Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Robert Ropo

TRIBUNFLORES.COM, BORONG-Sebastian Salang, bakal calon gubernur (Bacawagub) NTT menegaskan pilihan mendampingi Orias Petrus Moedak ,bakal calon Gubernur NTT karena Orias Moedak memiliki rekam jejak dan integritas teruji baik. Panggilan kembali ke NTT menyelesaikan liitan hutan Pempro NTT yang menyulitkan pembangunan di daerah ini. 

Hal itu disampaikan Sebastian Salang, dialog dengan wartawan di Borong, Kabupaten Manggarai Timur, Sabtu 3 Februari 2024. Menurut Sebastian, Provinsi NTT dililit masalah sangat kompleks yang juga menuntut perhatian sangat serius, sehingga harus mempunyai pemimpin yang mempunyai komitmen dan gagasan. Salah satu persoalan yang diprioritaskan adalah masalah hutang di NTT. 

Menurutnya jika tidak bisa mengembalikan hutang tersebut, maka pemimpin tidak bisa berbuat apa-apa untuk membangun dan memberikan perubahan bagi NTT. 

"Karena hari ini kita seperti dicekik lehernya, karena punya utang yang luar biasa. Jadi kalau jadi gubernur atau wakil gubernur yang standar-standar saja yang punya program biasa-biasa saja, maka hutang-hutang ini tidak bisa diatasi, karena itu prioritas kita utama adalah utang," ujarnya.

Baca juga: Usung Tagline, Jangan Mencuri, Orias Petrus Moedak Perkenalkan Diri di Sumba

Ketika ditanya apa solusinya untuk mengembalikan hutang-hutang NTT tersebut, Sebastian belum membeberkan. 

"Sabar nanti kita diskusikan khusus,"pintanya. 

Dia  siap maju sebagai Bacawagub NTT mendampingi Orias Petrus Moedak. Karena Orias dinilainya mempunyai rekam jejak yang sangat baik di tingkat nasional maupun tingkat internasional serta mempunyai reputasi dan integritas yang baik. 

"Orang ini adalah orang yang tepat. Ketika dia bersedia kembali ke kampung halamannya untuk berkorban memperbaiki NTT, maka saya juga siap karena juga menjadi tanggungjawab dan beban moral saya juga untuk membangun kampung halaman,"ujarnya.

Baca juga: Balon Gubernur NTT Orias Petrus Moedak Jumpa Wartawan, Saya Akuntan Bukan Insinyur Tambang

"Kalau ada calon lain selain Pak Orias minta saya untuk dampingi, maka saya akan tegas tidak akan mau. Yang saya mau hanya pak Orias karena saya tahu persis rekam jejaknya, kemampuan dan mempunyai integritas yang baik,"Ujarnya. 

Sebastian, saat  ini menjabat Wakasekjen Partai Golkar mengatakan tugasnya untuk menyakinkan DPP Golkar bahwa Ia maju bertarung dalam Pilkada NTT. Namun, dia juga akan komunikasi politik dengan sejumlah partai politik lainya. *

Berita TRIBUNFLORES.COM lainnya di Google News