Berkat Kerja Sama dengan UDN, 62 Anak Kurang Mampu dari Sikka Diberangkatkan Kuliah di UDN

TRBUNFLORES.COM, MAUMERE - Pemerintah Kabupaten Sikka kembali mengirimkan putera dan puteri daerah dari latar belakang keluarga kurang mampu untuk berkuliah di Universitas Doktor Nugroho (UDN), Magetan, Jawa Timur melalui jalur beasiswa KIP Kuliah.

Acara pelepasan tersebut berlangsung di Aula Seminari Bunda Segala Bangsa Maumere, Kamis 11 September 2025 dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Sikka, Adrianus Firminus Parera, Ketua DPRD Sikka, Stefanus Sumandi S.Fil, Anggota DPRD Sikka dari PDIP, Alfonsus Ambrosius dan Perwakilan UDN, ibu Dian serta calon mahasiswa didampingi keluarga masing-masing.

Sebanyak 62 calon mahasiswa asal Sikka yang dilepas akan mengenyam pendidikan Strata-1 di UDN. Mereka akan menyebar pada beberapa prodi yang tersedia di UDN. Terdapat juga 3 orang calon mahasiswa dari Kabupaten lain di Flores bergabung bersama 62 orang tersebut untuk berkuliah di UDN.

Ketua DPRD Kabupaten Sikka, Stef Sumandi menyampaikan terima kasih dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pihak Rektor Universitas Doktor Nugroho (UDN) di Magetan, Jawa Timur, khususnya kepada Ibu Rektor Dr. Nugroho yang telah memberikan kesempatan kepada putra-putri Kabupaten Sikka terutama yang berasal dari keluarga kurang mampu untuk mengakses pendidikan tinggi melalui program beasiswa KIP Kuliah.

Baca juga: Berkat Kerjasama UDN dan Pemkab Sikka, 15 Anak asal Sikka Dapat Beasiswa dan Kuliah di UDN

"Menurut saya, ini merupakan kesempatan yang sangat baik bagi anak-anak Nian Tana untuk bisa melanjutkan pendidikan hingga ke jenjang perguruan tinggi. Kami menilai bahwa pendidikan adalah salah satu pilar penting dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia dan kesejahteraan masyarakat," ucapnya ditemui wartawan usai acara seremonial pelepasan tersebut.

Ia mengatakan, kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Sikka dan Universitas Doktor Nugroho Magetan telah dimulai sejak masa kepemimpinan Bupati Fransiskus Roberto Diogo, melalui program pengiriman mahasiswa dari Sikka ke UDN. 

"Sebagai wakil rakyat, saya merasa penting untuk menyampaikan informasi ini kepada masyarakat, sebab kami juga selalu mendengar dan merekam aspirasi masyarakat, khususnya terkait keterbatasan ekonomi yang menghambat anak-anak melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi," tandasnya.

Sejak adanya kerja sama ini, kata beliau, pihaknya di DPRD turut mendukung proses penyebarluasan informasi kepada para orang tua. Hingga akhirnya, mereka yang berminat kemudian mendorong anak-anaknya mengikuti proses seleksi. 

"Syukur, sejumlah anak kita telah lolos dan siap diberangkatkan untuk melanjutkan studi di Universitas Doktor Nugroho," ucapnya.

Ia berharap, agar adik-adik mahasiswa yang terpilih kuliah di UDN bisa belajar dengan giat, maksimal, dan disiplin, serta kelak mengabdi bagi tanah kelahiran mereka, Nian Tana dan Kabupaten Sikka tercinta.

"Kami akan terus mendorong pemerintah daerah agar lebih proaktif dalam menjalin kerja sama serupa dengan universitas-universitas lain, baik di luar Kota Maumere maupun di luar wilayah Kabupaten Sikka. Program peningkatan kualitas sumber daya manusia seperti ini harus terus dilanjutkan dan kami di DPRD siap memberikan dukungan, baik dalam bentuk regulasi maupun kebijakan anggaran," kata Kader PDI Perjuangan ini.

Ia menandaskan pihaknya sangat terbuka untuk mendukung, apabila pemberian beasiswa ini memerlukan dasar hukum berupa peraturan daerah ataupun dukungan anggaran melalui APBD yang melibatkan DPRD. 

"Semua ini kita lakukan semata-mata untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sikka," jelas Putera Mapitara ini.

Sekali lagi, ia menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada Ibu Dian yang telah memfasilitasi pemberian beasiswa bagi para mahasiswa ini, sehingga mereka bisa melanjutkan studi di UDN. 

"Terima kasih juga kami sampaikan kepada seluruh civitas akademika Universitas Doktor Nugroho atas komitmennya dalam mendukung pendidikan anak-anak dari daerah."

"Setahu saya, ini merupakan angkatan kedua. Angkatan pertama pada tahun 2024 mengirimkan 15 mahasiswa, dan tahun ini jumlahnya meningkat menjadi 62 mahasiswa (tambah 3 dari kabupaten tetangga). Ini adalah pencapaian yang luar biasa."

"Kami berharap kerja sama ini terus berlanjut dan semua pihak terus mendukung para mahasiswa hingga mereka berhasil. Bagaimanapun juga, mereka adalah generasi penerus yang membutuhkan dukungan dari kita semua. Kami di DPRD memiliki komitmen yang sama: bekerja untuk kemajuan pendidikan dan kesejahteraan rakyat Kabupaten Sikka," tutupnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Sikka, Adrianus Firminus Parera, menyebut "Hari ini kita bisa berkumpul dalam satu nada yang sama, komitmen yang sama, semangat yang sama untuk mengantar adik-adik kita ini, anak-anak kita ini menuju ke Magetan dengan keyakinan penuh."

"Saya ingat di tahun yang lalu, waktu saya menjabat sebagai pejabat Bupati Sikka, pada waktu yang sama ini saya melepas 15 orang. Sekarang saya hadir di tempat yang berbeda, tapi dengan tujuan yang sama, melepas 65 orang. Ini luar biasa sekali, dan ini kesempatan yang jarang kita dapatkan, kesempatan emas buat kita semua, buat anak-anak kita semua," pungkasnya.

Beliau menyampaikan terima kasih kepada semua pihak baik dari pemerintah Kabupaten Sikka, DPRD Sikka, Universitas Doktor Nugroho atas kerja keras membantu anak-anak di Sikka mendapatkan akses Pendidikan ke perguruan tinggi.

Ia menandaskan program pendidikan gratis berkat beasiswa Kerjasama antara pemkab Sikka dan UDN perlu dilanjutkan.

"Saat ini juga tetap dilanjutkan karena ada perda baru, dan besok tanggal 15 kami mulai bahas. Saya pikir komitmen itu sama dan kuat, bagaimana meningkatkan kualitas Pendidikan anak-anak di Sikka," tuturnya.

Ia menyampaikan terima kasih kepada para orang tua yang sudah mengikhlaskan anak-anak untuk berkuliah di UDN. "Kami yakin bahwa inilah harapan kita bersama, bahwa anak-anak kita ini menjadi anak yang sukses, mempunyai masa depan yang cerah, dan punya harapan.

Ia juga memohon dukungan dari orang tua. "Dukungan itu tidak perlu terlalu banyak, cukup pantau mereka secara berturut-turut, perhatikan mereka secara lurus, dan kemudian naik. Hanya dua itu yang bisa kita lakukan, Jadi yang harus dilakukan adalah pantang menyerah, ikhlas, dan doa," tutupnya,

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News