Pemain Cadangan Menyala, Richard Bhara Hantarkan PSN Ngada ke Puncak Grup B ETMC XXXIV Ende

Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Albert Aquinaldo 

TRIBUNFLORES.COM, ENDE - Brace Rhicardus Bhara ke gawang tim ibu kota, PS Kota Kupang dalam laga panas babak penyisihan grup B El Tari Memorial Cup (ETMC) XXXIV di Stadion Marilonga, Senin (10/11/2025) malam membawa PSN Ngada memuncak di klasemen sementara grup B dengan tiga poin.

Sementara Perseftim Flores Timur menempati peringkat kedua klasemen sementara grup B dengan selisih satu gol dari PSN Ngada.

Richard Bhara yang masuk di babak kedua menggantikan Aldo Lalu langsung tampil impresif dan tajam di sektor kiri dan cukup merepotkan benteng pertahanan PS Kota Kupang yang dikawal Resky Kurniawan dan kawan-kawan di lini belakang.

Hanya butuh waktu tiga menit tampil di babak kedua, Richard Bhara langsung menjebol gawang PS Kota Kupang dengan bicycle kick cantik.

Baca juga: Hasil Kota Kupang Vs PSN Ngada ETMC XXXIV Ende, Muhamad Djunaidin Kartu Merah

Gol pertama Richard Bhara tercipta di menit 48. 

Tendangan bebas Kristo Minggu dari sektor kanan melesat ke sisi kiri kotak pertahanan mendapat heading Sebastian Due langsung kedepan gawang PS Kota Kupang dan dimanfaatkan Richard Bhara yang berdiri tepat di depan gawang dengan tendangan salto dan merobek gawang tim ibu kota.

Kedudukan berubah 1-0 untuk keunggulan PSN Ngada.

Tertinggal 1-0 membuat anak asuh Anton Kia mencoba bangkit. Namun, serangan yang dibangun Alsan Sanda dan kawan-kawan belum berbuah manis.

Di menit ke 53, umpan panjang Sebastian Due dari lini belakang ke sektor kanan dilanjutkan dengan serangan ke jantung pertahanan PS Kota Kupang.

Umpan silang dari sektor kanan di lini pertahanan PS Kota Kupang kepada Richard Bhara yang berdiri bebas tanpa pengawalan langsung dilesatkan ke gawang PS Kota Kupang.

Kedudukan berubah menjadi 2-0 hingga peluit panjang dibunyikan Stefen Betakore, wasit asal Sumba Barat.

Richardus Bhara sudah bergabung dengan PSN Ngada sejak tahun 2016 dan masuk di skuad senior.

"Saya senang karena dia punya loyalitas yang luar biasa, dia penyerang tapi dia muncul dalam bayang-bayang kebesaran Yoris Nono dan Okta Pone sehingga dia jarang mendapatkan menit bermain selama Yoris Nono dan Okta Pone eksis di lini depan PSN," ujar Kletus Gabhe, pelatih PSN Ngada, Selasa (11/11/2025) pagi.