Berita Ende

Hari Kelima Operasi Patuh Turangga, Banyak Pelajar di Ende Tidak Pakai Helm Saat Berkendara

Penulis: Albert Aquinaldo
Editor: Ricko Wawo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

OPERASI - Sejumlah anggota Lantas Polres Ende bersama petugas Samsat Ende kembali menggelar Operasi Patuh Turangga 2024 di halaman Mapolres Ende, Jumat, 19 Juli 2024.

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, ENDE - Operasi Patuh Turangga 2024 dalam rangka cipta kondisi keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas atau Kamseltibcarlantas di wilayah hukum Polres Ende memasuki hari kelima. 

Pantauan TribunFlores.com, Jumat, 19 Juli 2024, sejumlah anggota Lantas Polres Ende bersama petugas Samsat Ende kembali menggelar operasi halaman Mapolres Ende.

Semua kendaraan baik roda dua dan roda empat yang melintas di ruas Jalan Pahlawan, Kelurahan Potulando, Kecamatan Ende Tengah tepat di depan Mapolres diarahkan masuk ke halaman Mapolres Ende guna menjalani rangkaian pemeriksaan baik kelengkapan pengendara dan penumpang untuk kendaraan roda dua dan kelengkapan surat-surat kendaraan untuk semua jenis kendaraan. 

Beberapa pengendara roda dua dan pengemudi baik mobil angkutan maupun mobil pribadi serta mobil pick up yang tidak menunjukan kelengkapan kendaraan langsung diproses di tempat. 

Baca juga: Wakili NTT di Ajang OSN Fisika Tingkat Nasional, Rufina Dilepas di Hari Ulang Tahunnya

 

 

Kasat Lantas Polres Ende, AKP Ilham Adi Putra melalui KBO Lantas Ipda Yosep Frederik Salihin Salamali saat ditemui TribunFlores.com disela-sela operasi mengatakan memasuki hari kelima dari 14 hari yang direncanakan, masih ditemukan banyak pelanggar baik yang tidak mengenakan helm atau tidak dapat menunjukkan SIM. 

"Jadi semuanya itu kita langsung melakukan tindakan ada yang berupa teguran ada juga yang langsung kita berikan blanko tilang," ujar Ipda Yosep Frederik.

Pelanggaran yang paling dominan ditemukan selama lima hari mengelar Operasi Patuh Turangga 2024, kata Ipda Yosep Frederik, yakni pengendara roda dua dan orang yang dibonceng tidak mengenakan helm saat berkendara. 

Ipda Yosep Frederik juga mengatakan, saat dilakukan operasi banyak ditemukan pelajar yang tidak mengenakan helm saat berkendara dan juga pengendara roda dua yang masih dibawah umur. 

"Kita juga temukan masih banyak pelajar atau anak dibawah umur yang mengendarai sepeda motor tidak menggunakan helm atau tidak memiliki SIM, itu ada beberapa yang kita temukan selama operasi selama lima hari ini," tambah Ipda Yosep.

Pada kesempatan itu dia mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Ende khususnya kepada para pengendara baik roda dua dan roda empat agar tertib berlalu lintas, melengkapi surat-surat kendaraan, kelengkapan pribadi seperti SIM dan khusus untuk pengendara roda dua selalu menggunakan helm dan melengkapi kondisi fisik kendaraannya seperti kaca spion, plat nomor kendaraan dan lainnya sehingga terbebas dari laka lantas.

"Kita harapkan masyarakat khususnya pengendara di Ende ini lebih tertib lagi," tutup Ipda Yosep Frederik Salihin Salamali.

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News