Laporan Reporter POS KUPANG.COM- Ryan Tapehen
TRIBUNFLORES.COM, OELAMASI - Hujan deras membuat banjir meluap dan menggenangi jalan Timor Raya tepatnya di batas Desa Oebelo dan Desa Tanah Merah Kabupaten Kupang.
Jembatan kecil yang menghubungkan jalan Timor Raya tersebut tersumbat akibat material lumpur dan ranting kayu membuat banjir meluap dan menggenangi badan jalan.
Luapan banjir tersebut cukup deras dan membuat kendaraan roda dua tidak bisa melintas.
Sejumlah pemuda di sekitar lokasi banjir mencoba membantu sejumlah kendaraan agar bisa melintas namun akhirnya kesulitan karena sejumlah kendaraan roda dua mati di tengah jalan.
Baca juga: Anggota Polres Kupang Kota Tersangka Dugaan Penipuan dan Penggelapan Uang Ratusan Juta
Saat ini hanya kendaraan roda empat yang bisa melintas disana namun tetap dipandu oleh pemuda sekitar dengan sistim buka tutup jalan.
Seorang pegawai pertanahan Kabupaten Kupang, Natalia mengaku beruntung bisa melintasi banjir berkat bantuan warga sekitar untuk bisa pergi ke kantor.
"Banjir cukup deras, ada motor yang sudah putar balik Kupang karena sampai saat ini masih turun hujan dan banjir," ungkap Natalia.
Saat ini antrean kendaraan roda dua di sisi jalan cukup panjang sambil menunggu banjir surut agar bisa pergi ke kantor
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Kupang, Smith Roberth Yorhans Fanggi mengatakan banjir di Oebelo menjadi prioritas BPBD Kabupaten Kupang saat ini.
"Itu juga kena dengan jalan negara jadi nantinkita sama-sama dengan BPJN, Tadi kami semua dapat perintah dari Kepala pelaksana untuk fokus di Oebelo langkah tindak lanjut seperti apa nanti kami tunggu instruksi lanjutan karena ini penanganan banyak pihak,"ungkap Smith.(ary)
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News