Unika Santu Paulus Ruteng

Lurah Wali Apresiasi Mahasiswa Peserta KKN Unika Ruteng Gandeng OMK Ka Redong

Kegiatan tidak hanya sebatas penempatan tempat sampah tetapi juga menghadirkan papan informasi tentang lamanya waktu sampah terurai

Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/HO-UNIKA RUTENG
MAHASISWA-Mahasiswa KKN Unika Santu Paulus Ruteng di Kelurahan Wali, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, NTT bersama OMK Paroki Ka Redong, Keuskupan Ruteng. 

 

TRIBUNFLORES,COM,RUTENG-Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) UnikaSantu Paulus Ruteng di Kelurahan Wali, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, Provinsi NTT bersama Orang Muda Katolik (OMK) Paroki Ka Redong, Keuskupan Ruteng menginisiasi aksi peduli lingkungan dengan menempatkan tempat sampah dan papan edukasi penguraian sampah di area Paroki Ekaristi Kudus Ka Redong, Selasa (23/9/2025).

Aksi ini mendapat apresiasi langsung dari Lurah Kelurahan Wali, Yoris Yusuf yang menilai kegiatan tersebut sejalan dengan program prioritas Quick Wins Pemerintah Kabupaten Manggarai.

Inisiatif Nyata dari Kaum Muda

Kegiatan tidak hanya sebatas penempatan tempat sampah tetapi juga menghadirkan papan informasi tentang lamanya waktu sampah terurai sesuai jenisnya.

 

 

 

Baca juga: BEM FKIP Unika Santu Paulus Ruteng Periode 2025/2026 Resmi Dilantik, Dekan Ingatkan Peran Strategis

 

 

 

 

 

 

 

 

Edukasi ini menjadi pengingat bagi masyarakat tentang risiko besar ketika membuang sampah sembarangan.

Lurah Wali, Yoris Yusuf, menyampaikan rasa terima kasih kepada mahasiswa KKN dari Unika St. Paulus Ruteng dan OMK Ka Redong.

“Saya atas nama pemerintah dan masyarakat Kelurahan Wali mengucapkan terima kasih kepada adik-adik mahasiswa dan OMK. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan umat dan Masyarakat tentang pengelolaan sampah, tetapi juga sejalan dengan program Quick Wins pemerintah,” tegasnya.

Mahasiswa KKN Dorong Kesadaran Lingkungan

Ketua kelompok mahasiswa KKN, Raino Man, menegaskan, harapannya agar fasilitas yang dipasang benar-benar dimanfaatkan.

“Kami berharap tempat sampah dan papan edukasi ini tidak hanya jadi pajangan” harapnya.

Ia juga menyampaikan bahwasanya dengan adanya tempat sampah dan papan edukasi itu masyarakat semakin sadar untuk menjaga lingkungan.

“Kami ingin masyarakat semakin sadar bahwa menjaga lingkungan bisa dimulai dari langkah sederhana, yaitu membuang sampah pada tempatnya,” jelasnya.

Mahasiswa KKN juga menekankan bahwa aksi tersebut lahir dari kesadaran bersama akan pentingnya keberlanjutan lingkungan.

OMK Tunjukkan Kepedulian Lewat Aksi Nyata

Perwakilan OMK Ka Redong, Yulin Mimut, menegaskan bahwa kaum muda tidak hanya aktif dalam kegiatan rohani, tetapi juga dalam aksi nyata menjaga lingkungan.

“Sebagai OMK, kami ingin menunjukkan bahwa iman juga diwujudkan dalam kepedulian terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan,” katanya.

Sinergi Pemerintah, Mahasiswa dan OMK

Tempat sampah dan papan informasi yang dihadirkan merupakan hasil karya bersama mahasiswa KKN dan OMK Ka Redong.

Kolaborasi ini menjadi bukti sinergi antara generasi muda, pemerintah, masyarakat, dan umat paroki dalam menciptakan lingkungan gereja yang bersih, sehat dan berdaya edukasi.

Lurah Yoris kembali menegaskan pentingnya aksi yang berkelanjutan. Ia berharap agar akai nyata yang sudah ada dapat membangkitkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan terhadap sampah.

“Saya berharap fasilitas ini benar-benar dijaga dan dimanfaatkan. Semoga aksi sederhana ini menumbuhkan kesadaran lebih luas untuk mengelola sampah secara baik,” pungkasnya.

Penulis Berita : Trisno Arkadeus, Mahasiwa Teologi UNIKA Ruteng

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved