Kematian Vian Rumah di Nagekeo

Adik Kandung Pertanyakan Kejanggalan Kasus Kematian Vian Ruma di Nangaroro Nagekeo

Misteri kasus kematian Rudolfus Okativianus Ruma atau lebih akrab disapa Vian Ruma masih menyisakan tanda tanya besar bagi publik.

|
Penulis: Albert Aquinaldo | Editor: Hilarius Ninu
TRIBUNFLORES.COM/HO-RIKARDUS MUSA
FOTO ALMARHUM - Foto Almarhum Rudolfus Okativianus Ruma atau lebih akrab disapa Vian Ruma saat masih hidup. 

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo

TRIBUNFLORES.COM, MBAY - Misteri kasus kematian Rudolfus Okativianus Ruma atau lebih akrab disapa Vian Ruma masih menyisakan tanda tanya besar bagi publik di Kabupaten Nagekeo terutama pihak keluarga. 

Vian Ruma yang merupakan seorang guru di SMP Negeri 1 Nangaroro ditemukan tak bernyawa dalam kondisi tergantung dengan seutas tali sepatu dilehernya di sebuah gubuk di Sikusama, Desa Tonggo, Kecamatan Nangaroro, Kabupaten Nagekeo, NTT, Jumat (5/9/2025).

Rikardus Mbusa, yang merupakan adik kandung Vian Ruma yang berhasil diwawancara TribunFlores.com, Senin (29/9/2025) mengungkapkan sejumlah fakta atas kematian kakaknya itu. 

Riki, panggilan akrab Rikardus Mbusa mengatakan, pada saat Vian Ruma ditemukan dengan kondisi yang sudah tak bernyawa, dirinya bersama si bungsu sedang berada di Kupang sedangkan adik ketiga Vian Ruma sedang berada di Maumere. 

 

 

 

 

Baca juga: DPRD Manggarai Barat : Jangan Sampai Kapal Sudah Rusak Hanya Mau Cari Uang Saja 

 

 

 

 

 

"Di rumah bapa mama sendiri, setelah ada informasi itu sekitar jam 3-4 subuh, ada perwakilan keluarga yang turun ke Nangaroro (Red-TKP penemuan Vian Ruma) karena diinformasikan ketika perwakilan keluarga yang turun ke Nangaroro, jenazah kakak sudah di Puskesmas, waktu evakuasi dari lokasi penemuan ke puskesmas pihak keluarga tidak ada," ungkap Riki. 

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved