Laporan Reporter POS-KUPANG. COM, Alexandro Novaliano Demon Paku. 

POS-KUPANG. COM, OELAMASI- Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) ke-41 tingkat Kabupaten Kupang tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Kupang melalui Dinas P2KBP3A menggelar perayaan bersama berbagai LSM/NGO pemerhati anak dan Sinode GMIT.

Kegiatan ini didukung oleh sejumlah NGO, antara lain Wahana Visi Indonesia Area Program Kupang, Sanggar Suara Perempuan (SSP), Yayasan Tanpa Batas (YTB), Rumah Perempuan, PKBI Cabang Kupang, GARAMIN, Ume Daya Nusantara (UDN), PEKA-PM, Cita Madani, dan CIS Timor.

Keikutsertaan CIS Timor menjadi salah satu sorotan karena lembaga ini dikenal aktif melakukan pendampingan anak di Kabupaten Kupang, khususnya di desa-desa dampingan, serta konsisten mengampanyekan penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak anak.

Baca juga: BKKBN NTT Ajak Masyarakat Wujudkan Generasi Berkualitas

Perayaan HAN ke-41 tahun 2025 mengusung tema “Anak Sehat Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045”. Tema ini menggambarkan generasi yang sehat fisik dan mental, cerdas, kreatif, berkarakter positif, berjiwa Pancasila, tangguh menghadapi tantangan zaman, dan mampu beradaptasi di era digital dan globalisasi.

Anak hebat lahir dari lingkungan yang mendukung — keluarga, sekolah, dan masyarakat — yang menjamin hak-hak anak, memberikan perlindungan, dan membuka ruang bagi mereka untuk berkembang optimal. Indonesia Kuat menegaskan bahwa kualitas generasi muda menentukan masa depan bangsa.

Peringatan HAN 2025 juga menjadi sarana refleksi pelaksanaan kebijakan perlindungan anak, serta mendorong sinergi antarinstansi dan masyarakat. Melalui kegiatan ini, dilakukan Deklarasi Kabupaten Kupang Menuju Kabupaten Layak Anak oleh Bupati Kupang sebagai komitmen bersama pemerintah, masyarakat, NGO, dan dunia usaha.

Rangkaian kegiatan dimulai dengan Fun Walk dan kampanye penghapusan kekerasan terhadap anak dan perempuan.

Start dimulai dari Yonif 743 Kompi B dan finish di halaman Kantor Bupati Kupang, dihadiri DPRD, Kapolres, Dandim, Kejaksaan, OPD, pemerintah kecamatan, pemerintah desa, tokoh agama, dunia usaha, pendamping anak, organisasi profesi, dan NGO.

Kampanye dilakukan oleh Duta GenRe, Forum Anak Kabupaten, Forum Anak Kecamatan, dan Forum Anak Desa dari enam desa dampingan Wahana Visi Indonesia, serta perwakilan anak SD-SMP dari dampingan Yayasan Tanpa Batas, Yayasan Ume Daya Nusantara, PEKA-PM, Cita Madani, dan CIS Timor. 

Dalam kesempatan ini, CIS Timor ikut memimpin aksi edukasi publik melalui pembagian pesan kampanye dan mendampingi anak-anak untuk berani bersuara menolak kekerasan.

Puncak perayaan di halaman Kantor Bupati Kupang menampilkan sambutan Ketua Pelaksana yang juga Kepala Dinas DP2KBP3A Kabupaten Kupang, sambutan perwakilan NGO oleh Zonal Program Manager WVI NTT, sambutan Kepala Dinas P3APP2KB Provinsi NTT, dan sambutan Bupati Kupang, dilanjutkan deklarasi dan pemberian apresiasi.