke UNIKA St. Paulus Ruteng pada tahun 2019 lalu.

Awalnya dirinya memang mendaftarkan diri sebagai mahasiswa baru.

Namun, ia tidak melanjutkan pendaftarkan karena tidak mengumpulkan berkas-berkas yang diperlukan.

Selama 4 tahun Mawar menipu orang tuanya yang rutin mengirimkan uang untuk keperluannya.

"Titik persoalannya terletak pada mahasiswa tersebut, tidak kuliah, namun mengajak orang tuanya untuk mengikuti wisuda mereka yang hanya fiktif belaka," tutup Chrispinus.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News