Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Tapehen
POS-KUPANG.COM, OELAMASI-Pengurus Majelis Sinode GMIT berganti dari tangan Pendeta Merry Kolimon kepada Pendeta Samuel Pandie dalama pengukuhan dan serah terima jabatan di GMIT Getsemani Babau Klasis Kupang Tengah Kabupaten Kupang, Rabu 10 Januari 2024.
Pendeta Samuel bersama jajaran terpilih pada sidang Sinode GMIT ke-35 di Sabu, bulan Okotber 2023 sudah mulai menjalankan tugas mereka pada lembaga agama kristen di NTT tersebut.
Pendeta Merry Kolimon bersyukur sidang di Sabu menetapkan sejumlah program strategis dan berdoa agar pengurus yang baru bisa bekerja dengan gembira, teguh, dan tekun dalam menjalankan tugas GMIT.
"Meskipun nantinya ada tantangan tapi mereka harus kuat dan terus melayani," ujarnya.
Baca juga: Gerakan Mahasiswa Lembata di Kupang Galang Dana Bantu Korban Erupsi Ile Lewotobi Laki-laki
Dia juga meminta agar ke 57 mejelis klasis baik yang baru terpilih maupun yang terpilih kembali mendukung kepengurusan Sinode GMIT yang baru ini.
"Kami mohon dukung mereka mereka. Mereka adalah pemimpin kita, hormati mereka, Jangan sedikit-sedikit status di medsos untuk mengritik tapi gunakan mekanisme yang ada di GMIT untuk menyelesaikan masalah," ujarnya.
Secara tegas dia juga mengatakan saat ini manusia sedang menghadapi tsunami digital dan dia meminta semua warga GMIT untuk bijak dan cermati apa yang ada di media sosial.
Menurut dia fakta-fakta yang sengaja disampaikan di medsos itu tidak sama dengan fakta rill di lapangan sehingga perlu dicermati dan diuji terlebih dahulu sebelum di teruskan kepada orang lain.
Baca juga: Polisi Tangkap Tiga Pelaku dan Seorang Buron Kematian Transpuan di Kota Kupang
Dia meminta juga ada menciptakan keadaban publik termasuk keadaban di medasos dengan menghentikan fitnah dan berhenti menyebarkan hoax katena di GMIT juga punya mekanisme penyelesaian masalah.
"Kalau ada masalah yang dilakukan dalam pelayanan GMIT bisa disampaikan agar diselesaikan dalam mekanisme yang ada, tapi mohon tidak demgan vara menyeramg debgan membabibuta dan memproduksi hoax di media sosial," tegasnya
Sebelum itu dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada pengurus yang bekerja bersama selama ini. Dia memoho maaf jika dalam kepemimpinan mereka ini ada kekurangan dan kesalahan.
"Hari ini tim nakhoda yang abru sudah mulai tancap gas melayani," ujarnya.
Baca juga: Warga Lewoleba Apresiasi Kerja Sama Pemda Lembata dan Undana Kupang