Rutan Kelas IIB Larantuka

Kesatuan Pengamanan Rutan Larantuka Rutin Kontrol Blok Hunian dan Sarpas WBP

Editor: Cristin Adal
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

RUTAN LARANTUKA- Kesatuan Pengamanan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Larantuka mengecek sarana prasarana Binaan Pemasyarakatan (WBP), Selasa (08/10/2024).

TRIBUNFLORES.COM, LARANTUKA- Kesatuan Pengamanan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Larantuka mengecek kondisi fisik sarana prasarana di area kamar dan blok hunian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Selasa (08/10/2024).

Kontrol rutin ini dipimpin Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan Larantuka Remigius Lelang,  dan didampingi anggota Regu Pengamanan IV.

Dalam kesempatan itu, Remigius menyempatkan diri berbincang dengan para warga binaan di blok hunian.

Ia menjelaskan, kegiatan ini bentuk antisipasi terjadinya gangguan Keamanan dan Ketertiban (Kamtib), dan tindak lanjut arahan Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTT, Marciana Dominika Jone yang berkunjung ke Rutan Larantuka beberapa waktu lalu. 

Dalam kunjungan tersebut Kakanwil berpesan agar petugas harus dapat memastikan semua hak-hak warga binaan terpenuhi dengan baik.

 

Baca juga: Kemenkumham Raih Dua Penghargaan Kinerja Pelayanan Publik dari Kementerian PANRB

 

 

Kata Remigius, kontrol kali ini juga menerapkan arahan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (DirjenPas) yang mengedepankan konsep "3 Kunci Pemasyarakatan Maju + Back to Basic." 

Lanjutnya, deteksi dini ini sangat penting untuk antisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Rutan.

"Kami berkomitmen untuk senantiasa melakukan deteksi dini dan tetap waspada dalam menjalankan tugas kami. Ini termasuk peningkatan intensitas kontrol blok hunian dan pengecekan secara rutin terhadap kondisi fisik bangunan, seperti dinding kamar hunian, Kapela dan Mushola, teralis besi, Perpustakaan dan Kantin," tutur Remigius.

Remigius berharap kegiatan ini akan terus dilakukan berkala sebagai bentuk komitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban di Rutan Kelas IIB Larantuka, sejalan dengan prinsip Pemasyarakatan Maju.

"Melalui kontrol ini, diharapkan potensi risiko dapat diidentifikasi lebih awal, sehingga langkah-langkah pencegahan dan penanganan dapat dilakukan secara efektif,"pungkasnya.

Berita TribunFlores.com Lainnya di Google News