Berjalan kaki mengitari pusat Kota Bajawa, di Kabupaten Ngada, tentu bukan hal yang mudah dilakukan oleh anak - anak usia Taman Kanak - Kanak. Namun semangat untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri memampukan mereka melawan lelah dan dinginnya udara Kota Bajawa.
Mereka berjalan kaki sambil membawa obor yang bernyala. Sepanjang perjalanan, mereka berdzikir, mengumandangkan takbir dan pujian kepada Allah SWT.
Keterlibatan anak - anak dalam pawai malam takbiran ini sebelumnya telah dipersiapkan dengan baik oleh orangtua, guru agama dan pengurus Masjid Al Ghuraba Baiturahman.
Anak - anak yang membawa spanduk ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah berada di barisan paling depan rombongan pawai. Disusul anak - anak pembawa obor, remaja dan orang tua.
Baca juga: Menyambut HBP Ke-60, Rutan Bajawa bagikan Takjil Jelang Berbuka Puasa.
Nur Yadin menerangkan sejak awal pihaknya sudah merencanakan untuk melibatkan anak - anak dalam pawai malam takbiran tersebut.
Menurutnya, anak - anak sedini mungkin perlu memaknai keberadaannya sebagai bagian dari keberagamaan.
"Sedini mungkin kita memberikan pemahaman kepada mereka tentang keberagamaan yang mereka anut dan tentang peristiwa takbiran itu sendiri," ucapnya.
Berita TRIBUNFLORES.COM lainnya di Google News