Injil Katolik

Injil Katolik Hari Rabu 17 September 2025 Lengkap Mazmur Tanggapan

Mari simak Injil Katolik hari Rabu 17 September 2025. Injil katolik hari lengkap mazmur tanggapan dan renungan harian Katolik.

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM /ARNOL WELIANTO
GEREJA - Gereja Katedral Reinha Rosari Larantuka di Kabupaten Flores Timur.Mari simak Injil Katolik hari Rabu 17 September 2025. Injil katolik hari lengkap mazmur tanggapan dan renungan harian Katolik. 

Diberikan-Nya rezeki kepada orang-orang yang takut akan Dia. Ia ingat untuk selama-lamanya akan perjanjian-Nya.

Kekuatan perbuatan-Nya diberitakan-Nya kepada umat-Nya, dengan memberikan kepada mereka milik pusaka bangsa-bangsa.

Bait Pengantar Injil : Yoh 6:64b.69b

Sabda-Mu, ya Tuhan, adalah roh dan kehidupan. Pada-Mulah sabda kehidupan kekal.

Bacaan Injil : Lukas 7:31-35

Hikmat Allah dibenarkan oleh orang yang menerimanya.

Sekali peristiwa berkatalah Yesus kepada orang banyak, “Dengan apakah akan Kuumpamakan orang-orang dari angkatan ini? Mereka sama dengan anak-anak yang duduk di pasar dan berseru-seru, ‘Kami meniup seruling bagimu, tetapi kalian tidak menari. Kami menyanyikan kidung duka, tetapi kalian tidak menangis.’ 

Sebab ketika Yohanes Pembaptis datang, dan ia tidak makan roti, dan tidak minum anggur, kalian berkata, ‘Ia kerasukan setan.’ Kemudian Anak Manusia datang, Ia makan dan minum, dan kalian berkata, ‘Lihatlah, seorang pelahap dan peminum, sahabat pemungut cukai dan orang berdosa.’

Tetapi hikmat dibenarkan oleh semua orang yang menerimanya.”

Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

Renungan Harian Katolik

“Kepada siapa akan Kuberbandingkan orang-orang dari angkatan ini dan dengan siapa mereka itu sama? … Yohanes Pembaptis datang, ia tidak makan roti dan tidak minum anggur, dan kamu berkata: Ia kerasukan setan. Anak Manusia datang, Ia makan dan minum, dan kamu berkata: Lihatlah, Ia seorang pelahap dan peminum, sahabat pemungut cukai dan orang berdosa. Tetapi hikmat dibenarkan oleh semua orang yang menerimanya.” (Luk 7:31-35)

Renungan

Injil hari ini menyingkapkan sikap keras hati manusia yang cenderung menolak kasih Allah dengan berbagai alasan. Orang-orang pada zaman Yesus menolak Yohanes Pembaptis karena hidupnya asketis dan keras, lalu mereka juga menolak Yesus karena Ia makan dan bergaul dengan orang berdosa. Apa pun cara Allah datang, hati yang tertutup akan selalu menemukan alasan untuk menolak-Nya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved