Jasad Pria yang Ditemukan di Desa Tonggo Diduga Guru PPPK SMPN 1 Nangaroro, Nagekeo

Namun pihaknya masih menunggu keterangan resmi dari pihak Polsek Nangaroro yang melakukan olah TKP. 

Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM/HO.FACEBOOK RPL FLORIAN
PENEMUAN MAYAT - Motor yang diduga milik korban. Motor itu ditemukan saat Penemuan mayat seorang pria di sebuah pondok kebun di Sikusama, Desa Tonggo, Kecamatan Nangaroro, Kabupaten Nagekeo, Jumat (5/9/2025) pagi. Korban disebut guru PPPK di SMPN I Nangaroro berinsial VN. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, MBAY - Mayat seorang pria tak dikenal yang ditemukan di sebuah pondok kebun di Sikusama, Desa Tonggo, Kecamatan Nangaroro, Kabupaten Nagekeo, Jumat (5/9/2025) pagi yang sempat menggegerkan warga setempat diduga merupakan seorang guru SMP Negeri 1 Nangaroro berinisial VN. 

Korban ditemukan di dalam sebuah pondok dekat pantai yang sering digunakan oleh pemiliknya untuk beristirahat saat berziarah ke kuburan keluarga. 

Kepala SMP Negeri 1 Nangaroro, Edith Ana Oko Pawe yang berhasil dikonfirmasi TribunFlores.com, Jumat (5/9/2025) malam mengaku kaget mendengar informasi penemuan mayat yang diduga merupakan guru di SMP Negeri 1 Nangaroro. 

Namun pihaknya masih menunggu keterangan resmi dari pihak Polsek Nangaroro yang melakukan olah TKP. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Jasad Pria Tak Dikenal Ditemukan dalam Pondok di Tonggo Nangaroro, Nagekeo

 

"Kami juga belum tahu pasti, kami masih menunggu informasi dari pihak kepolisian. Kalau Pa Vian itu guru saya di SMP, saya sudah tahu hanya kami masih menunggu informasi dari polisi, masih identifikasi identitasnya," jelas Ann Pawe.

Ia mengaku baru mendengar peristiwa tersebut  Jumat (5/9/2025) sekitar pukul 22.00 WITA. 

Dijelaskan, Ann Pawe, korban yang diduga berinisial VN merupakan guru SMP Negeri 1 Nangaroro berstatus ASN PPPK tahun 2022 dan belum berkeluarga.  

Ia juga mengatakan selama ini guru yang diduga korban gantung diri berinisial VN tersebut dikenal baik dan tidak ada masalah.

"Setahu saya dan pengamatan kami di sekolah itu beliau baik-baik saja dan termasuk guru yang baik di sekolah itu, di sekolah juga aman-aman dengan saya dan semua guru, tidak ada persoalan apa-apa, kaget sudah dapat informasi begini," kata Ann. 

Ditambahkan dia, saat ini Ia dan beberapa rekan-rekan guru di SMP Negeri 1 Nangaroro masih dalam kondisi kaget dan belum mempercayai kejadian tersebut dan masih menunggu keterangan resmi dari pihak kepolisian. 

"Kami sebenarnya saat ini masih dalam posisi kaget, mungkin saya tidak bisa banyak omong, kita menunggu saja konfirmasi dari polisi," kata Ann.

Informasi yang diperoleh TribunFlores.com, saat ini mayat pria yang ditemukan di dalam pondok di dekat pantai di Desa Tonggo tersebut sudah dievakuasi menuju Puskesmas Nangaroro.
Bunuh Diri Tak Dibenarkan

Sebagai informasi, seseorang yang depresi kerap merasa bahwa dirinya rendah dan tak pantas untuk hidup di dunia. Ia merasa tidak ada orang yang mengerti deritanya dan memilih untuk menyudahi hidup.

Untuk mencegah itu, pemerintah dan beberapa komunitas peduli kesehatan jiwa di Indonesia bersedia mendengar kisah dan keluh kesah Anda.

Komunitas-komunitas ini peduli dengan orang-orang yang merasa depresi dan butuh bantuan untuk bisa kembali menuju kondisi yang sehat.

Kepada mereka, penderita depresi bisa berkeluh kesah dan menemukan jalan keluar dari masalah yang dihadapi. Berbincang dengan perwakilan komunitas ini dapat menjadi salah satu cara alternatif jika tidak menginginkan bertemu psikiater atau psikolog.

Jika kalian ada tendesi untuk bunuh diri, kalian bisa menghubungi nomor darurat ini. Berikut adalah hotline cegah bunuh diri yang dapat dihubungi:

1. Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes (021-500-454)

Setelah lima tahun tak aktif, hotline konsultasi pencegahan bunuh diri akan dihidupkan lagi. Hal ini karena semakin banyaknya kasus bunuh diri di Indonesia.

Selain itu, stigma masyarakat terhadap penderita depresi juga membuatnya enggan untuk bercerita.  Nomor 500-454 merupakan nomor yang sengaja didaftarkan Kemenkes ke Telkom sebagai layanan konsultasi itu beberapa tahun lalu.

2. Into The Light

Into The Light Indonesia adalah komunitas inklusif yang digerakkan oleh orang muda lintas identitas yang menjunjung tinggi pendekatan program berbasis bukti dan hak asasi manusia.

Into The Light berfokus pada upaya pencegahan bunuh diri dan kesehatan jiwa kepada remaja beserta populasi khusus lain. Semua kegiatan yang dilakukan sesuai dengan moto Into The Light, yaitu untuk menghapus stigma, peduli sesama, dan sayangi jiwa.

Kalian dapat menghubungi komunitas ini melalui email intothelight.email@gmail.com atau langsung membuka laman ‘Pendampingan’ dalam situs mereka https://intothelightid.wordpress.com/.

Selain itu, kalian dapat mencari mereka lewat akun sosial media mereka di Twitter, Facebook, Instagram dengan @intolightid.

3. LSM Jangan Bunuh Diri (021 9696 9293)

LSM Jangan Bunuh Diri adalah Lembaga swadaya masyarakat yang didirikan sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan jiwa.

Tujuan dibentuknya komunitas ini adalah untuk mengubah perspektif masyarakat terhadap mental illness dan meluruskan mitos serta agar masyarakat paham bahwa bunuh diri sangat terkait dengan gangguan atau penyakit jiwa.

Kalian dapat menghubungi komunitas ini melalui nomor telepon (021 0696 9293) atau melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com.

4. Get Happy

Komunitas Get Happy adalah komunitas yang memiliki fokus terhadap depresi, kesehatan mental, dan stigma mengenai penyakit jiwa di Indonesia.

Get Happy berupaya untuk menjadi komunitas suportif bagi masyarakat yang mengalami depresi, gangguan kesehatan mental, atau mendampingi orang terdekat yang mengalami hal tersebut. Get Happy juga berupaya menetralkan stigma masyarakat terhadap isu depresi dan kesehatan mental di Indonesia.

Kalian dapat menghubungi komunitas ini melalui situs https://www.get-happy.org/ atau bisa juga lewat email get.happy.yuk@gmail.com

5. Komunitas Peduli Skizofrenia Indonesia (KPSI)

Komunitas Peduli Skizofrenia Indonesia (KPSI) adalah komunitas yang mendukung Orang dengan Skizofrenia (ODS), keluarga/caregiver, dan orang-orang yang peduli dengan isu kesehatan jiwa. KPSI berfokus pada isu skizofrenia yang merupakan gangguan jiwa berat yang paling banyak menerima stigma.

Komunitas ini tersebar di seluruh Indonesia dan memberikan pemahaman lebih dalam tentang skizofernia. Komunitas ini membuka sesi curhat dan sharing mengenai kesehatan jiwa.

Untuk kalian yang tertarik curhat dengan komunitas ini, kalian dapat menghubungi mereka melalui nomor 021-8514389 atau mengunjungi laman http://www.skizofrenia.org/ dan mengisi form di sana atau bisa melalui akun Facebook dan Twitter mereka di @KPSI_pusat.

Catatan Penulis: Depresi bukanlah soal yang sepele. Jika kalian mempunyai tendesi untuk bunuh diri atau butuh teman curhat, kalian dapat menghubungi kontak di atas. Kesehatan jiwa merupakan hal yang sama pentingnya dengan kesehatan tubuh. Jika semakin parah, disarankan untuk menghubungi dan berdiskusi dengan pihak terkait, seperti psikolog, psikiater, maupun klinik kesehatan jiwa. (Sumber TRIBUNFLORES.COM/Bet/KOMPAS.COM).

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved