El Tari Memorial Cup 2025

Taktik Cerdik Pelatih PSN Ngada, Kletus Ghabe Mengalahkan Perseftim dengan Strategi Brilian

Kletus Ghabe bukan nama baru bagi sepakbola Indonesia. Sejak masih berstatus sebagai pemain, Kletus sudah bawa PSN Juara.

Penulis: Gordy | Editor: Gordy Donovan
TRIBUNFLORES.COM / GG
BERI KETERANGAN PERS - Pelatih PSN Ngada, Kletus Ghebe (pegang mic) saat memberikan keterangan pers kepada media usai menang 2-1 melawan Perseftim di Stadion Marilonga Ende, Jumat (14/11/2025). Kletus mengungkapkan trik mengalahkan Perseftim. 
Ringkasan Berita:
  • Kletus, mantan pemain legendaris, kini sukses sebagai pelatih PSN Ngada dengan strategi cerdik dan taktik tak kenal henti untuk meraih kemenangan.
  • Menghadapi Persefim: Meskipun kesulitan di babak pertama, Kletus berhasil mengubah taktik, menarik pemain bertahan lawan, dan memanfaatkan peluang kecil untuk meraih kemenangan.
  • Integritas dan Dedikasi: Selain sebagai pelatih, Kletus juga berani mengungkap mafia sepak bola, menunjukkan komitmennya untuk sepak bola yang lebih bersih dan profesional.

TRIBUNFLORES.COM, ENDE – Kletus Ghabe bukan nama baru bagi sepakbola Indonesia. Sejak masih berstatus sebagai pemain, Kletus sudah beberapa kali mengantar PSN Ngada menjuarai El Tari Memorial Cup.

Kini, sebagai pelatih Kletus tak pernah puasa gelar. Tahun 2016, ketika Kletus memimpin PSN Ngada menjadi runner-up Liga Nusantara yang digelar oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB), namanya sempat mencuat di sepakbola NTT bahkan Indonesia.

Kletus dengan berani dan tegas membongkar adanya mafia dalam sepakbola Indonesia. Beberapa oknum di PSSI kala itu bahkan sampai diperiksa oleh polisi dan menjalani hukuman.

Baca juga: Lebih dari Sepak Bola, Ultras Ngada dan Curva Sud Flotim Perlihatkan Persaudaraan di Marilonga

 

Tahun lalu, di Liga 4 yang digelar di Kota Kupang, PSN Ngada harus pulang lebih cepat setelah kalah adu penalti dari Perse Ende. Namun, kini Kletus punya ambisi lain.

Kletus ingin mengembalikan kejayaan sepakbola Ngada. Meski beberapa pemain andalan Ngada memilih bermain dari klub lain, Kletus tak pernah kehabisan stok.

Kejeliannya membaca permainan Persefim adalah bukti kualitasnya. Kehilangan jenderal lapangan, Minggus Raga yang cedera saat latihan, alur bola ke depan mudah dibaca oleh pemain belakang Perseftim. Kokohnya lini belakang Perseftim yang tetap setia berbaris di garis 16, membuat pemain PSN kesulitan untuk mencetak gol, meski menguasai permainan.

Namun, Kletus tidak kehilangan akal. “Saya suruh striker untuk sedikit turun ke belakang. Menarik pemain bertahan agar maju ke depan. Karena kalau umpannya mengarah ke belakang pemain Perseftim, selalu dengan mudah diatasi,” ujar Kletus seusai pertandingan.

Strategi itu berhasil. Pemain belakang Perseftim mulai kelimpungan ketika mendapatkan serangan balik mendadak. Kesalahan pun dilakukan. Dan, tendangan bola mati adalah ‘makanan’ anak-anak Ngada yang sudah terkenal sejak lama. Akhirnya kebuntuan itu pecah. PSN menang, meski gawangnya juga dibobol.

Dan, permainan berkualitas Perseftim pun diakui oleh Kletus.  “Saya menyampaikan rasa hormat terhadap Perseftim.  Saya berikan apresiasi karena Perseftim luar biasa. Terutama di babak pertama, kami tidak bermain sebagaimana mestinya. Saya instruksikan untuk bermain lebih taktis karena pertahanan Perseftim cukup bagus. Saya minta stiker turun ke bawah untuk menarik pemain Perseftim ke depan,” kata Kletus.

“Dan strategi ini berhasil. Saya senang kami bisa mencuri gol lewat detail kecil. Saya mensyukuri hasil yang kami peroleh pada malam hari ini,” kata Kletus.

Mitos PSN Selalu Dikalahkan Persim

Meski sudah lolos ke babak 16 besar, Kletus tetap membidik hasil sempurna di penyisihan grup. Dan, lawannya di pertandingan terakhir adalah Persim Manggarai.

Selalu kalah dari Persim, Kletus tak percaya kalau ada kutukan PSN tak akan pernah menang. Lawan Persim tidak ada mitos kami selalu kalah. Itu hanya kata orang. Lawan Persim, ini kesempatan kami untuk memenangkan pertandingan,” kata Kletus.

Motivasi ini juga diungkapkan sang kapten, Heron Ago. “Untuk pertandingan berikut,  kami harus tetap fokus. Kami harus jaga grafik agar tetap stabil. Kami akan berusaha untuk bisa tetap menang,” kata Heron.

Terlalu dini untuk mengatakan, PSN akan digdaya musim ini di sepakbola NTT. Ada banyak klub yang punya misi dan strategi yang masih terlalu tempo untuk dibaca.

Satu yang pasti, PSN Ngada sudah menebar ancaman. Tak ada kata mustahil, bila berusaha dengan sungguh dan benar. Stadion Marilonga akan menjadi saksi. Pemenang sejati adalah mereka yang tidak pernah mengkhianati proses. 

Heron Ago Pembeda

Sebelumnya, duel panas sarat gengsi di Grup B El Tari Memorial Cup (ETMC) XXXIV Ende antara Perseftim Flores Timur melawan PSN Ngada berakhir dengan kemenangan tipis 2-1 untuk PSN Ngada.

Usai laga yang digelar di Stadion Marilonga, Jumat (14/11/2025), Pelatih Perseftim, Kholid Zhafran Mawardi, memberikan pengakuan mengejutkan. 

Ia secara terbuka memuji tendangan keras dari kapten tim lawan, Heron Ago, yang disebutnya sangat luar biasa.

Pengakuan tersebut disampaikan Kholid  kepada wartawan dihadapan Pelatih PSN Ngada, Kletus Gabhe, meskipun timnya harus menelan kekalahan.

Kholid menyoroti kegagalan anak asuhnya dalam mengantisipasi permainan umpan-umpan panjang langsung ke area pertahanan. 

Ia mengakui strategi tersebut membuat pemain Perseftim berada di posisi yang salah dan kerap melakukan pelanggaran.

"Itu yang membuat anak-anak kami sering membuat pelanggaran karena kita tahu bahwa Heron Ago itu punya spesialis tendangan yang sangat bagus," ujar Kholid.

Perseftim sejatinya sudah berupaya mematikan pergerakan Heron Ago sepanjang 45 menit babak pertama. 

Namun, mereka kecolongan di 10 menit terakhir, yang terbukti menjadi pembeda hasil akhir.

Meski kalah, Kholid tetap memberikan apresiasi tinggi atas perjuangan lawan. Ia mengakui PSN Ngada telah mempertontonkan permainan yang luar biasa.

"Saya rasa bahwa teman-teman dari PSN Ngada mempertontonkan permainan yang luar biasa, itulah sepakbola, kalau Perseftim dengan PSN Ngada itu rivalitasnya sangat tinggi, tensi yang sangat tinggi, hari ini dua tim sudah menunjukkan penampilan yang terbaik," kata Kholid.

Berkat hasil imbang tanpa gol antara Persim Manggarai dan PS Kota Kupang, Perseftim Flores Timur saat ini berada di peringkat dua klasemen sementara Grup B.

Dengan torehan tersebut, Perseftim memastikan diri lolos ke babak 16 besar mendampingi PSN Ngada yang kokoh di puncak klasemen sementara Grup B dengan raihan sempurna 6 poin dari dua pertandingan.

Untuk laga puncak fase grup B melawan PS Kota Kupang, Kholid bertekad melakukan perombakan. 

"Di laga puncak fase grup B melawan PS Kota Kupang nanti, Kholid bakal merubah strategi permainan," tutupnya.

Klasemen Sementara Grup B:

1. PSN Ngada (6 poin)
2. Perseftim (3 poin).
3.Persim (1 poin).
4. PS Kota Kupang (1 poin).

Empat tim ini akan bertanding lagi Rabu (19/11/2025).

Pukul 18.30 WITA: PSKK Kota Kupang Vs Perseftim Flores Timur 
Pukul 20.30 WITA: Persim Manggarai vs PSN Ngada . (Bet)

Berita TRIBUNFLORES.COM Lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved