TRIBUNFLORES.COM- Tahun 2024 Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi NTT telah menerbitkan Kalender Event Nusa Tenggara Timur 2024, menawarkan atraksi wisata dan festival budaya setiap kabupaten.
Dilansir dari laman parekarafntt.id 2024 Kalender Event Nusa Tenggara Timur 2024 menawarkan lebih dari 20 atraksi wisata dan festival budaya daerah dari Pulau Flores, Pulau Lembata, Pulau Alor, Pulau Sumba, Pulau Rote, Pulau Sabu Raijua dan Pulau Timor.
Bagi anda yang merencanakan perjalanan wisata atau ingin menjelajahi tempat wisata alam, melihat ataraksi budaya maupaun menjajal kuliner khas daerah-daerah yang ada di NTT, berikut daftar event yang bisa anda kunjungi di tahun 2024.
1. Sewu Api Mukusaki di Kabupaten Ende
Baca juga: Solo Traveling ke Pulau Flores, Jajal 9 Rekomendasi Tempat Wisata Alam hingga Budaya
Ritual Sewu Api Mukusaki merupakan ritual tahunan untuk memohon kemakmuran telah berlangsung awal 01 Januari 2024. Rangkaian ritual akan dimulai dengan larangan adat selama 4-5 han untuk melakukan aktivitas diluar ruangan, terutama berkaitan dengan pengolahan tanah dan lingkungan hidup.
Ritual ini berlangsung selama satu han satu malam yang diawali dengan para tokoh adat bersama masyarakat menuju gunung Nita (lokasi awal leluhur Kampung Mukusaki) bermukim.
Di Gunung Nita akan dilakukan beberapa ritual memberkan persembahan di lokasi Kopo Sigho (dipercaya sebagai kandang Babi milik Ndaru Ro'l, leluhur kampong Mukusaki.
Di lokasi ini juga tokoh adat akan meletakkan kepala kerbau sebagai persembahan kepada leluhur. Pada saat kembali ke kampung (sebelum memasuki kampung Mukusaki, semua orang yang mengikuti rangkaian ritual tersebut wajib mengenakan dedaunan pada tubuh sebagai symbol bahwa roh yang ada di kampung Mukusaki akan mengenal.
Baca juga: Puncak Wolobobo dan Kampung Wae Rebo, Negeri di Atas Awan yang Ada di Flores NTT
2. Nggolombay Culture Festival Kabupaten Nagekeo 7-12 Feburari 2024
Nggolombay Culture Festival merupakan ritual adat untuk menjaga keseimbangan alam oleh petani di Kampung Adat Nggolombay, Nanga, Aesesa Selatan di Kabupaten Nageko.
3. Festival Pasola Pulau Sumba 11 Februari- 1 Maret 2024
Pulau Sumba tidak hanya terkenal dengan alam yang eksotis, tetapi memiliki beragam budaya yang masih diwariskan dari generasi ke generasi salah satunya Pasola. Pasola merupakan atraksi permanian ketangkasan yang ada di Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur. Pasola berasal dari kata sola atau hola yang berarti kayu lembing.
Dalam konteks ritual, pasola merupakan tradisi perang adat dimana dua kelompok penunggang kuda saling berhadapan, kejar-mengejar seraya melempar lembing kayu kearah lawan.
Pasola berasal dari kata sola atau hola yang berarti kayu lembing. Dalam konteks ritual, pasola merupakan tradisi perang adat dimana dua kelompok penunggang kuda saling berhadapan, kejar-mengejar seraya melempar lembing kayu kearah lawan.
Pasola diselenggarakan sekali dalam setahun yaitu pada permulaan musim tanam, tepatnya pada bulan Februari-Maret. Dilaksanakan pada wikatu bulan purnama dan diawali dengan upacara nyale, mencari cacing laut yang keluar di tepi pantai sebagai tanda datangnya musim panen.
Baca juga: Festival Golo Koe di Labuan Bajo, Ada Prosesi Laut hingga Pertunjukan Budaya Manggarai
4. Festival Guti Nale- Kabupaten Lembata 11-12 Februari & 12-13 Maret 2024
Guti Nale adalah salah satu tradisi orang Mingar Kec Nagawetun yang sudah diwariskan turun temurun. Guti Nale merupakan tradisi menangkap atau mengambil Nale (Nyale) sejenis cacing laut sebagai tanda datangnya hasil panen dan kesejahteraan masyarakat.
Tradisi ini berlangsung pada bulan Februari dan Maret atau pada pumama ke 6-7 pada bulan kedua dan pumama ke 7-8 pada bulan ketiga seturut penanggalan kalender orang Mingar.
5. Prosesi Semana Santa Kabupaten Flores Timur 29-31 Maret 2024
Semana Santa atau Hari Bae adalah ritual perayaan Pekan Suci Paskah yang dilakukan selama tujuh hari berturut-turut oleh umat Katolik di Larantuka, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Prosesi Semana Santa di Larantuka sangt kental dengan pengaruh Portugis. Orang Katolik Larantuka masih tetap mewarisi ritual keagamaan yang ditinggalkan bangsa Portugis itu secara lengkap.
Adapun rangkaian prosesi Semana Santa secara keseluruhan, yaitu Minggu Palma, Rabu Trewa/Abu, Kamis Putih, Jumat Agung atau Sesta Vera, Sabtu Santo/Suci, hingga perayaan Minggu Halleluya atau Minggu Paskah.
Setiap tahun ribuan peziarah datang dari berbagai daerah di Indonesia untuk mengikuti rangkaian prosesi ini.
6. Festival Budaya Kupang Kota Kupang 14-15 April 2024
Festival ini menampilkan berbagai kebudayaan yang ada di Nusa Tenggara Timur, mulai dari tarian tardisional, lokal ekspo dan pentas seni budaya.
7. Festival Budaya Bale Nagi Kabupaten Flores Timur 2-7 April 2024
8. Festival Parade Pesona Kebangsaan Kabupaten Ende, 29 Mei-1 Juni 2024
9. Festival Wolobobo Kabupaten Ngada 28-30 Juni 2024
10. Expo Alor Carnaval Kabupaten Alor 13-17 Juni 2024
11. FestivaL Dugong Kabupaten Alor 16 Juni 2024
12. Festival Kopi Lembah Colol Kabupaten Manggarai Timur, Juli 2024
13. Festival Rote Malole 5-6 Juli 2024
14. Festival Musim Dingin Kabupaten Timor Tengah Selatan
15. Festival Toja Me Kabupaten Sikka 25 Agustus 2024
16. Festival Nai Feto Lalean Kabupaten Belu, 25 Juli-1 Agustus 2024
17. Festival Golo Koe Kab Manggarai Barat 11-15 Agustus 2024
18. Festival Kelimutu Kabupaten Ende 9-14 Agustus 2024
19. Festival Uvelewun Kabupaten Lembata 15-18 Agustus 2024
20. Festival Kelaba Madja Kabupaten Sabu Raijua September 2024
21. Festival Lamaholot Kabupaten Lembata 16-20 Oktober 2024
22. Festival Fulan Fehan Kabupaten Belu Oktober 2024.
Berita Tribunflores.com lainnya di Google News