Perayaan Ekaristi Katolik
Teks Perayaan Ekaristi Hari Minggu 16 November 2025 Pekan XXXIII Tahun C
Mari simak teks perayaan ekaristi hari Minggu 16 November 2025. Teks perayaan ekaristi hari Minggu lengkap renungan harian katolik.
Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
Refren (Mzm. 98:2b)
Tuhan datang untuk mengadili bangsa-bangsa dengan kebenaran.
Mzm. 98:5-6, 7-8, 9abc
Bermazmurlah bagi TUHAN dengan kecapi, dengan kecapi dan lagu yang nyaring,
dengan nafiri dan sangkakala yang nyaring bersorak-soraklah di hadapan Raja, yakni TUHAN!(Refren)
Biarlah gemuruh laut serta isinya, dunia serta yang diam di dalamnya! Biarlah sungai-sungai bertepuk tangan, dan gunung-gunung bersorak-sorai bersama-sama
(Refren)
Biarlah mereka bersorak-sorai di hadapan Tuhan,sebab Ia datang untuk menghakimi bumi.
Ia akan menghakimi dunia dengan keadilan, dan bangsa-bangsa dengan kebenaran. (Refren)
09. BACAAN KEDUA (2Tes. 3:7-12)
L : Bacaan dari Surat Kedua Rasul Paulus kepada Jemaat di Tesalonika.
Saudara-saudari, kamu sendiri tahu, bagaimana kamu harus mengikuti teladan kami, karena kami tidak lalai bekerja di antara kamu, dan tidak makan roti orang dengan percuma, tetapi kami berusaha dan berjerih payah siang malam, supaya jangan menjadi beban bagi siapapun di antara kamu. Bukan karena kami tidak berhak untuk itu, melainkan karena kami mau menjadikan diri kami teladan bagi kamu, supaya kamu ikuti. Sebab, juga waktu kami berada di antara kamu, kami memberi peringatan ini kepada kamu: jika seorang tidak mau bekerja, janganlah ia makan. Kami katakan ini karena kami dengar, bahwa ada orang yang tidak tertib hidupnya dan tidak bekerja, melainkan sibuk dengan hal-hal yang tidak berguna. Orang-orang yang demikian kami peringati dan nasihati dalam Tuhan Yesus Kristus, supaya mereka tetap tenang melakukan pekerjaannya dan dengan demikian makan makanannya sendiri.
Demikianlah Sabda Tuhan.
U : Syukur kepada Allah.
10. ALLELUIA (Luk. 21:28)
P : Alleluia
U : Alleluia
P : Bangkitlah dan angkatlah mukamu,sebab penyelamatmu sudah dekat.
U : Alleluia
11. INJIL (Luk. 21:5-19)
P : Marilah kita bersama-sama mendengarkan Injil Yesus Kristus menurut Lukas. Pemimpin dan semua yang hadir membuat tanda salib dengan ibu jari pada dahi, mulut, dan dada. Kemudian Pemimpin membacakan Injil. Ketika beberapa orang berbicara tentang Bait Allah dan mengagumi bangunan itu yang dihiasi dengan batu yang indah-indah dan dengan berbagai-bagai barang persembahan, berkatalah Yesus: "Apa yang kamu lihat di situ akan datang harinya di mana tidak ada satu batupun akan dibiarkan terletak di atas batu yang lain; semuanya akan diruntuhkan." Dan murid-murid bertanya kepada Yesus, katanya: "Guru,bilamanakah itu akan terjadi? Dan apakah tandanya, kalau itu akan terjadi?" Jawab-Nya: "Waspadalah, supaya kamu jangan disesatkan. Sebab banyak orang akan datang dengan memakai nama-Ku dan berkata: Akulah Dia, dan: Saatnya sudah dekat. Janganlah kamu mengikuti mereka. Dan apabila kamu mendengar tentang peperangan dan pemberontakan, janganlah kamu terkejut. Sebabsemuanya itu harus terjadi dahulu, tetapi itu tidak berarti kesudahannya akan datang segera."Ia berkata kepada mereka: "Bangsa akan bangkit melawan bangsa dan kerajaan melawan kerajaan dan akan terjadi gempa bumi yang dahsyat dan di berbagai tempat akan ada penyakit sampar dan kelaparan, dan akan terjadi juga hal-hal yang mengejutkan dan tanda-tanda yang dahsyat dari langit. Tetapi sebelum semuanya itu kamu akan ditangkap dan dianiaya; kamu akan diserahkan ke rumah-rumah ibadat dan penjara-penjara, dan kamu akan dihadapkan kepada raja-raja dan penguasa-penguasa oleh karena nama-Ku. Hal itu akan menjadi kesempatan bagimu untuk bersaksi. Sebab itu tetapkanlah di dalam hatimu, supaya kamu jangan memikirkan lebih dahulupembela anmu. Sebab Aku sendiri akan memberikan kepadamu kata-kata hikmat, sehingga kamu tidak dapat ditentang atau dibantah lawan-lawanmu. Dan kamu akan diserahkan juga oleh orang tuamu, saudara-saudaramu, kaum keluargamu dan sahabat-sahabatmu dan beberapa orang di antara kamu akan dibunuh dan kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku. Tetapi tidak sehelaipun dari rambut kepalamu akan hilang. Kalau kamu tetap bertahan, kamu akan memperoleh hidupmu."
P : Demikianlah Injil Tuhan.
U : Terpujilah Kristus.
12. RENUNGAN HARIAN KATOLIK
Bacaan Injil hari ini berbicara tentang akhir zaman. Kisah ini dimulai dengan nubuat Yesus tentang keruntuhan Yerusalem dan kemudian dilanjutkan dengan peneguhan Yesus terhadap penderitaan atau penganiayaan yang akan dialami oleh para murid-Nya. Kita dalami dua topik ini untuk perkembangan iman kita. Pertama, keruntuhan Yerusalem. Ketika beberapa orang mengagumi keindahan Bait Allah dan berbagai persembahan, Yesus malah berbicara tentang keruntuhannya. Ia menubuatkan kehancuran Yerusalem dan juga Bait Allah tersebut. Bangunan yang menjadi simbol kehadiran Allah itu kemudian runtuh oleh serangan kekaisaran Romawi sekitar tahun 70 Masehi. Pesannya sederhana saja. Kita tidak bisa mengandalkan hal-hal material. Bangunan-bangunan seperti itu bisa dibangun. Ia bisa pula runtuh atau dihancurkan. Namun, yang perlu diperhatikan adalah bangunan diri kita, bangunan hati kita. Apakah kita cukup kuat membangun fundasi rumah iman kita agar ia tidak mudah runtuh atau diruntuhkan? Kadangkala orang hanya memperhatikan penampilan lahiriah yang indah, gemilang, dan menakjubkan, tetapi urusan batiniahnya rapuh dan mudah dirobohkan. Ini tampak ketika orang tidak kuat menghadapi tantangan, cara hidup yang tidak teratur, selalu menimbulkan konflik, dan sebagainya. Jika bangunan hati atau batin kita baik, kita tidak akan mungkin mudah diruntuhkan. Malah, kita bisa memberikan kekuatan bagi sesama kita dalam menghadapi tantangan dan cobaan hidup.Kedua, bertahan dalam penderitaan. Yesus juga menasihati para murid-Nya untuk bertahan dalam penderitaan. Ini disebabkan karena ajaran Yesus merupakan ajaran baru yang membutuhkan penjelasan yang baik. Sayangnya, para pengikut-Nya adalah orang-orang sederhana. Penjelasan mereka mungkin terbatas. Karena itu, mereka diminta untuk memberikan penjelasan dengan kesaksian hidup mereka. Bertahan dalam penderitaan adalah salah satu cara kesaksian. Di tengah dunia zaman kini, kita diminta lebih kuat lagi untuk bertahan dalam penderitaan dan memberikan kesaksian. Ketika banyak orang mulai meragukan keberadaan Tuhan dan enggan mengikuti kegiatan rohani, sikap dan tutur kata kita yang baik merupakan kesaksian yang baik yang menunjukkan buah yang baik dari kedekatan kita dengan Tuhan. Ketahanan kita dalam memberikan kesaksian adalah cara terbaik dalam upaya mewartakan Kabar Gembira keselamatan Tuhan. Semoga kita tidak menyerah dalam memberikan kesaksian hidup yang benar di tengah keluarga dan masyarakat kita. Tuhan pasti memberkati dan melindungi kita sekalian.
Perayaan Ekaristi Katolik
Tata Perayaan Ekaristi Katolik
Perayaan Ekaristi Hari Minggu 16 November 2025
Ekaristi Hari Minggu 16 November 2025
Pekan XXXIII Tahun C
Hari Biasa Pekan XXXIII Tahun C
Tribun Flores.com
| Bacaan-bacaan Liturgi Minggu 16 November 2025, Pesta Sta Gertrudis dari Hefta |
|
|---|
| Bacaan Injil Katolik Minggu 16 November 2025 Lengkap Renungan Harian Katolik |
|
|---|
| Teks Misa Minggu 16 November 2025 Hari Biasa Pekan XXXIII Tahun C |
|
|---|
| Peringatan Santo dan Santa Pelindung Minggu 16 November 2025 |
|
|---|
| Kalender Liturgi Katolik Minggu 16 November 2025, Pekan XXXIII Tahun C |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/flores/foto/bank/originals/Gereja-Katolik-Centrum-Paroki-Stellamaris-Danga.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.