TRIBUNFLORES.COM, MAUMERE - Dr. Karolus Karni Lando, MBA, salah seorang tokoh masyarakat Flores yang berdomisili di Jakarta pernah bertemu Paus Fransiskus beberapa tahun silam.
Dalam momen pertemuan itu, Karolus Lando menyaksikan sendiri sikap Paus Fransiskus yang tidak membeda-bedakan asal-usul tiap orang yang hendak berjumpa dengannya.
"Bapa Paus saya lihat melayani semua orang secara baik, dia tidak membeda-bedakan antara satu dengan yang lainnya, dia menerima semua agama," ucapnya.
Karolus menyebut, Paus Fransiskus juga sangat mendukung kerukunan antar umat beragama.
Baca juga: Jenazah Paus Fransiskus Dipindahkan dari Kapela Casa St Marta ke Basilika St Petrus Rabu Pagi
Menurut Karolus, hal ini ditunjukkan Paus Fransiskus ketika berkunjung ke Indonesia terutama di Masjid Istiqlal.
"Pada saat itu kerukunan antar umat beragama terlihat," tuturnya.
Oleh karena itu, wafatnya Paus Fransiskus meninggalkan duka yang mendalam bagi Karolus sekeluarga.
Karolus mengucapkan turut berdukacita atas meninggalnya Paus Fransiskus.
Dia berharap ajaran-ajaran yang ditinggalkan Paus Fransiskus hendaknya dihidupi oleh Umat Katolik yang masih berziarah di dunia ini.
Terpisah, Elisabeth Belantran de Rozari Karni Lando mengungkapkan Paus Fransiskus adalah sosok yang sangat dia teladani.
"Paus Fransiskus adalah salah satu sosok yang sangat mendalam di hati saya," ucapnya.
Ada tiga hal penting yang ia pelajari dari Paus Fransiskus yakni tolong, maaf dan terima kasih.