Renungan Katolik Hari Ini

Renungan Harian Katolik Sabtu 16 Desember 2023, Menghargai Orang Lain

Penulis: Gordy Donovan
Editor: Gordy Donovan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MISA HARIAN - Mari simak Renungan Harian Katolik Sabtu 16 Desember 2023.Tema renungan harian katolik yaitu Menghargai Orang Lain.

TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Mari simak Renungan Harian Katolik Sabtu 16 Desember 2023.

Tema renungan harian katolik yaitu Menghargai Orang Lain

Renungan harian katolik disiapkan untuk Hari biasa XXIV.

Renungan harian katolik juga disiapkan untuk Hari biasa Pekan II Adven.

Baca juga: Bacaan Injil Katolik Hari Ini Sabtu 16 Desember 2023 Pekan Biasa Adven II

 

Bacaan hari ini: Sir. 48:1-4, 9-11; Mzm. 80:2ac,3b,15-16,18-19; Mat. 17:10-13 dan BcO Yes. 29:1-8.

Warna Liturgi Ungu

Lalu murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya: "Kalau demikian mengapa ahli-ahli Taurat berkata bahwa Elia harus datang dahulu?

" Jawab Yesus: "Memang Elia akan datang dan memulihkan segala sesuatu dan Aku berkata kepadamu: Elia sudah datang, tetapi orang tidak mengenal dia, dan memperlakukannya menurut kehendak mereka.

Demikian juga Anak Manusia akan menderita oleh mereka." Pada waktu itu mengertilah murid-murid Yesus bahwa Ia berbicara tentang Yohanes Pembaptis.

Renungan Katolik

Yohanes Pembaptis diutus Tuhan untuk mempersiapkan jalan bagi kedatangan-Nya.

Ia adalah Elia, seperti diramalkan para nabi, akan datang mendahului Tuhan. Akan tetapi, Yohanes Pembaptis tidak dikenal orang sebagai Elia yang akan datang itu. "Orang tidak mengenal dia, dan memperlakukannya menurut kehendak mereka.'

Yohanes memang memilih jalan yang sunyi dalam perutusannya. la hidup di padang gurun dan menyerukan pertobatan sebagai persiapan untuk menyongsong kedatangan Tuhan. Ini agak berbeda dengan harapan orang Yahudi pada waktu itu. Elia yang akan datang itu digambarkan sebagai pribadi yang penuh kuasa dan menakutkan, ia menghancurkan kejahatan dan menegakkan kebenaran serta memulihkan segala suku Yakub.

Tidak hanya Yohanes Pembaptis, Tuhan Yesus, Sang Mesias, pun mendapat penolakan dari banyak kalangan bangsa Yahudi waktu itu.

Halaman
12