Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM Arnold Welianto
TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE- Personel Polsek Waigete mengamankan Longginus Hada (36) terduga pelaku pembacokan warga di Kloangaur Desa Watudiran Kecamatan Waigete Kabupaten Sikka NTT, Minggu 2 Februari 2025.
Saat diamankan di kampung Kloangaur, terduga pelaku tidak melakukan perlawanan, Polisi kemudian membawa terduga pelaku untuk diamankan Mapolsek Waigete.
"Kami sudah amankan dan saat ini sudah berada di Mapolsek Waigete,"kata Kapolsek Waigete Iptu I Wayan Artawan, Minggu sore.
Sebelumnya, Bernabas Kornelis (57) warga Kloangaur Desa Watudiran, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka NTT mengalami luka bacokan senjata tajam di bagian rusuk bagian kanan, Sabtu 1 Februari 2025.
Baca juga: Warga di Adonara NTT Blokir Jalan Tuntut Pemda Flores Timur Tepati Janji
Korban diduga dibacok Longginus Hada (36) menggunakan parang hingga mengenai rusuk bagian kanan saat korban bersama istrinya dalam perjalanan pulang dari pasar.
Saat itu, terduga pelaku menghadang korban di jalan kemudian menendang motor korban dan mengeluarkan parang dan langsung membacok korban.
Usai dibacok, korban dilarikan keluarga ke Puskesmas Waigete untuk mendapatkan perawatan dan melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Waigete.
"Pas saya dengan istri pulang dari pasar, langsung kami dihadang, setelah itu pelaku tendang motor kami jatuh lalu pelaku angkat parang potong saya,"kata Bernabas Kornelis (57) warga Kloangaur saat ditemui Tribunflores.com di Puskesmas Waigete, Sabtu sore.
Usai membacok Bernabas Kornelis (57) warga Kloangaur Desa Watudiran, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka NTT, terduga pelaku Longginus Hada (36) mengancam akan membacok tiga warga lainnya.
Diketahui, Longginus Gada (36) terduga pelaku pembacokan terhadap Bernabas Kornelis (57) warga Kloangaur Desa Watudiran, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka NTT merupakan seorang residivis.
Sebelumnya terduga pelaku melakukan tindak pidana pembunuhan terhadap anak dan istrinya yang terjadi di Kalimantan beberapa waktu lalu.
"Pelaku ini pernah membunuh istri dan anaknya di Kalimantan, tetapi dari Kalimantan kirim pelaku ini ke dinas sosial Sikka kemudian diantar ke Kampung,"kata Bernabas Kornelis (57) korban pembacokan saat ditemui di Puskesmas Waigete, Sabtu 1 Februari 2025.
Kata dia, selama ini terduga pelaku tinggal bersama ibu kandungnya di Kloangaur Desa Watudiran, Kecamatan Waigete.
Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News